KOMPUTER
Dunia komputer kaya akan informasi. Setiap saat, kita membutuhkan pemiodahan informasi dari satu tempat ketempat lain. Karena itu, pada dunia komputer dikenal sistem komunikasi data. Data akan ditransmisikan dari satu tem pat ke tempat lain yang membutuhkan. Dalarn sistem tranmisi data, ada dua kategori yang hams kita perhatikan. Pertama sistem transmisi on-line, maksudnya adalah segala transmisi yang mengarah langsung ke komputer dengan diatur komputer. Sedangkan sistem kedua adalah off-line yakni komunikasi data tidak langsung ke komputer melainkan ditulis terlebih dahulu ke dalarn tipe, disk dan lainnya. Sistem transmisi off-line tidak interaktif. Hal ini disebabkan tidak adanya komputer yang dihubungkan pada lokasi dimana data dikirimkan, sehingga tidak ada tanggapan data tersebut telah diterima (dapat terjadi kesalahan). Pasti semua pengguna jasa komunikasi menginginkan kecepatan yang sangat tinggi. Kecepatan dalarn pengiriman data ditentukan oleh banyak faktor. Faktor pertama adalah media pengirimannya seperti, kabel, udara (gelombang radio), serat optik dan lainnya. Satuan kecepatan transmisi data adalah baud. Satu baud menunjukkan satu bit data adalah satu detik. Dengan demikian, 1 baud identik dengan 1 bps (bit per second). Berbagai alat elektronik memiliki kemarnpuan tersendiri. Untuk komputer, kecepatannya berkisar antara 30 bps hingga mencapai 100 Mbps. Tentu saja kecepatan ini makin lama semakin bertambah sesuai dengan kemajuan teknologi. Dalarn sistem komunikasi komputer kita mengenal dua buah sistem komunikasi yang diterapkan. Pertama adalah pengiriman data secara paralel, yakni setiap data yang kita ketahui berupa kombinasi bit 1 dan 0 dan biasanya betjurnlah 8 bit pada mM PC dipindahkan secara paralel. Selain itu dikenal pula cara yang kedua seri (serial), yaitu data yang dikirimkan akan diurutkan dalarn satu saluran. Tentu saja kedua arnplitudo ada setelah proses pemodulasian. Akan tetapi kita dapat juga menggunakan pasangan bit yaitu bit 00, bit 01, bit 10 dan bit 11. Sehingga dapat memberikan dua kali lebih banyak data yang dapat dikirimkan dalarn waktu yang sarna. Selain itu dapat pula memperkecillebar dari jalur yang dipergunakan. Karena besamya derau (noise) yang dialami oleh modulasi ASK, sering kali data yang dikirimkan mengalami cacat. Sebab itu lah teknik modulasi ASK jarang sekali diterapkan pada transmisi data. Sesuai dengan narnanya, teknik ini merubah frekwensi pembawa berdasarkan bit 1 dan bit o. Oleh sebab itu hasil modulasinya akan mendapatkan dua buah
8
frekwensi, satu untuk mewakili bit 0 dan yang lain bit 1. Teknik modulasi ini banyak digunakan untuk transmisi dengan kecepatan rendah dimana dapat mencapai 1800 baud tapi pada umumnya 1200 baud. Derau yang didapat pada teknik modulasi ini lebih kecil dibandingkan dengan penggunaan modulasi ASK. Tapi jangan lupa ia membutuhkan lebar jalur yang lebih besar. Dalam teknik ini fasa dari gelombang pembawa diubah-ubah sesuai dengan bit 1 dan O. Sehingga pada proses modulasi ini akan dihasilkan perubahan-perubahan fasa. Jika perubahan fasa sebesar 180 derajat, akan terdapat dua keadaan dan jika perubahan fasa sebesar 90 derajat akan terdapat empat keadaan. Jika digunakan perubahan fasa sebesar 45 derajat akan didapat delapan keadan dan seterusnya. Derau yang ditimbulkan PSK adalah yang terkecil daripada ASK dan FSK. Jadi boleh kita simpulkan, data yang dikirirnkan akan mempunyai kemungkinan yang lebih baik. Biasanya PSK digunakan dalam transmisi yang mempunyai kecepatan sedang dan tinggi. Pada sistem modulasi FSK, banyak pula digunakan sebagai interface untuk input/output untuk peralatan kaset (penyimpanan data pada kaset). Modem-modem yang beredar di pasaran umumnya adalah modem kecepatan rendah yang mana menggunakan sistem modulasi FSK. Ada pula yang berkecepatan menengah dan tinggi. Untuk kecepatan menengah dan tinggi. Untuk kecepatan menengah dan tinggi digunakan sistem PSK. Karena itulah untuk modem tersebut akan mempunyai harga yang mahal karena rumitnya sistem PSK. Modem selain berhungan dengan prinsip modulasi, mernpunyai ikatan pula dengan ia berhubungan antara dua buah peralatan akan kita kenal tiga jenis. Ketiga jenis itu adalah Simpleks, Half Dupleks, Full Dupleks. Simpleks (transmisi satu arab): Komunikasi yang dapat dilakukan adalah satu arah saja. Pada sistem ini, setiap saluran hanya dapat melakukan transrnisi satu arah, rnisalnya dari A ke B atau dari B ke A. Contoh penerapannya dalam hubungan antara komputer dengan printer. Half Duplex (transmisi dua arab secara bergantian ).: Pada sistem transmisi ini setiap saluran dapat -melakukan transrnisi data secara bolak-balik (dua arah), akan tetapi harus secara bergantian. Ketika saluran itu digunakan untuk mengirimkan data dari A ke B, maka saluran itu tidak dapat dipergunakan untuk mengirirnkan data dari B ke A. Demikian pula terjadi untuk sebaliknya. Full Duplex (transmisi dua arab secara simultan): Sistem ini mempergunakan dua saluran, sehingga dapat melakukan transrnisi data dalam dua arah pada saat yang bersamaan. A dapat mengirim dan menerima data ke dan dari B secara bersamaan. Demikian pula terjadi untuk B.
9
Pada penggunaan modem, sistem yang digunakan umumnya Half Duplex dan Full Duplex.
