Data Dasar Pengkajian Keluarga

# Data Umum Pengkajian data umum : 1. Nama Kepala Keluaraga : Soebatir 2. Alamat : Jl. A. Yani No 123 Bondowoso 3. Pekerjaan KK : Wiraswasta 4. Pendidikan KK : Sarjana 5. Komposisi Keluarga : No Nama JK H U P u b m e u r n d IMUNISASI Ket Telp : 427707

Genogram :

6. Tipe Keluarga @ Tipe keluarga Inti @ Masalah Keluarga yang timbul dengan tipe tersebut : tidak ada

7. Suku Bangsa @ Keluarga TN. Soebatir adalah suku jawa @ Identifikasi budaya terkait dengan kesehatan adalah pola makan suku jawa yang suka makan makanan bersantan yang bisa menyebabkan penyakit kolesterol. 8. Agama @ Agama yang dianut adalah agama Islam 9. Status Sosial Ekonomi Keluarga @ Pendapatan KK + Anggota lain > 2 juta / bln @ Pengeluaran Rutin tiap bulan < 1,5 juta / bln @ Barang yang dimiliki keluarga : 1 mobil, 2 sepeda motor, TV, dll 10. Aktifitas Rekreasi Keluarga Keluraga selalu berekreasi setiap akhir pekan, biasanya tempat rekreasi yang dikunjungi adalah pantai dan pusat perbelanjaan. # Riwayat dan tahap perkembangan keluaraga 11. Tahap perkembangan keluarga saat ini : Tahap perkembangan menghadapi anak dewasa 12. Tahap perkembangan yang belum terpenuhi @ @ Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi adalah Kendalanya karena orang tua selalu curiga dan berdebat dengan mempertahankan hubungan yang intim dalam keluarga anak sehingga timbul rasa permusuhan. 13. Riwayat keluarga inti ( yang tinggal dalam satu rumah ) @ Riwayat penyakit keturunan : HT @ Riwayat kesehatan masing masing anggota keluarga : ^ Ayah : Memiliki riwayat penyakit HT ^ Ibu : Memiliki riwayat penyakit anemia ^ Anak : Memiliki riwayat HT @ Status imunisasi sudah lengkap. @ sakit @ Kepala Keluarga memiliki pengalaman dengan pelayanan kesehatan yaitu pernah dirawat inap di Rumah Sakit selama 3 bulan. 14. Riwayat keluarga sebelumnya Keluarga biasa menggunakan pelayanan kesehatan yaitu rumah

Riwayat kesehatan keluarga dari pihak ayah memiliki riwayat penyakit hipertensi. # Lingkungan 15. Karakteristik rumah @ Luas rumah @ Tipe rumah @ Jumlah jendela kamar. @ Letak perabotan : sesuai dengan fungsi ruangan @ Jarak septiktank : > 7 m @ Sumber air minum: Mata air @ Lingkungan : Bersih dan asri. 16. Karakteristik tetangga dan komunitas @ Komunitas memiliki kebiasaan kerja bakti setiap minggu @ Lingkungan fisik tergolong sehat, bersih , asri dan aman. @ Kesepakatan penduduk setempat yaitu diadakan siskamling secara bergantian. 17. Mobilitas geografis keluarga Keluarga sudah tiga kali berpindah tempat. 18. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat @ Keluarga berkumpul dg masyarakat setiap minngu dalam kegiatan arisan dan hubungan keluarga dengan masyarakat sangat baik. 19. Sistem pendukung keluarga Semua anggota keluarga sehat dan keluaraga dapat mempertahankan kesehatan karna lingkungan yang sehat dan jarak rumah dengan pusat pelayanan kesehatan sangat dekat. # Struktur Keluarga 20. Pola komunikasi keluarga Keluarga dalam berkomunikasi menggunakan komunikasi terbuka. 21. Struktur kekuatan keluarga Keluarga dapat mempengaruhi masyarakat dalam peningkatan kebersihan lingkungan yang merupakan kewajiban seluruh masyarakat. : : Permanen dan milik sendiri : Terdapat 15 jendela

