1.
2.
3.
4.
Penulisan ilmiah merupakan jembatan antara peneliti dengan pembaca, penulisannya membutuhkan teknik khusus. Penulis artikel dituntut untuk dapat menulis dengan gaya bahasa sendiri. Penulisan ilmiah juga suatu bentuk kontribusi keilmuan pada kemajuan iptek, dan dapat dipandang sebagai sarana promosi diri seorang ilmuwan Secara universal penulisan ilmiah sudah dimapankan mengikuti aturan yang ada. Hal ini adalah untuk memudahkan komunikasi antar ilmuwan. Untuk menjamin efektifitas transformasi ilmiah maka suatu artikel ilmiah harus memenuhi tiga unsur,1. logika ilmu yang tepat, 2.bahasa yang jelas, lugas dan komunikatif, serta 3. sesuai dengan aturan jurnal yang akan memuat artikel tersebut. Seorang penulis perlu taat mengikuti konvensi dari masing-masing bidang ilmu yang ditekuninya dengan berpedoman pada jurnal ilmiahnya. Masing-masing jurnal mempunyai gaya selingkung sendiri yang dapat diikuti pada petunjuk penulisan bagi yang ingin menerbitkan karya ilmiahnya
1
7/1/2013
PENULISAN JUDUL
Setiap penulis artikel ilmiah pada hakekatnya berkeinginan
tulisannya dibaca secara luas oleh masyarakat ilmiah. Judul merupakan bagian pertama dari suatu artikel yang dibaca, sebelum membaca keseluruhan isi artikelnya.
Suatu judul artikel ilmiah yang baik, selain harus bersifat khas
untuk dapat meningkatkan daya tarik pembaca juga harus singkat dan mampu menggambarkan keseluruhan isi artikel (deskriptif) dan informatif. Beberapa penerbit SSSAJ, CSSA (ASA, 1998) menyarankan suatu judul tidak lebih dari 12 kata dalam bahasa Indonesia/8 kata dalam bahasa Jerman atau 10 kata dalam bahasa Inggris. Judul yang singkat jelas dan mudah dimengerti, Judul perlu diterjemahkan kedalam bahasa Inggris.
7/1/2013
7/1/2013
7/1/2013
Pembinaan Pengetahuan dan Keterampilan Masyarakat Tentang Pengolahan Buah Nenas Menjadi Dodol Nenas di Kecamatan Tambang, Kampar, Propinsi Riau Keefektifan Zat Penghambat Tumbuh Tanaman Untuk Pengendalian Tomat Sweet Cherry dan Tomat Yelow Pear
7/1/2013
JUDUL PELARI
1. Judul Pelari (running head title) adalah judul artikel dalam bentuk singkat yang biasanya dibatasi jumlah karakternya terdiri dari 3 sampai 5 kata.
2. Judul pelari dituliskan pada bagian kanan atas atau kanan bawah pada setiap halaman disertai dengan nama penulis artikelnya, sedangkan nama jurnal dihalaman kiri.
Nama penulis, dan alamat disebut sebagai baris kepemilikan. Dalam suatu artikel ilmiah berisikan dua unsur, nama penulis, dan nama lembaga atau unit kerja lengkap dengan alamatnya, atau tempat penelitian dilakukan yang hasilnya dimuat pada artikel tersebut. Baris kepemilikan diletakan langsung dibawah judul. Penulisan nama penulis tidak dilengkapi dengan pangkat, kedudukan dan gelar akademik. Jika penulis lebih dari satu orang, maka semua nama penulis harus ditulis lengkap, tidak boleh menggunakan kata singkatan seperti dkk., atau et.al., dan lain-lain. Penulisan semua nama penulis penting berkaitan dengan tanggungjawabnya terhadap isi artikel. Karena itu, penulisan setiap nama penulis, harus sepengetahuan dan seijin penulis yang bersangkutan.
8
7/1/2013
Urutan nama penulis dalam suatu penulisan ilmiah berkaitan dengan besarnya tugas dan tanggungjawab saat dilakukannya penelitian. Ketua peneliti yang hasil penelitiannya dipublikasikan di jurnal ilmiah, ditempatkan pada urutan pertama, urutan berikutnya untuk para anggota peneliti. Bila penulis berasal dari lembaga yang berlainan maka alamat lembaga masing-masing harus dicantumkan.
Penulisan ilmiah yang materinya bersumber dari skripsi atau tesis, mahasiswa penulis tesis biasanya menjadi penulis pertama, sedangkan pembimbing menjadi penulis kedua atau terakhir, karena pembimbing lebih bertindak sebagai promotor untuk mempromosikan mahasiswa bimbingannya pada masyarakat ilmiah.
9
7/1/2013
Alamat lembaga penulis harus ditulis dan lengkap, perlu dilengkapi dengan nomor telepon, fax dan alamat e-mail, untuk memudahkan korespondensi dengan ilmuwan lain. Jika penulis pertama yang merupakan penulis tesis tersebut ingin memperkenalkan nama lembaganya sebaiknya ditempatkan pada catatan kaki dengan menuliskan alamatnya saat ini (present address).
7/1/2013
10
ABSTRAK
Abstrak merupakan suatu ringkasan yang lengkap dan menjelaskan keseluruhan isi artikel ilmiah. Abstrak umumnya disajikan dalam satu paragraf dan disarankan tidak lebih dari 200 kata. Abstrak ditempatkan pada bagian awal artikel ilmiah. Penulisan abstrak yang baik perlu dipertimbangkan mengingat bagian ini merupakan bagian artikel yang dibaca setelah judul. Sangatlah beralasan, dibaca tidaknya suatu artikel ilmiah tergantung pada kesan yang diperoleh pembaca saat membaca abstraknya. Bagian artikel yang paling sulit dikerjakan adalah abstrak. Abstrak dalam bahasa Inggris merupakan satu kemutlakan yang harus ada (persyaratan dalam akreditasi)
7/1/2013 11
Abstrak harus bersifat informatif dan deskriptif, artinya setiap informasi yang terkandung pada abstrak tersebut harus berdasarkan fakta. Dengan kata lain, sangat tidak diperkenankan untuk mencantumkan informasi yang tidak ada faktanya yang jelas dalam isi artikel pada suatu abstrak.
Abstrak yang baik harus mengandung empat unsur, yaitu : argumentasi logis perlunya dilakukan observasi atau penelitian untuk memecahkan masalah, pendekatan yang digunakan untuk memecahkan masalah (metode), hasil yang dicapai dalam penelitian serta kesimpulan yang diperoleh. (IMRAD: Introduction, methods, results and discussions). Setiap unsur hendaknya diungkapkan dalam kalimat yang singkat dan jelas, dengan demikian keseluruhan abstrak menjadi tidak terlalu panjang.
12
7/1/2013
7/1/2013
13
KATA KUNCI
Pilihlah kata kunci yang paling baik yang dapat mewakili topik
yang dibahas dalam artikel tersebut.
7/1/2013
15
SOAL LATIHAN Buat abstrak dengan Kasus SI (Bebas) Kumpulkan Minggu Sebelum Ujian
7/1/2013
16