Anda di halaman 1dari 2

Keterampilan bertanya dasar adalah pertanyaan yang pertama atau pembuka untuk mendapatkan atau informasi dari siswa.

Dengan demikian keterampilan bertanya secara sederhana dapat diartikan dengan kecakapan atau kemampuan seseorang dalam meminta keterangan atau penjelasan dari orang lain atau pihak yang menjadi lawan bicara.

Pertanyaan lanjut adalah kelanjutan dari pertanyaan pertama (dasar) yaitu mengorek atau mengungkapkan kemampuan berfikir yang lebih dalam dan komperehensif dari pihak yang diberi pertanyaan (siswa). Keberhasilan mengembangkan kemampuan berfikir yang dilakukan melalui bertanya lanjut banyak dipengaruhi oleh hasil pembelajaran yang dikembangkan melalui pengggunaan pertanyaan dasar. Kemampuan bertanya lanjut sebagai kelanjutan dari bertanya dasar lebih

mengutamakan usaha mengembangkan kemampuan berfikir, memperbesar partisipasi dan mendorong lawan bicara agar lebih aktif dan kritits mengembangkan kemampuan berfikirnya. Melalui bertanya lanjut setiap siswa dirangsang untuk aktif berfikir melakukan berbagai aktifitas belajar, sehingga proses dan hasil pembelajaran akan lebih dinamis dan berkualitas. Oleh karena itu bagi setiap calon guru atau para guru keterampilan menerapkan bertanya dasar maupun lanjut harus dilatih dan dikembangkan sehingga akan menjadi daya kekuatan utnuk menunjang kemampuan sebagai tenaga guru yang lebih profesional.

Prinsip-Prinsip Keterampilan Bertanya Dasar Prisip-prisip yang harus diperhatikan dalam menggunakan keterampilan bertanya antara lain: a. Kehangatan dan keantusiasan Suasana pembelajaran harus diciptakan dalam kondisi yang menyenangkan sehingga merasa nyaman dan betah dalam belajar. Salah satu upaya mengembangkan suasana pembelajarana yang menyenangkan antara lain yaitu bagaimana pertanyaan yang diajukan memiliiki nuansa psikologis yang hangat dan mendorongspirit belajar ynag tingi. b. Memberikan waktu berfikir Menurut penulis setelah mengajukan pertanyaan hendaknya guru tidak langsung menunjuk salah seorang dari siswa untuk langsung menjawab pertanyaan yang diajukannya tetapi memberikan kelonggaran (waktu) kepada siswa untuk memikirkan atau menemukan jawaban atas pertanyaannya.

Disamping kedua prinsip tersebut diatas, untuk mengefektifkan keterampilan bertanya, hendaknya menghindari hal-hal seperti berikut ini: a. Mengulangi pertanyan sendiri b. Mengulangi jawaban siswa c. Menjawab pertanyaan sendiri d. Mengajukan pertanyaan yang memancing jawaban serentak e. Mengajukan pertanyan ganda f. Menentukan siswa yang akan menjawab pertanyaan.

Anda mungkin juga menyukai