Anda di halaman 1dari 4

Motivasi dan Tujuan Pemilihan Duta Wisata Kangmas Diajeng Kota Blitar

( Studi pada Dinas Komunikasi, Informatika dan Pariwisata Daerah Kota Blitar)

OLEH : Yan Ardhia Darutama 0911220040

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

SIAPA AKU??? Melihat kata di atas membuat kita bisa berfikir mendalam atau bahkan melewatkan begitu saja. Pernahkah kita mengetahui SIAPA DIRI kita dan BAGAIMANA kita dihadapan Orang lain?? Dalam tugas UTS Psikologi Komunikasi kali ini saya (Yan Ardhia Darutama) ingin menemukan SESUATU didalamnya dengan dukungan bebeapa teori seperti teori dari Johari Window dan tentang teori Konsep Diri dan Kenali diri sendiri oleh Carl Ransom Rogers. Sebagai pengantar, Komunikasi merupakan kegiatan sehari-hari yang dilaksanakan individu berhubungan erat dengan perilaku individu itu sendiri. Perbedaan perilaku individu dalam melakukan komunikasi dan atau berhubungan dengan orang lain merupakan situasi yang berkaitan dengan psikologis individu. Komunikasi juga berkaitan dengan asumsi manusia.Contohnya Seorang anak kecil akan merasa takut dan terancam bila ia tidak memahami hal yang terjadi disekitarnya. 3 Teori untuk mengetahui latar belakang sikap, perilaku dan asumsi individu : Teori Psikodinamika o Berasal dari Sigmund Freud, asal kata Psiche: pikiran, namun mencakup perasaan, pengalaman masa lalu, roh dan jiwa. o Kata Dinamic: mengacu pada pandangan bahwa psikis individu bersifat dinamis, tidak statis. o Teori dasar Freud menekankan pada dorongan insting dari individu untuk melakukan hubungan, baik internal maupun eksternal. o Hal ini menunjukkan bahwa gaya komunikasi kita dengan orang lain sangat dipengaruhi oleh bagaimana kita berkomunikasi dengan diri kita sendiri. Teori perilaku o Menurut John Watson, perilaku yang terbentuk merupakan hasil suatu pengondisian. o Hubungan berantai sederhana antara stimulus dan respon yang membentuk rangkaian kompleks perilaku. o Rangkaian kompleks perilaku meliputi; pemikiran, motivasi, kepribadian, emosi dan pembelajaran. Teori humanistik o Maslow (1954), hirarki kebutuhan manusia, harus dipenuhi untuk mengembangkan potensi dalam diri manusia. o Carls Rogers, manusia memiliki dorongan dari dalam diri untuk berkembang dan bertumbuh menuju kematangan, yang akan menyebabkan individu mampu mengaktualisasikan kapasitas (potensi) yang dimilikinya.

JOHARI WINDOW

Open area adalah informasi tentang diri kita yang diketahui oleh orang lain seperti nama, jabatan, pangkat, status perkawinan, lulusan mana, dll. Ketika memulai sebuah hubungan, kita akan menginformasikan sesuatu yang ringan tentang diri kita. Makin lama maka informasi tentang diri kita akan terus bertambah secara vertical sehingga mengurangi hidden area. Makin besar open area, makin produktif dan menguntungkan hubungan interpersonal kita. Hidden area berisi informasi yang kita tahu tentang diri kita tapi tertutup bagi orang lain. Informasi ini meliputi perhatian kita mengenai atasan, pekerjaan, keuangan, keluarga, kesehatan, dll. Dengan tidak berbagi mengenai hidden area, biasanya akan menjadi penghambat dalam berhubungan. Hal ini akan membuat orang lain miskomunikasi tentang kita, yang kalau dalam hubungan kerja akan mengurangi tingkat kepercayaan orang Blind area yang menentukan bahwa orang lain sadar akan sesuatu tapi kita tidak. Misalnya bagaimana cara mengurangi grogi, bagaimana caranya menghadapi dosen A, dll. Sehingga dengan mendapatkan masukan dari orang lain, blind area akan berkurang. Makin kita memahami kekuatan dan kelemahan diri kita yang diketahui orang lain, maka akan bagus dalam bekerja tim. Unknown area adalah informasi yang orang lain dan juga kita tidak mengetahuinya. Sampai kita dapat pengalaman tentang sesuatu hal atau orang lain melihat sesuatu akan diri kita bagaimana kita bertingkah laku atau berperasaan. Misalnya ketika pertama kali seneng sama orang lain selain anggota keluarga kita. Kita tidak pernah bisa mengatakan perasaan cinta.