Walaupun saling berhubungan, masing-masing komputer mampu berdiri sendiri. Hal inilah yang membedakan jaringan komputer dengan sistem multi user. Ada banyak sekali keuntungan pemakaian jaringan komputer. Yang paling utama adalah pemakaian informasi secara bersama-sama dan juga pemakaian peralatan berupa disk, printer secara bersama-sama pula. Keuntunngan tambahan muncul setelah di Indonesia diberlakukan undang-undang hak cipta. Pada sistem jaringan, satu perangkat lunak dapat digunakan beberapa orang sekaligus. dalam menjalin hubungan antar komputer, ada dua macam media yang dapat digunakan. Media baseband dan media broadband. Baseband: Untuk media ini, kapasitas pengiriman data terbatas. Ia hanya dapat rnengirirnkan satu jenis informasi saja pada satu saat. Jaringan yang banyak terdapat saat ini memakai media baseband. Contohnya jaringan Ethernet. Broadband: Dengan memakai media broadband, Anda dapat mengirirnkan berbagai jenis informasi dalam satu saat. Media transmisi ini akan dibagi-bagi ke dalam beberapa saluran. Setiap saluran akan menangani informasi tertentu, seperti untuk data, suara atau gambar. Agar hal tersebut dapat dicapai, diterapkan teknik FDM (Frequensi Division Multiplex) dimana setiap jenis informasi memiliki bandwidth tertentu dalam satu saluran, sehingga memungkinkan pengiriman berbagai informasi pada saat bersamaan. Agar dapat menjalankan teknik ini diperlukan biaya yang tinggi. Hal ini disebabkan masalah teknik yang sulit hams ditala untuk menjaga informasi tidak salah jalur.
10
Media broadband merupakan tulang punggung dalam jaringan Intelegent Building dimana syarat dari sebuah bangunan adalah menggabungkan informasi data, suara, bahkan gambar dalam satu jaringan.
Masalah yang terpenting dalam jaringan komputer adalah cara hubungan antar komputer yang satu dengan yang lainnya, yang disebut topologi jaringan. Ada empat topologi standard yang diterapkan dalam jaringan. Topologi STAR, topologi ini sangat sederhana. Sebuah komputer akan ditempatkan pada satu titik sebagai pusat dan berfungsi sebagai pengendalijaringan dan juga berperan sebagai penghubung jaringan yang satu ke jaringan yang lain. Kelemahan jaringan ini terletak pada sistem pemusatannya. Kalau komputer yang ditugaskan di pusat mendadak rewel rusak atau sibuk akan mengacaukan seluruh jaringan yang terhubung. Topologi LOOP, pada topologi ini, setiap terminal akan diberi jatah waktu untuk berkomunukasisecarabergilir.Caranya sangat sederhanatetapi kurang efisien karena pemberian waktu kepada terminal tetap dilakukan walaupun ia tidak digunakan untuk berkomunikasi. Topologi RING, topologi ini lebih dikenal dengan nama Token-pass Ring (memenuhi standard IEEE 802.5). Metode yang diterapkan adalah teknik token pass dimana setiap saat ada satu atau lebih paket yang berisi informasi tentang sumber dan tujuan serta informasi lainnya yang berkeliling di dalam lingkaran jaringan. Jika ada terminal yang ingin mengirim informasi, maka terminal akan mengambil mengisi paket yang kosong lalu mengisi dengan informasi yang akan dikirim.Paket ini akan diterimaoleh terminalyang dituju.Lalu informasinyadiambil sehingga paket tersebut akan kosong dan diberi tanda sudah diterima sehingga begitu paket yang dikirirnkankembali ke sisi pengirim, pengirim akan mengetahui informasinya sudah diterima. Jika ingin mengisi informasi lagi ia tinggal memuat kembali informasi, jika tidak paket tersebut akan diberi tanda kosong lalu dilepas kembali ke ring. Format paket yang dikirirnkan adalah : SD (Starting Delimiter/tanda awal sebuah paket) jurnlahnya 1 bit. AC (Acces Control) berjumlah 1 bit FC (Frame Control) berjumlah 1 bit Alarnat tujuan berjurnlah 2 hingga 6 bit Alarnat sumber berjurnlah 2 hingga 6 bit Data informasi sesuai dengan jurnlah yang dikirirnkan
11
I I
Cheksum berjumlah 4 bit sebagai tanda pemeriksa kebenaran data ED (Ending delimiter) berjumlah 1 bit FS (Frame status) berjumlah 1 bit yang menandakan data telah diterima I
I
Topologi Bus; ada dua standard untuk topologi ini. Pertama standard IEEE 802.3 (Ethernet) dan standard IEEE 802.4 (Token Bus). Untuk Ethernet menggunakan teknologi CSMNCD (Carrier Sense Multiple Aeees/Colision De tection) sedangkan Token Bus menggunakan Teknik Token Pass seperti pada topologi Ring. Dalam sistem bus Ethernet diharuskan mampu menangani tabrakan dalam pengiriman data.
PROTOKOL: Satu hal lagi yang terpenting dalam sistem jaringan adalah
protokol. Peristilahan dari protokoI adalah eara berhubungan atau eara berkomunikasi antar komputer dengan segala ketentuan aturan main yang sudah ditetapkan. Protokol bertugas untuk membangun jalur komunikasi, memelihara komunikasi agar tetap berlangsung, menghentikan komunikasi bila diminta, 'mengatur pengiriman dan penerimaan data dan menangani kesalahan-kesalahan yang timbu1 pada saat transmisi data. Protokol terbagi atas tujuh lapisan atau tingkatan. lapisan pertama bertugas untuk mendefmisikan standard fisis jalur komunikasi, seperti konektor, tegangan dan arus serta teknik modulasi. Lapisan kedua berfungsi membagi-bagi data ke dalam format paket yang sudah ditentukan untuk kemudian dikirimkan dalam format yang ditentukan serta membongkar format tersebut pada saat paket diterima. Selain itu, ia berperan juga dalam memberikan Informasi bahwa paket telah diterima dengan benar. Lapisan ketiga berupa jabaran prosedur untuk menentukan alur pengiriman data dari sebuah terminal ke terminal yang dituju lewat terminal perantara. Lapisan ini dibutuhkan untuk topologi Loop ataupun komunikasi antar sistem jaringan lewat gateway. Lapisan keernpat bertugas untuk menjaga jalur komunikasi bebas gangguan. Caranya adalah dengan memberikan kode-kode kesalahan, serta memeriksa urutan data. Lapisan kelima berfungsi menerjemahkan alamat pengirim dan penerima, serta menentukan saat memulai ataupun mengakhiri pengiriman.
12
Lapisan keenam berfungsi untuk menetjemahkan data yang akan dikirim ke dalam kode-kode -encryptionyang telah ditetapkan. Lapisan tertinggi berfungsi untuk menangani penggunaan program utilitas untuk jaringan komunikasi data. Ada banyak sekali jenis-jenis protokol yang ada. Protokol-protokol tersebut antara lain : Xmodem Xmodem Batch Xmodem-lk Telink Modem? Relaxed Xmodem SEAlink ASCn Ymodem Y modem Batch Kermit Zmodem Imodem MNP X.PC MAC TCP/IP DECnet CCITT BISYNC dan lain-lain GA TEW A Y: Seperti telah dikemukakan sebelurnnya, ada banyak sekali protokol. Banyaknya jumlah protokol membuat kesulitan tersendiri. Komunikasi sebuah jaringan yang menggunakan protokol A dengan jaringan Iain yang menggunakan protokol B tidak dapat berlangsung begitu saja. Untuk itu diperlukan sebuah peralatan yang dapat merubah format dari protokol A ke protokol B dan juga sebaliknya. Alat yang berfungsi seperti itu disebut gateway.
