Anda di halaman 1dari 4

KATA PENGANTAR Sesuai dengan kurikulum pada Fakultas Teknik Jurusan Arsitektur Universitas Katolik St.

Thomas Medan, maka dalam rangka menyelesaikan studi Strata I, setiap

mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti dan menyelesaikan mata kuliah Arsitektur Mandiri. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan untuk berpartisipasi aktif dalam suatu kegiatan restorasi (pelestarian) di Desa Lingga Laporan ini mengenai pelaksanaan kuliah lapangan (arsitektur mandiri), dimana mahasiswa dilibatkan dalam pelaksanaaan pelestarian rumah adat karo di Desa Lingga yang dilaksanakan sejak bulan oktober 2012 sampai bulan januari 2013. Mahasiswa melakukan survey dilapangan untuk memenuhi study mata kuliah. Selama Proses survey ini berlangsung, mahasiswa banyak memperoleh pengetahuan baik teoritis maupun praktis guna melengkapi pengetahuan tentang arsitektur tradisional sebagai bagian dari kearifan lokal masyarakat karo. Dalam kesempatan ini mahasiswa mengucapkan terima kasih kepada: 1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu melindungi kita. 2. Orangtua kami yang telah memberikan kami dukungan dan biaya didalam menjalani kuliah. 3. Dekan Fakultas Teknik, Bapak Ir. Nicolaus Simamora, MSA, selaku Dekan Fakultas Teknik St Thomas, SU Medan. 4. Bapak Ir. Raymundus P, MT selaku Koordinator mata kuliah Arsitektur Mandiri, Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Katolik St. Thomas, SU Medan dan juga selaku Dosen Pembimbing Arsitektur Mandiri atas pengarahan serta bimbingan yang diberikan hingga terselesaikannya laporan ini. 5. Ibu Anna Lucy Rahmawati, ST, MT selaku Koordinator bidang Edukasi Restorasi Desa Lingga. 6. World Monuments Fund (WMF) sebagai Pemrakarsa dan Penyandang Dana Restorasi Desa Lingga. 7. Badan Warisan Sumatera (BWS) sebagai pihak Penanggung Jawab terlaksananya kegiatan restorasi ini. 8. Opa Mike F ionisius selaku mentor yang telah membagikan pengetahuan dan pengalaman tentang pemugaran bangunan tradisional. 9. Ibu Rika sebagai Manager Proyek. 10. Bapak Hairul, selaku Staff Manager.
i

11. Kepala desa, perangkat desa, serta tokoh adat setempat, khususnya Bapak Benyamin Ginting dan Bapak Tersek Ginting. 12. Siswa-siswi SMK Putra Anda sebagai peserta dalam kegiatan pelestarian rumah adat tradisional Karo di Desa Lingga. Penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari berbagai pihak untuk kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan kuliah arsitektur mandiri (KULAP) ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya mahasiswa Teknik Jurusan Arsitektur. Medan,22 Januari 2013 Hormat kami,

( Penyusun )

DAFTAR ISI KATA PENGATAR DAFTAR ISI BAB I TINJAUAN TEORI I.1. Sejarah Karo I.2. Marga dan Tutur Karo I.3. Karya Seni Suku Karo I.4. Pakaian Adat Karo I.5. Makanan Khas Karo I.5. Pesta Adat Suku Karo I.6. Pembagian Wilayah Tanah Karo I.7. Arsitektur dan Bagian-bagiannya I.7.1. Pengertian I.7.2. Bangunan Tradisional Suku Karo BAB II TINJAUAN TERHADAP OBJEK STUDY II.1 Gambaran Lokasi Study II.1.1 Sejarah Desa Lingga II.1.2 Letak Georafis II.2. Bangunan Rumah Adat Tradisional II.2.1. Bentuk dan Jenis Rumah Adat II.2.2. Bagian-bagian Rumah Adat II.2.3. Ragam Hias/Ornamen II.3. Bangunan Tradisional Geriten 107 110 93 93 93 94 94 94 102 103 103 106 1 1 5 24 38 50 56 87

II.4. Bangunan Sapo Ganjang II.4. 1. Cara mendirikan rumah adat II.4. 2. Pembagian ruang rumah adat BAB III KEGIATAN KONSERVASI DESA LINGGA III.1 Renovasi Geriten

110 111 113 115 115 116 116 187 187 188 189

III.2. Bagian-Bagian Geriten III.3. Lampiran Mahasiswa BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN IV.1. Kesimpulan IV.2. Saran DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai