0 Valkyrie
Apa yang membuat kesuksesan antivirus 100% buatan Indonesia ini? Tentu saja jawabannya
adalah kemampuan antivirus ini dalam membasmi virus-virus lokal yang banyak memakan
korban dari dalam negri sampai luar negri (misalnya : Virus brontox yg menyebar luas sampai
Malaysia, Singapura, dll), tidak puas hanya dengan membasmi saja tetapi PCMAV 2.0 ini
diklaim mampu mengembalikan file-file yang hilang atau telah rusak akibat serangan virus
tersebut. Kehebatan antivirus ini juga didukung dengan kemampuannya menggabungkan
database virus, worm, dan trojan dengan ClamAV sehingga mampu mendeteksi ± 541.000 virus,
worm, trojan dan diklaim mampu me-loading 40% lebih cepat dari engine versi 1.x. Disamping
itu pula kelebihan lainnya adalah antivirus ini portable artinya anda tidak perlu melakukan
instalasi pada komputer anda, cukup anda copy dan paste-kan kedalam hardisk anda maka Real-
Time Protector (PCMAV-RTP) dapat dijalankan, cukup mudah bukan?
Cara penggunaannya
Jika sebelumnnya (PCMAV 1.x), file update PCMAV dan ClamAV beserta library-nya disimpan
dalam satu folder bersamaan dengan file utama PCMAV, kini di versi 2 berbeda. Pada folder
tempat PCMAV berada, akan terdapat subfolder lagi dengan nama \vdb dan \plugins.
Nah, pada folder vdb (Virus Definition Binary – database virus PCMAV) itulah nantinya file
update PCMAV disimpan, karena versi terbaru ini mampu mengupdate databse virusnya secara
otomatis, tentu saja syaratnya anda terhubung dengan internet. Sementara untuk folder plugins,
Setelah anda manjalankan PCMAV-RTP.exe maka pada system tray anda akan muncul icon
bebek kuning, seperti berikut :
Secara otomatis setiap kali anda login maka PCMAV-RTP akan dijalankan, nah bagaimana jika
anda tidak menghendaki ini? Caranya sangat mudah, anda klik kanan pada icon tersebut dan akan
muncul pilihan menu, hapuskan tanda centang “Start Automatically”, Untuk pilihan lainnya saya
kira sudah cukup jelas. Apakah PCMAV-RTP mampu menghentikan virus yang menggunakan
autorun.inf? Ya, dengan semena-mena PCMAV-RTP akan menghentikan autorun.inf yang
dugunakan virus untuk menjalankan secara otomatis :
Jadi anda tidak perlu kuatir jika UFD (USB Flash Disk) anda sudah terinfeksi oleh virus. Nah
setelah PCMAV-RTP mendeteksi virus pada UFD atau harddisk anda saatnya anda menjalankan
PCMAV-CLN
Pada panel “Locations to Scan” centanglah pilihan yang akan anda scan, selanjutnya klik “Scan
Now”. Pada saat scan dan terdapat file yang terinfeksi oleh virus anda harus menunggu dahulu
sampai proses scan selesai. Setelah selesai centanglah file yang terinfeksi atau yang dicurigai
sebagai virus, baik oleh PCMAV-CLN atau ClamAV library. Ada beberapa pilihan “Action”
untuk menghabisi virus :
Anda tinggal klik “Send to PC Media” untuk analisa dari tim developer PCMAV atau anda klik
“Restore” untuk mengembalikan file yang dicurigai tersebut. Jika pilihan “Send to PC Media”
maka akan muncul sebagai berikut :
Jika sebelumnya PCMAV hanya memberikan link file update, dan user diharuskan men-
download-nya secara manual, kini semua itu dapat dilakukan secara otomatis penuh. Jika terdapat
update baru, di awal, PCMAV akan memberitahukannya kepada anda. Cukup tekan tombol
“Download & Update Now”, maka PCMAV akan men-download file update, dan meng-update
dirinya. Atau user dapat menekan tombol “Later”, jika belum mau untuk meng-update. Tentunya
untuk melakukan hal ini, komputer anda harus dalam kondisi terkoneksi ke Internet.
Parameter PCMAV
Oke kini saatnya kita gali lebih dalam tentang parameter-parameter PCMAV, ada 7 parameter
dalam PCMAV-CLN yang biasanya user awam tidak mengerti.