13
MULTIPLE PROTOKOL: Pemakaian gateway temyata tidak memberikan hasil yang memuaskan. Pada saat komunikasi antar jaringan sangat padat, maka komunikasi akan sangat bergantung atas kemampuan gateway. Akhimya, yang akan terjadi adalah antrian data yang menunggu untuk diterjemahkan oleh gateway.
Dengan adanya pemakaian PC yang memiliki protokol banyak, peranan gateway sudah tidak dibutuhkan lagi. Dan hasil yang dicapai adalah pembagian proses menerjemahkan kepada masing-masing PC yang akan berkomunikasi sehingga tidak ada lagi antrian data yang menunggu untuk diterjemahkan. Untuk mengatasi hal tersebut, diterapkan sebuah konsep yang bemama mul tiple protokol. PC Anda sebagai terminal mempunyai otak - CPU - yang dapat mengolah berbagai hal. Kenapa otak tersebut tidak kita gunakan untuk menerjemahkan informasi dari berbagai jenis protokol.
JARINGAN SUPER: Jaringan ini merupakan jaringan dengan teknologi tertinggi yang ada saat ini. Ia memadukan berbagai macam metode yang sangat baik. Metode pertama adalah pemakaian banyak protokol, kedua pemakaian media broadband.
Jaringan seperti ini merupakan jaringan yang luas sekali penerapannya dan cocok untuk digunakan sebagai penggabung berbagai jenis jaringan kecil. Contoh penggunaan jaringan super adalah pada kampus, rumah sakit, dan berbagai macam penerapan lainnya.
Beberapa media transmisi dapat digunakan sebagai channel (jalur) transmisi atau carrier dari data yang dikirimkan, dapat berupa kabel ataupun radiasi elektromagnetik.
KABEL
Bila sumber data dan penerima jaraknya tidak terlalu jauh dan dalam area yang lokal, maka dapat digunakan kabel sebagai media transmisinya. Kabel dapat berbentuk kabel tembaga biasa yang digunakan pada telepon, atau coaxial cable atau fiber optic cable.
COAXIAL
CABLE
Coaxial cable merupakan kabel yang dihubungkan dengan metal yang lembek. Coaxial cable mempunyai tingkat transmisi data yang lebih tinggi dibandingkan dengan kabel biasa, tetapi lebih mahal.
RADIASI ELEKTROMAGNETIK
Bila sumber data dan penerima data jaraknya cukup jauh, channel komunikasi dapat berupa media radiasi elektromagnetik yang dipancarkan melalui udara terbuka, yang dapat berupa gelombang mikro (microwave), sistem satelit (satellite system) atau laser (laser system).
15
MICROWAVE
Microwave merupakan gelombang radio frekuensi tinggi yang dipancarkan dari satu statiun ke statiun yang lain. Sifat pemancaran dari microwave adalah line of-sight, yaitu tidak boleh terhalang. Karena adanya gedung-gedung yang tinggi, bukit-bukit atau gunung-gunung, microwave biasanya digunakan untuk jarak-jarak yang dekat saja. Untuk jarak yang jauh, harus digunakan statiun relay yang berjarak 30 sampai 50 kilometer. Stasiun relay diperlukan karena untuk memperkuat signal yang diterima dari stasiun relay sebelurnnya dan meneruskannya ke statiun relay berikutnya.
..
Transmission Signal
Land
SATELUTE SYSTEM
Karena microwave tidak boleh terhalang, rnaka untuk jarak-jarak yang jauh digunakan sistem satelit (satellite system) . Satelit akan menerima signal yang dikirim dari stasiun microwave di burni dan mengirimkannya kembali ke stasiun burni yang lainnya. Sate lit berfungsi sebagai stasiun relay yang letaknya di luar angkasa.
16
Suatu satelit yang diletakkan di orbit tetap sejauh 30320 kilometer di atas permukaan bumi dapat menjangkau sekitar 40% dari seluruh permukaan bumi. Dua buah satelit dapat menjangkau lebih dari separoh permukaan bumi dan tiga buah satelit dapat menjangkau semua permukaan bumi.
SISTEM LASER
Teknologi komunikasi sinar laser banyak digunakan untuk penelitian-penelitian. Ahli komunikasi meramalkan, di masa yang akan datang menggunakan teknologi laser akan meluas dan secara dramatis akan dapat mengurangi biaya transrnisi.
17
Gambar. Pipa dengan diameter penampang yang lebih besar akan menyalurkan air lebih banyak, karena kapasitas penyalurannya lebih besar.
18
Kapasitas atau transfer rate (tingkat penyaluran) atau baud rate dari channel transmisi dapat digolongkan dalam narrowband channel, voice band channel dan wideband channel.
NARROWBAND CHANNEL
Narrowband channel atau subvoice grade channel merupakan channel transmisi dengan bandwith yang rendah, berkisar dari 50 - 300 bps. Biaya transmisi lewat narrowband channel lebih rendah, tetapi biaya rata-rata per bitnya lebih mahal dengan tingkat kemungkinan kesalahan yang besar. Jalur telegraph merupakan contoh dari narrowband channel.
WIDEBAND CHANNEL
Wide band channel atau broad band channel adalah channel transmisi yang digunakan untuk transmisi volume data yang besar dengan bandwith sampai 1 juta bps. Sebagai ilustrasi, keseluruhan dari isi buku ini bila ditransmisikan dari satu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan wide band channel hanya memakan waktu kurang dari setengah jam. 'Secara umum transmisi data dengan wideband channel sangat mahal, tetapi bila diperhitungkan biaya per bitnya akan lebih murah dan kemungkinan kesalahan transmisi kecil. Jalur telepon jarak jauh menggunakan wideband channel, yaitu menggunakan media coaxial cable yang terletak di bawah laut atau microwave system atau satellite system.
Jenis Channel
Narrow band channel Voice band channel Broad band channel
Kapasitas
transmisi
50 - 300 bps 300 - 500 bps s/d 1 juta bps
Biaya Total
Rendah Sedang Tinggi
Biaya rata-rata
Tinggi Sedang Rendah
Tingkat Kesalahan
Tinggi Sedang Rendah
--
~-
------------
ONE-WA Y TRANSMISSION
Tipe transmisi satu arab (one-way transmission atau simplex) merupakan channel transmisi yang banya dapat mernbawa informasi data dalam bentuk satu arab saja, tidak bisa bolak-balik. Siaran radio atau televisi merupakan contoh dari one-way transmission, yaitu signal yang dikirimkan dari stasiun pemancaran banya dapat diterima oleh pesawat penangkap siaran, tetapi pesawat penangkap siaran tidak dapat mengirimkan informasi balik ke stasiun pemancar. Pengiriman data dari satu komputer ke komputer yang lain yang searab (komputer yang satu sebagai pengirim dari komputer yang lainnya sebagai penerima) merupakan contob dari one-way transmission, misalnya dari komputer Apple ke komputer IBM PC.
data
EffHER-WA Y TRANSMISSION
Tipe transmisi dua arab bergantian (two-way transmission atau half-duplex disingkat dengan HDX) merupakan channel transmisi dimana informasi data dapat mengalir dalam dua arab yang bergantian (satu arab dalam suatu saat tertentu). yaitu bila satu mengirimkan, yang lain sebagai penerima dan sebaliknya, tidak bisa serentak. Dengan two-way transmission, maka dapat mengirim dan menerima data.
