Anda di halaman 1dari 6

Catatan Anak Anak itu penyakitnya luas dan anak bukan dewasa kecil.

Karena masih tumbuh dan berkembang dan maturasi fungsi. Kerja Klinik Anamnesis: Nama, Tanggal lahir (lebih spesifik, karena penatalaksanaan anak beda umur, beda tatalaksana). Neonates itu usia 0-1 bulan, bayi 0-1 tahun, > 1 tahun adalah anak2. Tanya juga alamat, nama orang tua (kalau nama anaknya pasaran), dan bina rapport ke keduanya, baik orangtua dan juga anak. Keluhan Utama Mencret: sejak kapan? Hari spesifik (malam/siang/pagi), frekuensi, konsistensi. Riwayat Penyakit Sekarang: Demam, mual, muntah, konsistensi (air/ampas), berlendir, berdarah, bau (asam/busuk) kalau bau asam: intoleransi laktosa karena ada glukosa atau busuk kalau ada protein yang tidak tercerna, warna, rewel/tidak, jumlah feses banyak? Takaran rumah tangga: gelas belimbing/gelas aqua: 240cc, dan sendok makan 8-10 cc). Kalau fesesnya berdarah: alergi, disentri, keganasanm inflamasi. BAB normal neonates: 4-6x/hari. Anak dianggap diare kalau frekuensi BAB >3x/hari. Jenis Diare: Akut, Melanjut, Persisten, Kronik Pada saat BAB, anak tampak sakit/tidak? Kalau mules dan sakit BAB biasanya disentri. Kembung dan sering kentut? (lactose intolerance ada penumpukan gas), ada pilek? Factor pencetus: abis makan apa? Susu? Anak lemas/ngantuk, kalau malam hari terbangun dan rewel. Tanda dehidrasi berat: penurunan kesadaran, rewel, tidur terus, electrolyte imbalance: ada Na, Cl, K, karbonat, bisa hiponatremia berat, elektrolit keluar terus (asidosis anak jadi sesak napas/ngos2an). Jika dehidrasi berat berlanjut terus SYOK. Kalau hipokalemia karena dehidrasi anak kembung. Khusus Anamnesis Anak: Riwayat kehamilan Riwayat persalinan Tumbuh dan kembang Imunisasi: Wajib: BCG, Campak, polio, DPT, hepatitis B

Riwayat ,makanan Status Gizi BB/TB Bayi lahir normal: 2500-3500 gram, normal 3 Kg. Anak 3 bulan normalnya pertambahan berat per bulan 700 gram. Jadi BB ideal anak 3 bulan: 3x700 + 3.000 (BB lahir) = 5.100 gram Usia > 3 bulan pertambahan berat per bulan 500 gram. Jembatan keledai usia anak 1 tahun minimal berat 9 Kg. Riwayat perkembangan motorik kasar: 3-4 bulan tengkurap 6-7 bulan duduk 8-9 bulan berdiri 12 bulan jalan KPSP: perkembangan motorik kasar, motorik halus, bahasa, social Riwayat makanan: full ASI 0-6 bulan. Severity Diare: 1. Dehidrasi: frekuensi BAK, terakhir BAK kapan (anak harusnya tiap 4 jam BAK), ganti pempers terakhir kapan, warna, volume BAK, kulit kering/tidak? Bibir, mukosa mulut, aktivitas anak sehari2 tetep aktif/lemas? Rewel/gelisah/nangis, mata cekungm tampak rasa haus, nangis minta susu terus. 2. Khas pada lactose intolerance: dikasih susu langsung mencret. Karena mencret ibunya ga mau kasih minum susu anak jadi kehausan. Pemeriksaan Fisik Diare Keadaan umum: kesadaran, sakit ringan/sedang/berat? Kalau diare berat gelisah Tekanan darah: hipotensi, tidak teraba dan tidak terdengar Nadi: takikardi, haus/lemah Suhu: tinggi karena infeksi

Pernapasan: Nafas cuping hidung? Napas takipnea adalah kompensasi dari asidosis dan napas kussmaul (cepat dan dalam ekspirasi memanjang tapi tidak ada retraksi m.intercostae). Pernapasan kussmaul khas pada dehidrasi berat. TNSP anak beda ukuran normalnya lho! Ukuran manset utk ukur BP anak 2/3 dari lengan atas. Untuk tekanan darah: manset khguss dari neonates, anak, dll. Diagnosis dan PF anak ada bukunya! Segera beli! ^_^ Suhu: biasanya di rectal dan axilla. Dehidrasi: Kelopak mata cekung?, ubun-ubun cekung/keras/lembek (penutupan ubun2 setelah usia 19 bulan), kulit bibir mukosa kering, lihat turgor daerah perut (diubit/peluntir kalau turgor menurun reversible akan lama. Normal turgor balik kurang dari 2 detik), air mata kering, rewel, tampak haus. Abdomen: Prinsip: harus melakuakn yang nyaman terlebih dahulu. Jangan sampai anak nangis (tes spatula/THT), kalau nangis bisa berubah HR, dllnya. Urutannya beda sama dewasa: Inspeksi Auskultasi Palpasi Perkusi Inspeksi: Buncit, edema, perbesaran organ, asites, kembung, venektasi, umbilicus menonjol keluar/dalam Auskultasi: Bising usus, normal <6x/menit, pada diare meningkat. Kalau paralitik, bising usus tidak terdengar. Palpasi: Hampir sama kayak IPD, tapi palpasi hati kita yang lihat pola napas anak, jangan minta tarik-buang Perkusi: Sama seperti dewasa, ada kembung? RT: pada neonates pakai kelingking. Kalau kelainan morbus hirschprung bisa dilihat sejak neonates, mekonium keluar terlambat. Kalau di RT fesesnya akan muncrat.

