Memperbanyak individu yang sama dengan induknya dengan menggunakan teknik rekayasa genetika Kloning Mammalia telah dicapai melalui suatu proses perpindahan inti Kloning pada bidang pertanian secara luas digunakan untuk memperbanyak panenan.
Mekanisme kloning
1. Natural (secara alami) 2. Embryo splitting (membagi embrio) 3. Reprogramming somatic cells (menggunakan sel tubuh) 4. Nuclear transfer (perpindahan inti)
Hydra
Spemann (1920s)
3. Cloning by reprogramming somatic cells (reprograming sel somatik) Menggunakan cara perbanyakan sel somatik dengan cara kultur jaringan. Akar dari tanaman wortel di program kembali menjadi tanaman baru yang utuh. Merupakan klon yang sebenarnya.
DNA dari satu sel yang dikombinasikan dengan telur yang sudah difertilisasi yang sudah dikeluarkan intinya (enucleated)
Cloning Dolly
Cloning
Mechanisms Megan, Morag, Dolly and Polly The uses and problems of cloning Therapeutic cloning
Megan & Morag- the first mammals cloned fromcultured differentiated cells
In 1995, Wilmut and Campbell deprived sheep embryo cells of growth factor, which arrested their development
The DNA was transferred to cytoplasts (enucleated eggs) and stimulated to develop The early embryos were placed in the uterus of a surrogate. Two lambs were born
Gen tersusun oleh bahan kimia yang yang diperlukan untuk membentuk protein yang yang ada di dalam tubuh kita. Gen ditemukan di dalam bentuk untaian rantai yang panjang disebut chromosomes. Mereka ditemukan di dalam inti dari sel:
Kloning atau reproduksi aseksual: Embrio dihasilkan tanpa hubungan seksual. Semua gen dari anak yang dihasilkan berasal dari sel tubuh salah satu individu :
Partenogenesis: Memberikan stimulus kimia atau elektrik pada ovum yang mengandung 46 kromosom supaya dapat membelah dan menghasilkan embrio tanpa hubungan seksual. Semua gen dari anak yang dihasilkan berasal dari sel tubuh salah satu individu :
STEM CELLS
batang sel (stem cell) adalah sel primordial yang mampu untuk berkembang menjadi berbagai jenis sel. Beberapa sel batang ditemukan di (dalam) orang dewasa badan. yang lain ditemukan pada perkembangan awal embrio. Sel batang ini dapat dikultur (dikembangbiakkan) di dalam petri dan berpotensi digunakan untuk menghasilkan " terapi (mengobati) jaringan " atau " organ cadangan ":
Somatic" genetic engineering adalah genetic enginering (rekayasa genetika) dengan target adalah gen di dalam organ tubuh dan jaringan yang spesifik seseorang tanpa melibatkan gen di dalam sperma atau sel telor. Germline" genetic engineering adalah genetic engineering (rekayasa genetika) dengan target adalah gen di dalam telor, sperma, atau embrio pada awal berkembangan. Perubahan mempengaruhi setiap sel di dalam tubuh yang membentuk individu, dan akan berlanjut pada generasi berikutnya.
Susan M. Rhind, Jane E. Taylor, Paul A.De Sousa, Tim J. King , Michelle McGarry and Ian Wilmut (2003). HUMAN CLONING: CAN IT BE MADE SAFE?. NATURE REVIEWS, GENETICS VOLUME 4 NOVEMBER 2003 : 855 A S S O C I A T I O N O F R E P RODUCTIVE HEALT H P ROFESSIONA L S. Human Cloning and Genetic Modification:The Basic Science You Need to Know. http://www.arhp.org/genetics/