20
Radio CB atau walkie-talkie merupakan contoh dari two-way transmission, yaitu dapat mendengarkan atau berbicara bergantian.
BOTH-WA Y TRANSMISSION
Tipe transrnisi dua arab serentak (both-way transmission atau full-duplex disingkat dengan FOX) merupakan channel transrnisi dimana informasi data dapat mengalir dalam dua arab serentak (dapat mengirim dan menerima data pada saat yang bersamaan). Komunikasi lewat telepon merupakan contoh dari both-way transmission, yaitu dapat berbicara dan sekaligus mendengarkan apa yang sedang diucapkan oleh lawan bicara.
Kode transrnisi yang dipergunakan dapat berbentuk : 1. Boudot code, diambil dari nama seorang abli teknik pos dari Perancis yang bekerja di bidang telepon sekitar tabun 1874. Orang Amerika yaitu Murray, bekerja dengan profesi yang sama dengan Boudot, dan beberapa orang menyebut kode ini sebagai Murray code. Boudot code menggunakan kombinasi 5 bit untuk mewakili suatu karakter, yang berarti seharusnya dapat diwakili sebanyak 32 macam karakter. 32 macam karakter tidak cukup untuk mewakili semua karakter alphanumerik, sehingga kode ini dibagi menjadi 2 bagian, yaitu karakter huruf (letter characters) dan karakter bentuk (figures characters). Kode yang mewakili karakter diawali dengan kode letter shift character (LTRS atau LS) dan kode yang mewakili bentuk diawali dengan kode figure shift character (FIGS atau FS).
21
Binary 00000
Letters Cbarad.ers
Blank
E A SP S I U
Characters
Blank 3
== Line feed
-
Figures
00001
00010 00011 00100 00101 00110 00111 01000 01001 01010 01011 01100 01101 01110 01111 10000 10001 10010 10011 10100 10101 10110 10111 11000 11001 11010 11011 11100 11101 11110 11111
SP Space
8 7
<
D R
J
N F C K T
QBelt
% (
Z
L
+
)
" H
P Q
2
6 0 1 9
Y
0 8 G
7
S
M X
Y J,
G/ambar. Boudot code
22
~-------------------------
--
LTRS diwakili dengan kode binari 11111 atau secara grafik diwakili dengan panah atas ( i )dan FIGS diwakili dengan kode binar 11011 atau secara grafik diwakili panah ke bawah ( .J, ). Misalnya: 11111 11011 1010100011 1010100011
2. ASCII code, dapat berbentuk kode ASCn 7-bit atau kode ASCn 8-bit (lihat
bab 10.4.4 dan 10.4.5).
3. 4.
SBCDIC code, terdiri dari kombinasi 6 bit (lihat bab 10.4.2). EBCDIC code, terdiri dari kombinasi 8 bit Ilihat bab 10.4.3).
MODE TRANSMISI
Transrnisi data lewat channel transrnisi dapat berbentuk mode transrnisi paralel (parallel transmission) atau mode transrnisi seri (serial transmission).
PARALLEL TRANSMISSION
Pada mode transrnisi paralel, semua bit dari karakter yang diwakili oleh suatu kode, ditransrnisikan secara serentak satu karakter tiap saat. Misalnya bila digunakan kode ASCn, maka dibutuhkan sebanyak 8 channel untuk mentransrnisikan sekaligus ke 8 buah bit 1 karakter kode ASCn.
.. .. ..
r
1 0 0
0 1
0
1
0 0 0 0
1
0
Penerima
1 1
0
..
Karakter ke 2
-,
Karakter ke 1
-,
Perhatikan, bahwa yang ditransmisikan secara paralel adalah bit-bit dalam 1 karakter, sedang masing-masing karakternya ditransmisikan secara seri (berurutan).
SERIAL TRANSMISSION
Transmisi secara seri merupakan mode transmisi yang umum dipergunakan. Pada mode ini, masing-masing bit dari suatu karakter dikirimkan secara berurutan, yaitu bit per bit, satu diikuti oleh bit berikutnya. Penerima kemudian merakit kembali arus bit-bit yang datang ke dalam bentuk karakter.
Sumber
10010000 ~
karakter ke2
01010110
'--.r--J karakter ke 1
Penerima
Gambar. Serial transmission, serial dalam bit, serial dalam karakter Serial trasmission dapat berbentuk synchronous transmission atau berbentuk asynchronous transmission.
SYNCHRONOUS
TRANSMISSION
Synchronous transmission, yaitu waktu pengiriman bit-bit di sumber pengirim (source) harus sinkron (sesuai) dengan waktu penerimaan bit-bit yang diterima oleh penerima (receiver). Transmisi data yang menggunakan cara synchronous trans mission menghadapi permasalahan dalam sinkronisasi yang berhubungan dengan sinkronisasi bit (bit synchronization) dan sinkronisasi karakter (character syn chronization) yang dikirim dengan yang diterima. Bit synchronization, berhubungan dengan waktu kapan sumber pengirim (source) harus meletakkan bit-bit yang akan dikirim ke channel transmisi dan kapan penerirna (receiver) harus mengetahui dengan tepat untuk mengambil bit-bit yang dikirim tersebut. Masalah ini dapat diatasi dengan clock yang ada di sumber pengirim dan clock yang ada di penerima kiriman. Clock yang ada di sumber akan memberitahu sumber kapan harus meletakkan bit-bit yang akan dikirim ke channel transmisi dan clock
yang ada di penerima akan memberitahu kapan hams mengambil bit-bit yang dikirim. Misalnya, kalau diinginkan untuk mengirim dengan kapasitas 1()() bps, clock di sumber hams diatur untuk bekerja dengan kecepatan 1()()bps dan clock di penerima juga hams diberitahu untuk mengambil dari channel transmisi 1()() kali tiap detiknya. Dengan demikian, maka bit-bit yang dikirim akan sinkron dengan bit-bit yang diterima.
Penerima
100 bps
100 bps
Gambar. Clock membantu mensinkronkan bit-bit yang dikirim dengan bit-bit yang diterima.