Kasus : Kisah Didi dan Wita, Pacarku ragu dan akupun begitu. Permasalahan hubungan pacaran yang Didi jalani kali ini membuat rasa ragu satu sama lain, Didi ingin mengetahui tentang apa yang terjadi diantara mereka. Dengan adanya Komunikasi Antar pribadi dan adanya teori tentang konsep diri dan Johari Window semoga mampu menemukan permasalahan yang Didi alami sekaligus menjadi tugas UTS Psikologi Komunikasi ini. Awal munculnya keraguan disebabkan karena pertemuan yang salah juga, sebelumnya mereka sudah pernah menjalani hubungan pacaran dengan pasangan mereka sebelumnya yang sudah 6 tahun dijalani, singkat cerita mereka berdua menjalani pacaran ini secara back street dengan pacar mereka masing masing. Bisa dibilang selingkuh. Perjalanan ini semakin tidak bisa mereka tutupi ketika mereka sudah melakukan hubungan ini selama 1 tahun di belakang pacar mereka masing-masing. Singkat cerita pula, mereka akhirnya memutuskan pacar mereka masing-masing yang telah bersama dari SMP dan dari SMA. Tidak lama kemudian mereka menjalani kisah ini dengan jalan yang benar menurut kami dan mungkin membuat orang lain sakit terutama pasangan mereka dulu yang sudah diputuskan. Kenapa mereka ragu?? Karena Didi di Komunikasi mempunyai banyak teman cewek dan Wita di Sosiologi mempunyai banyak teman cowok, Merekapun muncul sifat cemburu dan ragu, apakah benar cinta ini hanya untuk Didi atau Wita?? Dalam teori dari Johari window saya ingin mengetahui Kisah didi. Menurut saya posisi Didi berada dalam kuadaran sebelah kiri yang lebih kearah open area dan Hidden area. Karena mereka mengawali hugungan dengan jalan yang salah, padahal mereka sudah mempunyai pacar masing-masing, tetapi mereka masih bisa menjalin cinta lagi dibelakang pacar mereka, dan mereka selalu bersepakat jika mereka bertemu pacar mereka, mereka akan saling memberikan kode ijin. Hal ini menjadi informasi saling mengetahui jika masih sedang bersama pacar mereka masing masing. Selain itu Didi juga mengetahui Wita statusnya seperti apa dengan pacarnya dan Wita pun juga demikian, hal ini mendukung bahwa mereka saling mengetahui tentang dirinya sendiri seperti dalam open area. Keterbukaan yang Didi dan Wita lakukan saya rasa kurang begitu tepat karena dengan alasan mereka menjaga perasaan mereka masing masing. Dalam hal ini baik Didi dan Wita mempunyai hidden area karena mereka tertutup dengan keadaan ketertekanan mereka, tidak bisa membicarakan permasalahan keluarga dan pasangan mereka ketika mendapat masalah, dan sempat menjalani hubungan dengan putus nyambung sampai 3 kali,keraguan itu muncul ketika Didi atau Wita dekat dengan cowok atau Cewek lain yang dilihat dan dirasakan sangat dekat, bahkan dengan masalah yang mereka saling mengetahui tetapi mereka tetap tidak saling membicarakan sehingga mempengruhi hubungan yang sedang mereka jalani sehingga menimbulkan segala keraguan dalam kehidupan percintaannya

Anda mungkin juga menyukai