Inspeksi anus lecet dan kemerahan khas pada diare (ERITEMA NATUM), karena fesesnya asam melukai lecet kalau anus dipegang jadi nangis (intoleransi laktosa) Fisura ani: lecet pada anus. Prinsip penatalaksanaan diare akut: Tidak boleh kasih diatab, dll Kasih/rehidrasi cairan (oralit, pedialit) Zinc untuk recovery epitel usus ASI/Nutrisi lainnya

Kalau diare kronik puasa dulu, diinfus dulu. Harus tau tipe diarenya (sekretori/osmotic). Turgor menurun pada keadaan malnutrisi atau dehidrasi berat. Diskusi Topik Diare Diare: BAB, BAK, Dehidrasi, Penyakit penyerta. Anak2 BAK 6-8 x/hari Ditanyakan! BB sebelum lahir berapa? Misalnya awalnya 6.5 Kg, trus jadi 6 Kg 10% hilang, maka sudah termasuk DEHIDRASI BERAT Frekuensi BAB >3x/hari pada diare atau feses > 100-200 cc/kali dengan konsistensi lebih cair/lunak dari biasanya. Penyerta diare: kejangm mual muntah, demam, flatus berlebih, status dehidrasi, kebiasaan BAK/hari, kapan terakhir BAK. Riwayat penyakit dahulu ada campak? Imunisasi campak sudah? Karena campak imunocomprimise diare parah dan kronik. Diare Osmotik: Terbentuk zat karena defisiensi enzim di usus, terproduksi erektolit Na, Cl, dll menimbun di usus air masuk ke feses. Hiperosmolar menarik air. Diare Sekretorik: Toksin nempel di epitel usus, ada enterotoksik atau invasive CAMP, CGMP, sitokin2 dikeluarkan, prostaglandin menarik air feses cair. (Baca di nelson, e-medicine, dll) Penyebab diare anak terbanyak: rotavirus (70-80%). Biasanya selflimiting sembuh sendiri paling dikasih rehidrasi cairan aja. Tunggu sampai 7 hari dulu diare karena virus. JANGAN DIKASIH ANTIBIOTIK! Diare 0-2 minggu: akut

4 minggu: kronik. Bedain diare persisten dan kronik: Diare persisten: terus menerus, etiologi: bakteri. Kronik: bisa hilang timbul diarenya, biasanya karena metabolic/HIV. Kehilangan BB: Dehidrasi ringan: <5% Dehidrasi sedang: 7% Dehidrasi berat: >10% Dehidrasi ringan-sedang: kasih cairan oral. Kalau berat bisa parenteral. Kasih cairan (10-20 cc)/KgBB/MENCRET Cairan untuk diare: Air putihm air gula garam (jangan terlalu manis bisa hipoerosmolar), air kelapa (banyak elektrolit), teh (jangan terlalu manis), soup (ada Na, Cl). Na itu bisa masuk ke sel lewat bantuan karbohidrat, gula, cl-, dan protein. Soup ada protein kalau ada Na jadi cairan bisa masuk lagi kedalam. Rehidrasi pada dehidrasi ringan-sedang: 75cc/KgBB/3 jam Intravena untuk dehidrasi berat. Disentri: shigella, e.coli, salmonella typhosa/paratyphosa, drug of choice: cotrimoxazole. Paling sering oleh shigella. Bisa juga oleh parasit: giardia lamblia dan amoeba (metronidazole) Kolera: jarang ada, sekali BAB 1 ember, air cucian beras, 20 tahun yg lalu endemic, rehidrasi cairan. Drug of choice tetrasiklin. Jangan kebanyakan bisa gigi kuning. Banyak disebabkan V. cholera Suhu normal tubuh anak: 36.5-37.5 derajat C Kalau saat rehidrasi cairan anak muntah jangan langsung enteral/parenteral. Coba dulu kasih 1 sendok kecil air diselang 10 menit. Kalau masih muntah baru enteral/parenteral. Biasanya pada ekstremitas ada akral dingin, lembab, pucat (pre-syok) Capillary refill normalnya < 3 detik. Edukasi ibu untuk makannya sedikit2 tapi sering. Penyebab dehidrasi pada anak juga karena buat susu pakai air mineral harusnya pakai air mendidih yang ditaruh di termos agar kuman mati. Dehidrasi ringan-sedang: 75cc/KgBB/3 jam + 10 cc/mencret

Dehidrasi berat kasih parenteral Rotavirus BAB nya banyak Prebiotik pada tatalaksana diare lactyobacillus, bakteri non pathogen, kontroversi penelitianm karena banyak pathogen jadi kasih non pathogen (flora normal/prebiotik) biar menang.

Anda mungkin juga menyukai