Bila masalah bit sinchronization telah dapat diatasi dengan clock di sumber dan di penerima, masih timbul permasalahan yang lain, yaitu character synchro nization. Permasalahan ini berupa penentuan sejumlah bit-bit mana saja yang merupakan bentuk sebuah karakter. Pemecahan ini dapat diatasi dengan mendahului masing-masing blok data yang hendak dikirim dengan suatu bentuk karakter kontrol transmisi tertentu. Dalam kode ASCII, bentuk karakter kontrol transmisi tersebut adalah SYN dengan bentuk dalam bilangan binari adalah 00010110. Umumnya dua atau lebih karakter kontrol transmisi SYN diletakkan dimuka blok data yang akan dikirirnkan. Bila hanya dipergunakan sebuah karakter kontrol transmisi SYN sebuah saja, kemungkinan dapat terjadi false synchronization (kesalahan sinkronisasi).
Sumber
011100010
v
011100010 SYN
Penerima
Sumber
01010110
00010110 ~
SYN
00010110 ~
SYN
Penerima
Gambar. Synchronous transmission yang menggunakan dua buah karakter kontrol SYN.
Untuk mencegah false synchronization, dua buah karakter kontrol SYN dapat digunakan di awal dari blok data yang ditransmisikan. Penerima setelah mengiden tifikasikan bentuk SYN yang pertama, kemudian mengidentifikasikan 8 bit berikutnya, kalau berupa karakter kontrol SYN yang kedua, maka dimulai menghitung tiap-tiap 8 bit menjadi sebuah karakter.
ASYNCHRONOUS
TRANSMISSION
Asynchronous transmission merupakan transmisi dari data yang ditransmisikan satu karakter tiap waktu yang tertentu. Pengirim dapat mentransmisikan karakter karakter pada interval waktu yang berbeda, atau dengan kata lain tidak hams dalam waktu yang sinkron antara pengiriman satu karakter dengan karakter berikutnya. Tiap-tiap karakter yang ditransmisikan sebagai satu kesatuan yang berdiri sendiri dan penerima hams dapat menenal masing-masing karakter tersebut. Untuk mengatasi hal ini, maka masing-masing karakter diawali dengan suatu bit-bit tambahan, yaitu start bit atau start pulse yang berupa nilai bit 0 dan stop bit atau stop pulse yang berupa nilai bit 1 diletakkan pada akhir dari masing-masing karakter.
stop bit
start bit
karakter 2
karakter 1 ......_
......
Tampak pada gambar, bahwa tiap-tiap karakter diawali dengan start bit dan diakhiri dengan stop bit, sehingga asynchronous transmission disebut juga dengan start/stop transmission. Asynchronous transmission lebih aman dibandingkan dengan synchronous transmission. Pada asynchronous transmission bila suatu kesalahan terjadi pada data yang ditransmisikan, hanya akan merusak sebuah karakter saja, sedang pada syncronous transmission akan merusak satu blok dari data. akan tetapi, asynchronous transmission kurang efisien dibandingkan dengan synchronous transmission karena diperlakukannya bit-bit tambahan atau tiap-tiap karakter, yaitu start bit dan stop bit. Sebagai contoh, misalnya akan ditransmisikan suatu blok data yang terdiri dari 250 karakter ASCII. Pada syncronous transmission, hanya dibutuhkan beberapa karakter kontrol SYN yang mendahului blok suatu data, diasumsikan dipergunakan 2 buah karakter kontrol SYN. Maka jumlah seluruhnya bit yang ditransmisikan dengan cara synchronous transmission adalah sebanyak : 250 karakter x 8 bit tiap karakter 2 karakter kontrol SYN x 8 bit tiap karakter Total bit yang ditransmisikan
Ratio dari informasi yang ditransmisikan dengan total bit yang ditransmisikan sebesar :
--------
= 99,21
%.
Bila ditransmisikan dengan cara asynchronous transmission, maka jumlah bit yang ditransmisikan adalah sebanyak : 250 karakter x 8 bit tiap karakter 250 karakter x 2 bit (stop bit dan start bit) tiap karakter Total bit yang ditransmisikan
= =
-----+
27
Ratio dari informasi yang ditransmisikan dengan total bit yang ditransmisikan sebesar : 2000 bit informasi
= 80 %
2500 bit transmisi Maka cara synchronous transmission lebih efisien sebesar 19,2 % dibandingkan dengan cara asynchronous transmission.
7.7. PROTOCOL
Protocol adalah suatu kumpulan dari aturan-aturan yang berhubungan dengan komunikasi data antara alat-alat komunikasi supaya komunikasi data dapat dilakukan dengan benar. Jabatan tangan merupakan contoh dari protocol antara dua manusia yang akan berkomunikasi. Di istilah komputer jabatan tangan (handshaking) menunjukkan suatu protocol dari komunikasi data bila dua buah alat dihubungkan satu dengan yang lainnya untuk menentukan bahwa keduanya telah kompatibel.
Supaya kompatibel, maka pada transmisi data, keduanya harus mempunyai transfer rate (tingkat pengiriman) yang sarna, format datanya harus sarna, tipe transmisinya harus sarna dan mode transmisinya juga harus sarna. Jika semua kondisi tersebut telah kompatibel, maka dapat dilakukan komunikasi data dengan benar. Protocol umumnya berupa suatu software yang mengatur komunikasi data tersebut.
28
7.8. PENANGANAN
KESALAHAN TRANSMISI
Dalam suatu transmisi data dapat terjadi gangguan-gangguan yang tidak diharapkan, Gangguan-gangguan tersebut disebut dengan noise. Bila terjadi noise, maka data yang ditransmisikan akan terjadi kesalahan. Di dalam transmisi data yang penting, kesalahan-kesalahan transmisi harns dapat dideteksi dan dibetulkan. Pendeteksian kesalahan transmisi dapat dilakukan dengan teknik panutan (echo technique), pengecekan pariti dua koordinat (two-coordinateparity checking) atau
ECHO TECHNIQUE
Echo technique atau disebut juga echoplex merupakan cara pendeteksian kesalahan dengan cara data yang sudah ditransmisikan dipantulkan atau dikirimkan balik (echo) oleh penerima kembali ke pengirim. Pengirim kemudian membandingkan hasil yang dikirimkan balik tersebut dengan apa yang dikirimkan, bila keduanya cocok, berarti tidak terjadi kesalahan, bila tidak cocok, berarti terjadi kesalahan dalam transmisi.
