Anda di halaman 1dari 2

Analisis kegiatan tambang transportasi, dampak kegiatan terhadap masyarakat, kegiatan yang ditimbulkan dikaji berdasarkan yang sigit

kemaren itu, diagram venn sample pengambilan lokasi, sebelum dans esudah (kondisi), tahapan pembuatan AMDAL untuk tambang tersebut dikumpulkan PPT, WOrd, PDFF Selasa, harus dikumpulin di CD di meja papi

Lokasi

PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) merupakan perusahaan patungan Indonesia yang sahamnya dimiliki oleh Nusa Tenggara Partnership (Newmont & Sumitomo), PT Pukuafu Indah (Indonesia) dan PT Multi Daerah Bersaing. Newmont dan Sumitomo bertindak sebagai operator PTNNT. PTNNT menandatangani Kontrak Karya pada 1986 dengan Pemerintah RI untuk melakukan eksplorasi dan eksploitasi di dalam wilayah Kontrak Karya di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). PTNNT menemukan cebakan tembaga porfiri pada 1990, yang kemudian diberi nama Batu Hijau. Setelah penemuan tersebut, dilakukanlah pengkajian teknis dan lingkungan selama enam tahun. Kajian tersebut disetujui Pemerintah Indonesia pada 1996 dan menjadi dasar dimulainya

pembangunan Proyek Tambang Batu Hijau dengan total investasi US$ 1,8 Miliar. Proyek pembangunan tambang, pabrik dan prasarananya selesai pada 1999 dan mulai beroperasi secara penuh pada Maret 2000

Lokasi
Tambang Batu Hijau terletak di sebelah barat daya pulau Sumbawa, di Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi NTB, Indonesia. Lokasi Batu Hijau yang berjarak 81 km dari Mataram dapat dicapai dengan menggunakan pesawat ampibi (seaplane) perusahaan atau menggunakan transportasi laut berupa ferry umum dari pelabuhan Kayangan di pulau Lombok.

Anda mungkin juga menyukai