@ Jumlah ruangan : Terdapat 12 ruangan @ Manfaat ruangan : Digunakan sbg ruang tamu,ruang keluarga,

Misalnya dalam hal kerja bakti dan membuang sampah pada tempatnya. 22. Struktur peran @ Ayah sebagai Kepala Keluarga memiliki peran mengatur keluarga dan mencari nafkah @ Ibu memiliki peran dan tangging jawab untuk mendidik anak serta memenuhi semua keperluan rumah tangga. Akan tetapi juga membantu suami mencari nafkah atau dengan kata lain juga sebagai wanita karir. @ Anak dlm keluarga ini berperan sebagai pemberi support dan penyeimbang dalam keluarga. 23. Nilai dan norma keluarga Keluarga memiliki nilai kesehatan yang tinngi. Hal ini dapat dibuktikan dengan peran aktif keluarga dalam menciptakan lingkungan yang sehat. Sperti dijelaskan pada uraian pada struktur kekuatan keluarga. # Fungsi Keluarga 24. Fungsi Afektif Keluarga memiliki gambaran diri yang baik akan diri masing masing anggota maupun semua anggota keluarga. Dalam keluarga jaga tercipta suasana yang intim antar anggota keluarga. Mereka memiliki semboyan one for all and all for one. Walaupun demikian mereka juga paham akan peran masing masing sehingga tercipta hubungan saling menghargai. 25. Fungsi sosialis Interaksi dalam keluarga berjalan baik. Jika ada masalah selalu dibicarakan bersama. Bukan hanya dengan anggota keluarga akan tetapi dengan anggota keluarag lain. Dengan hubungan dan interaksi yang baik itu maka setiap anggota keluarga dapat belajar disiplin dengan baik. Baik disiplin akan peran masing masing maupun disiplin mengerjakan tugas dalam keluaraga tersebut. 26. Fungsi perawatan kesehatan Keluarga tergolong keluarga yang sadar akan kesehatan, hal ini dibuktikan dengan dalam penyediaan makanan sesuai dengan standart kesehatan. Dan jika ada anggota keluaraga yang sakit dibawa kerumah

sakit. Keluaraga juga paham akan penanganan terhadap anggota keluarga yang sakit. 27. Fungsi reproduksi Keluarga memiliki 2 orang anak dan keluaraga memiliki metode perencanaan jumlah anggota keluaraga yaitu catur warga. Sehingga ibu memilih untuk menggunakan KB untuk mengendalikan anggota keluarga. 28. Fungsi ekonomi Dalam pemenuhan sandang, pangan dan papan keluarga ini tergolong sangat baik karena keluarga juga memiliki pendapatan yang cukup besar. # Stess dan Koping Keluarga 29. Stress jangka pendek dan jangka panjang Sterss jangka pendek yaitu akan menghadapi tahap menghadapi anak dewasa. 30. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi / stressor Keluaraga memiliki respon yang adaptif dalam menghadapi stresor. Yaitu kelurga mencari jalan penyelesain yang sebaik mungkain dalan menhadapi stresor. 31. Strategi koping yang digunakan Koping yang digunakan koping individu yang adaptif. Yaitu mencari penyelesain dari stresor bukan larut dalam stresor. # Pemeriksaan Fisik AYAH : T : 140 / 90 N : 83 S : 36,3 IBU : T : 100 / 60 N : 84 S : 36,5 ANAK : T : 120 / 80 N : 80 S : 36,7 # Harapan Keluarga

Keluarga berharap bahwa petugas kesehatan aktif dalam peningkatan kesehatan.

Disusun Oleh : 1. 2. 3. 4. 5. Bella Yona Faranita Hepy Dwi Prasetya Indriyatul Kamila Luluk Kusuma Mega Yulistiana

PRODI DIII KEPERAWATAN

UNIVERSITAS BONDOWOSO