TWO-COORDINATE
PARITY CHECKING
Two-coordinate parity checking melakukan pendeteksian data yang ditransmisikan dengan jalan memeriksa pariti dari dua arab koordinat. Tiap-tiap karakter yang ditransmisikan diberi tambahan sebuah bit yang berfungsi sebagai parity check dan satu blok karakter yang ditransmisikan diberi sebuah karakter tambahan yang berfungsi sebagai block check character (BCC). BCC disebut juga dengan longitudinal redundancy check character (LRCC).
b t b b b b b b b
1 1 1
p t t a r k k e e t 7 6 / 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 blok 1 0 0 data 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
t t
i t
k k k k k e e e e e 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 3 2 1
0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1
0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0
1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0
a r a k t e r 1 2 3
4
5
6
7 8
9
arah transmisi
10 11 12 Bee
,10
0 0 1 1 1 1
Bit pariti (parity bit) untuk tiap-tiap karakter dalam cara ini disebut dengan character parity bit atau horizontal parity bit atau transverse parity bit and lateral parity bit atau row parity bit. Sedang bit-bit pariti pada Bee disebut column parity check atau vertical parity check. Sumber pengirim data menambahkan suatu Bee pada akhir dari suatu block data yang dikirirnkan. Penerima (source) membentuk sendiri Bee berdasarkan karakter-karakter yang diterima dalam satu blok dan kemudian membandingkan Bee yang dibentuk tersebut dengan Bee yang diterima. Bila cocok, berarti block data yang dikirim tidak ada kesalahan.
Bila ada sebuah bit yang salah dalam suatu karakter, maka bit tersebut dapat dideteksi dan dapat dibetulkan secara otomatis, karen a character parity bit hori zontal parity bit) dan block check character parity bit (vertical parity check) untuk bit tersebut akan tidak benar.
1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1
0 1 1 0 0 1
1 0 1 0 1 0
1 2 3
4
5
6
arah transmisi
1 0 0
Bee
1 0 0 0 1 0 1 1
Gambar. Kesalahan sebuah bit dalam satu karakter dapat dideteksi dan dapat dibenarkan secara otomatis
Bila ada dua kesalahan bit yang terjadi di dalam suatu karakter, character parity bit tidak dapat menunjukkan kesalahan, tetapi BCC parity bit akan mendeteksi kesalahan tersebut, namun letak dari kesalahan tersebut tidak dapat ditunjukkan sehingga tidak dapat dibetulkan secara otomatis.
217
b b b b b b b b p a r t 7 6 5 4 3 2 1 0 0 0 1 0 0 0 t t t t t t k a r a k t e r I 2
k k k k k k k e e e e e e e
0 0 1 0 0 0 (l 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0
1
0 0 1 0 0 0 1 1 0
1 1
3
4
5 6
arah transmisi
0 0 0 0 0
kesalahan bit tidak dapat dibetulkan secara otomatis
1 0 0 1
i i
Gambar. Dua kesalahan bit dalam satu karakter dapat dideteksi tetapi tidak dapat dibetulkan secara otomatis.
Secara sarna bila ada dua kesalahan bit yang terjadi di posisi bit yang sarna dari dua karakter, kesalahan tersebut tidak tarnpak di BCC parity bit, tetapi character parity bit untuk rnasing-rnasing karakter yang salah akan terdeteksi dan tidak dapat secara otornatis dibetulkan karena letak kesalahannya tidak dapat ditunjukkan.
sumberl
...
-------------..,.-------11
remainder data remainder yang dikirim = remainder yang diterima ?
Penerima
289
MODEM
Umumnya jalur transmisi menyalurkan data dalam bentuk data analog, sedang data yang dihasilkan oleh sumber pengirim berbentuk data digital. Suatu modulator demodulator (lebih dikenal dengan singkatannya modem) atau disebut juga data set dapat digunakan untuk merubah data dari bentuk digital ke bentuk analog.
Gambar. Modem
Data yang sudah dirubah ke bentuk analog oleh modem kemudian ditransmisikan lewat jalur transmisi dan diterima oleh modem kedua yang akan membah kembali dari bentuk analog menjadi bentuk digital. Jadi modem yang pertama yang ada di sumber pengirim berfungsi sebagai pengubah (modulate) dari bentuk digital ke bentuk analog, sedang modem kedua yang berada di penerima berfungsi untuk mengembalikan (demodulate) dari bentuk analog menjadi bentuk digital.
pulsa digital
~
pulsa analog pulsa digital
Tipe khusus dari modem yang disebutdengan acoustic coupler dapat digunakan untuk merubah signal digital yang berasal dari terminal menjadi nada suara yang akan ditransmisikan lewat jalur telepon.
Bila dipergunakan acoustic coupler, pemakai komputer harus memutar nomor telpon tujuan dan meletakkan gagang pegangan pesawat telpon pada acoustic coupler. Sedang modem dapat memutarkan nomor telpon tujuan secara otomatis. Di samping modem yang menggunakan saluran telpon sebagai media transmisinya,juga sekarangtersediamodem yang tidak menggunakankabel maupun telpon, disebut dengan wireless modem. ESTeem Wireless modem menggunakan frekuensi radio VHF FM dengan spesifikasi sebagai berikut ini. Tipe channel transmisi yang dipergunakan adalah full duplex. Mode transmisinya adalah serial asynchronous. Kepasitas channel transmisinya adalah 110 sampai dengan 9600 band yang dapat dipilin. Penanganan kesalahan transmisi menggunakan cara eRe.
MULTIPLEXER
Multiplexer atau mux adalah suatu alat yang memungkinkan beberapa signal komunikasi menggunakan sebuah channel transmisi bersama-sama. Tujuan digunakannya multiplexer adalah untuk menghemat biaya transmisi. Bila beberapa
291
-----------
terminal yang mempunyai kecepatan rendah berada jauh dari pusat komputer (central computer atau host computer) dan masing-masing terminal menggunakan sebuah channel transmisi kapasitas rendah (misalnya narrowband) sendiri-sendiri, maka biaya transmisinya secara keseluruhan akan mahal.
Gambar. Transmisi data dad beberapa terminal tanpa menggunakan multiplexer Dengan digunakannya multiplexer, signal data dari masing-masing terminal yang menggunakan channel transrnisi kapasitas rendah dapat digabung (multiplexer) menjadi satu dan bersama-sarna dikirimkan melalui channel transrnisi kapasitas tinggi (rnisalnya voice grade), sehingga lebih efisien (biaya total akan lebih murah).
295
A
B multiplexer
c
D
CONCENTRATOR
Concentrator mempunyai fungsi yang sarna dengan multiplexer, yakni menggabungkan beberapa signal data dari channel transmisi kapasitas rendah ke channel transmisi kapasitas tinggi. Concentratorlebih mahal dibandingkan dengan multiplexer, karena concentrator dapat mengatur bentuk dari arus data sebelum digabung:ke channel transmisi kapasitas tinggi dan biasanya mempunyai suatu simpanan luar tersendiri (mass storage).
mass storage
Karena concentrator mempunyai mass storage, maka semua arus data yang dikirim dari masing-masing terminal dapat disimpan terlebih dahulu di mass storage pada concentrator dan dikirimkanmelalui channel transmisikapasitastinggi bila komputer pusat telah siap menerimanya. Sebaliknya, komputer pusat dapat mengirimkansuatu blok data atau file ke concentrator dan disimpan terlebih dabulu di mass storage nya. Concentrator kemudian dapat mengirimkannya ke masing masing terminal bila terminal telah siap menerimanya.