1. /REGSHELL
Pilihan ini sebenarnya membuat shortcut menu pada windows ekplorer (untuk lebih jelas
lihat gambar)
Ada menu baru pada shortcut menu yaitu “Scan with PCMAV” (dengan mengklik kanan
mouse anda), bagaimana caranya? Ada 2 cara agar /REGSHELL dapat berjalan :
Menggunakan Command Prompt
Ketik cmd lalu Enter atau tekan OK. Ketik alamat direktori PCMAV-CLN.exe yang
anda simpan pada harddisk anda (dalam hal ini saya meletakkan PCMAV-CLN.exe
pada dir E dan folder PCM4P) lalu tambahkan /REGSHELL tekan enter (lihat gambar
dibawah ini)
Alamat direktori PCMAV yang anda simpan mungkin tidak sama dengan yang terlihat
pada gambar.
Menggunakan properties progam.
1. anda buat shortcut PCMAV-CLN.exe ke dekstop anda, caranya klik kanan
pada PCMAV-CLN.exe pilih Send to, Dekstop (Create Shortcut)
2. setelah tercipta, di shortcut yang ada di dekstop itu klik kanan, dan pilih
“Properties”.
2. /UNREGSHELL
Untuk menghapus pilihan “Scan with PCMAV”
3. /FORCE
© ß £§£ ñ|< ™ 2009
9
PCMAV 2.0 Valkyrie
Parameter ini mengizinkan PCMAV untuk memaksa membersihkan file yang terinfeksi.
Maksudnya begini, dalam kondisi normal PCMAV akan berusaha mengembalikan file
yang terinfeksi ke kondisinya semula. Tapi bila PCMAV merasa ada faktor-faktor tertentu
yang bisa membuat file tersebut tidak bisa dikembalikan ke kondisi semula, maka ia tidak
akan melakukannya. Nah, parameter /FORCE ini akan membuat PCMAV melakukan
perbaikan file secara paksa. Apakah file itu nanti bisa dikembalikan secara sempurna atau
ada sebagian yang rusak, itu adalah resiko yang harus ditanggung.
4. /REGCLEAN
Mencoba mengembalikan Registry dan setting Folder Options ke kondisi default.
5. /NOMEM
Pada saat PCMAV di-loading, PCMAV tidak perlu men-scan memory sehingga bisa
dijalankan lebih cepat. Parameter ini tidak begitu dianjurkan, karena ada virus yang
sifatnya memory resident (Program yang menetap di dalam memory setiap saat program
lain jalan).
6. /NOSTARTUP
Pada saat PCMAV di-loading tidak perlu melakukan scan keseluruhan. Proses loading
bisa menjadi lebih cepat, tapi tidak maksimal apabila ingin membersihkan viru secara
total.
7. /NOUPDATE
Pada saat PCMAV di-loading, tidak perlu melakukan cek update daily.cvd terbaru ke
internet.
Scan subfolders
Apabila opsi ini dicentang, maka PCMAV akan men-scan seluruh file dan folder yang
ada di dalamnya. Contohnya F:\Master. Bila opsi ini tidak dicentang, maka PCMAV
hanya akan men-scan semua file yang berada di F:, tapi file-file yang berada didalam
folder “Master” tidak akan di-scan.
Scan all files
Apabila opsi ini dicentang, PCMAV akan memeriksa semua file yang ada. Tapi bila
tidak dicentang, PCMAV hanya akan memeriksa file-file tertentu yang berpotensi
terserang virus. Seperti file ber-ekstension exe, pif (Program Information File), scr
(screen saver), dan lain-lain
Scan for unknown viruses using heuristics
Dikenal juga dengan istilah engine heuristic yang dapat mendeteksi virus atau varian
barunya berdasarkan tingkah laku, pola unik, kebiasaan, dan lain-lain. Jadi virus baru
atau variannya dapat terdeteksi, walaupun belum ada datanya pada database.
Scan with ClamAV’s engine
Opsi ini hanya muncul bila PCMAV diintegrasikan dengan ClamAV. Bila dicentang,
PCMAV akan menggunakan engine ClamAV.
Q : Setelah digunakan, PCMAV bisa mendeteksi virus, tetapi tidak bisa untuk membersihkannya,
padahal sudah digabungkan dengan ClamAV. Bagaimana ini jalan keluarnya?
A : jika anda percaya itu adalah virus, silahkan karantina (Quarantine) file tersebut, dan kirim ke
developer PCMAV (lebih jelas lihat bagian “Cara menggunakannya”).
Q : Kenapa PCMAV saya tidak bisa dibuka? Ketika di PCMAV Database Initialization, kok
error, hang?
A : Ada kemungkinan file database (pcmav.vdb atau update.vdb) rusak, coba anda copy ulang
file-file tersebut.
Q : Mengapa kalau saya membuka folder PCMAV, selalu muncul tulisan “Threat Detected”?
A : Saya menduga ada antivirus lain di komputer Anda yang salah mendeteksi file PCMAV.
Saran saya, gunakan hanya satu antivirus yang Anda percayai.