COMMUNICATION
PROCESSOR
Bila beberapa terminal mengirimkandata ke pusat komputer dan bila CPU di pusat komputer selalu harus mengontrol terus-menerus arus dari data yang masuk dari masing-masing terminal, maka waktu dari CPU di komputer pusat ak:an habis untuk kegiatan ini saja. Untuk mengatasi hal ini, maka suatu alat yang disebut dengan communication processor dipergunakan untuk menggantikan CPU mengontrol arus data yang masuk tersebut.
Communication processor disebutjuga dengan communication controller atau communication front-end ataufront-end processor ataufront-end device yang dapat
berupa komputer mini atau komputer mikro sebagai penggantinya. Communication processor ini dirancang untuk melakukan tugastugas semacam pengaturan arus data yang dikirimkan, pendeteksian kesalahan dan pembetulan kesalahan bila memungkinkanuntuk dibetulkan.Tujuanutamanyaadalah supayaCPU di komputer pusat dapat melakukan proses yang lainnya dan tidak: terganggu dengan tugas tambahan tersebut.
OFF-LINE COMMUNICATION
line communication
38
SYSTEM
Suatu bentuk sistem komunikasi data yang sederhana dapat berbentuk offsystem, yaitu data yang ditransmisikantidak langsung diproses oleh CPU penerima.
Jalur transmisi
diskette
Gambar. Data yang dimasukkan lewat terminal ditransmisikan lewat jalur transmisi untuk direkamkan ke diskette yang tidak dip roses langsung oleh CPU
39
REALTIME SYSTEM
Suatu realtime system memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer, diolah di pusat komputer seketika pada saat data diterima dan mengirimkan kembali hasil pengolahan ke pengirim data saat itu juga. American Airlines merupakan perusahaan yang pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system, penumpang pesawat terbang dari suatu bandara atau agen yang tertentu dapat memesan tiket untuk suatu nomor penerbangan tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik, apakah masih ada tempat duduk atau tidak.
40
CPU
Tiap-tiap user dilayani oleh komputer bergiliran dalam waktu yang sangat cepat (time slice atau quantum), sehingga tiap-tiap pemakai komputer tidak merasa bahwa komputer-komputer melayani beberapa pemakai sekaligus bergiliran. Sejumlah perusahaan di Amerika membuka biro jasa (service bureaus) untuk pelayanan time sharing system ini. Penyewa dapat menggunakan terminal atau komputer personal di tempat masing-masing dan dengan menggunakan jalur telekomunikasi dapat dihubungkan ke pusat komputer.
41
Masing-masing lokasi menggunakan komputer yang lebih kecil dibandingkan dengan komputer pusat dan mempunyai simpanan luar tersendiri dan dapat melakukan pengolahan data tersendiri. Pekerjaan yang terlalu besar yang tidak dapat diolah di tempat sendiri maka data dapat ditransmisikan dan dapat diolah di komputer yang lebih besar atau bila data tidak tersedia di tempat sendiri, dapat diambilkan dari komputer pusat.
NETWORK
Network adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi membentuk satu sistem. Dengan network, komputer yang satu dapat menggunakan data di komputer yang lain, dapat mencetak laporan di printer komputer yang lain, dapat memberi berita ke komputer yang lain walaupun berlainan area. Network merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya.
42
Network dan DDP (Distributet Data Processing) masih merupakan hal yang sulit dibedakan untuk beberapa orang. Network dan DDP memang sangat berhubungan erat, tetapi berbeda konsep. Network merupakan konsep dari jaringan kerja sistem komunikasi data. Net work dapat melibatkan hanya sebuah sistem komputer saja dengan beberapa termi nal di lokasi yang berbeda atau melibatkan beberapa sistem komputer di lokasi yang berbeda. Sedang DDP merupakan salah satu dari bentuk sistem komunikasi data. DDP dari defmisinya, hams melibatkan dua atau lebih sistem komputer yang independen tetapi dapat berhubungan satu dengan yang lainnya. Jadi DDP hams terdiri dari komunikasi data dua atau lebih sistem komputer, sedang network dapat terdiri dari sebuah sistem komputer saja dengan beberapa terminal. Network dapat berupa off-line communication system, remote job entry system, realtime system, time sharing system ataupun DDP system. Karena semakin murahnya komputer mikro dan alat-alat input/output lainnya, maka DDP network sekarang banyak diterapkan. Untuk membentuk suatu sistem network dibutuhkan satu software communi cation yang khusus, yaitu protocol. Pertama kali network dikembangkan oleh pabrik komputer untuk membentuk jaringan kerja dari sistem-sistem komputer yang dikeluarkan pabrik bersangkutan, misaInya IDM pada tahun 1975 mengembangkan SNA (System Network Architecture) yang merupakan protocol untuk menghubungkan beberapa tipe komputer IDM dalam bentuk suatu sistem network. Pabrik komputer yang lainnya, seperti misaInya Sperry Univac, WANG dan DEC juga mempunyai software communication tersendiri, misaInya DECnet. Sekarang, network yang dikembangkan oleh suatu pabrik komputer dapat dibubungkan dengan komputer-komputer yang dibuat oleh pabrik lainnya, bahkan dapat menggunakan protocol yang lain, misaInya AIS Netl (Advanced Information System I Net 1) yang dikembangkan oleh AT & T pada tahun 1982.
KOMPONEN
NETWORK
Komponen dari suatu network adalah node dan link. Node adalah titik yang dapat menerima input data ke dalam network atau rnenghasilkan output informasi atau kedua-duanya. Node dapat berupa sebuah printer atau alat-alat cetak lainnya, atau suatu PC atau micro computer sampai mainframe computer yang raksasa atau modem atau multiplexer.
Link adalah channel atau jalur transmisi atau carrier untuk arus inforrnasi atau data diantara node. Link dapat berupa kabel, microwave system, laser system atau satellite system. Network yang masing-masing node terletak di Iokasi yang beIjauhan satu dengan yang lainnya dan menggunakan link berupa jalur transmisi jarak jauh disebut dengan external network. Sedang network yang masing-masing node terpisah dalam jarak yang lokal dan menggunakan link berupa jalur transmisi kabel disebut dengan LAN (Local Area Network).
EXTERNAL NETWORK
External network atau disebut juga dengan long distance network merupakan network dari sistem komunikasi data yang masing-masing node berlokasi jauh (remote location) satu dengan lainnya. External network dapat berbentuk yang paling sederhana, yaitu star network, hierarchinal tree network, loop network, ring net work, bus network, web network sampai yang paling komplek, yaitu meta network (network dari suatu network).
STAR NETWORK
Beberapa node dihubungkan dengan suatu node pusat (central node atau host node) yang membentuk jaringan seperti bentuk bintang (star). Semua komunikasi ditangani dan diatur langsung oleh central node. Central node melakukan semua tanggung jawab untuk mengatur arus inforrnasi diantara node melakukan semua tanggung jawab untuk mengatur ams informasi diantara node yang lainnya. Jika node yang satu ingin berkomunikasi dengan node yang lainnya, maka hams melewati central node. Central node biasanya berupa komputer node lainnya yang berupa beberapa terminal atau komputer mini atau komputer mikro melalui suatu link.
44
-----------------------
45
46
HIERARCHICAL
TREE NETWORK
Dari namanya network ini berbentuk seperti pohon yang bercabang, yang terdiri dari central node dibubungkan dengan node yang lain secara berjenjang. Central node biasanya berupa large computer atau mainframe computer sebagai host computer yang merupakan jenjang tertinggi (sop hierarchical) yang bertugas 47 mengkoordinasi dan mengendalikan node jenjang dibawahnya yang dapat berupa
48
LOOP NETWORK
Loop network rnerupakan hubungan antar node secara serial dalarn bentuk suatu lingkaran tertutup. Dalam bentuk ini tak ada central node atau host node, sernua punya status yang sarna.
BUS NETWORK
Bentuk ini rnenghubungkan beberapa node dalam jalur data (bus). Masing rnasing node dapat rnelakukan tugas-tugas operasi yang berbeda-beda. Seperti halnya pada loop network, tidak ada central node dan sernua node rnernpunyai status yang sarna.
RING NETWORK
Bentuk ini merupakan gabungan bentuk loop network dan bus network. Jika salah satu node tidak berfungsi atau rusak, maka tidak akan mempengaruhi komunikasi node yang lainnya karena terpisah dari jalur data. Hal ini berbeda dengan loop network, bila salah satu node rusak, maka akan mcmpengaruhi node yang lainnya.
WEB NETWORK
Wei network atau mesh network atau plex network atau completely connected network merupakanbentuk network yang masing-masingnode dalam network dapat berhubungan dengan node yang lainnya melalui beberapa link. Suatu bentuk web network yang mempunyai n buah node, akan menggunakan link
47
--,
48
49
META NETWORK
Meta network atau hybrid network merupakan network dari suatu network atau gabungan dari beberapa network.
50
i n
r----.,
51
Gambar. Meta network yang merupakan gabungan dari star, loop dan hierarchical network.
52
Masing-masing bentuk network tersebut mempunyai kebaikan dan kejelekan masing-masing, Pemilihan suatu bentuk network yang akan diterapkan harus mempertimbangkan kebaikan dan kejelekannya dibandingkan dengan bentuk net work yang lainnya. Tabel berikut menunjukkan kebaikan dan kejelekan dari masing masing bentuk network.
kontrol menejemen lebih mudah karena terpusat (sentra-lisasi) kontrol menejemen lebih mudah karena terpusat dibagi dalam jenjang-jenjang semua node mempunyai status yang sama. bila satu node rusak tidak akan mengganggu node yang lainnya karena tiap-tiap node tidak ber hubungan langsung tetapi lewat bus. sama dengan bus
kalau central node rusak, maka semua tidak dapat berfungsi. bila salah satu node rusak, maka node jenjang bawahnya tidak dapat berfungsi. bila salah satu node rusak, maka akan mengganggu komunikasi node yang lainnya serta. bila bis rusak, semua node tidak dapat berfungsi dan kontrol me nejemen lebih sulit karena desentralisasi. bila link rusak, semua node tidak berfungsi dan kontrol me nejemen lebih suJit karena de sentraslisasi. terlalu banyak link sehingga biaya mahal dan kontrol me nejemen sulit karena desentra lisasi.
Loop
Bus
Ring
WEB
node yang satu dapat berhu bungan dengan node yang lain secara bebas dan bila sebuah node rusak, yang lain masih dapat berhubungan.
Contoh: Ornninet oleh Corvus System yang dapat menghubungkankomputer mM PC, Apple, Radio Shack, DEC, Texas Instrument untuk bersarnasarna menggunakan hard disk dan peripheral device lainnya. Bentuk network adalah bunetwork. Constellation oleh Corvus System, fungsi sarna dengan Ornninet tapi berbentuk star network. Cluster One dari Nectar System's khusus untuk komputer Apple yang berbentuk bus network. Apple Talk oleh Apple Coorporation untuk hubungan antara komputer Apple Macintosh dengan mM PC dan peripherallainnya seperti misalnya laser printer.
Gambar. IAN
51
52
Di dalam LAN, komputer pusat disebut dengan network server yang dapat dihubungkan dengan beberapa terminal atau komputer rnikro membentuk suatu network.
Di dalam LAN, komputer mikro dapat dihubungkan dengan network server menggunakan kabel biasa atau dengan Coaxial Cable. Karena network server dihubungkan dengan beberapa terminal yang dapat berupa komputer mikro, untuk dapat menggunakandata yang berada di network server, maka terminal hams dapat berhubungan terlebih dahulu dengan network server. Untuk dapat berhubungan dengan network server, pemakai biasanya akan ditanyakan sandi pengenal (pass word), Kalau password tidak dikenal oleh network server, maka pemakai tidak dapat mengakses data yang ada di network server. Contoh berikut menunjukkan sebuah terminal akan menghubungkan diri dengan
53
network server. LAN yang dipergunakan di sini adalah ARC Net dengan sistem operasi Novell.
< ---
Gambar. Password tidak dikenal oleli network server maka pemakai terminal tidak dapat mengakses network server. Terlihat pada contoh di atas, seorang pemakai mencoba 55 untuk
menggabungkan diri dengan network server. Untuk ini, pemakai network hams memasukkan nama pemakai serta kode sandi (password) yang hams dimasukkan. Pengetikkan kode sandi tidak ditampakkan di layar terminal. Pada contoh ini, password yang dimasukkan tidak dikenal oleh network server, sehingga pemakai terminal tidak dapat mengakses network server.
56
A>login Enter your login name: Jogiyanto Enter your password: Drive H : = FE_UGMlSYS:PROG
Drive X: = FE_UGMISYSl: Good morning, JOGIYANTO. Drive A maps to a local disk. Drive B maps to a local disk. Drive C maps to a local disk. Drive D maps to a local disk. Drive E maps to a local disk. Drive F : = FE_UGMlSYS:SYSTEM Drive G : = FE_UGMlSYS:LOGIN Drive H : = FE_UGMlSYS:PROG Drive X : = FE_UGMISYSl: Drive Y : = FE_UGMlSYS:PUBLIC SEARCH := Z:. (FE-UGMlSYS:PUBLIC)
FX
Gambar. Password yang dimasukkan dikenal oleh network server, terminal sudah berhubungan dengan network server dan dapat mengaksesnya.
57