Anda di halaman 1dari 7

I.

Sirkulasi Fetal

Catatan ii 09-135 FKUA

II. Sirkulasi Dewasa

Catatan ii 09-135 FKUA

Beda Sirkulasi fetal dengan dewasa :

Catatan ii 09-135 FKUA

Beda Sirkulasi Fetal dan Dewasa 1. Anatomi o Arteri Umbilikalis = Pemb. darah yang mengalirkan darah dari sirkulasi fetus menuju placenta

saat dewasa berubah menjadi Ligamentum Umbilikal Medial o Vena Umbilikalis = Pemb. darah yang mengalirkan darah dari placenta ke sirkulasi fetus

saat dewasa berubah menjadi Ligamentum Teres o Duktus Venosus = Pemb. darah yang

menghubungkan V. Umbilikus dengan V. Cava Inferior saat dewasa berubah menjadi Ligamentum Venosum o Foramen Ovale = Shunt antara atrium kanan dan kiri saat dewasa berubah menjadi Fossa Ovalis o Duktus Arteriosus = Shunt antara Arteri Pulmonalis dengan Aorta

Catatan ii 09-135 FKUA

saat dewasa berubah menjadi Ligamentum Arteriosum 2. Fisiologi o Pada Fetus, fungsi beberapa organ yang pada dewasa digunakan maksimal diambil alih oleh placenta, cth : jantung, paru-paru, dan ginjal. o Saturasi O2 Pada dewasa = 98 % Saturasinya tinggi karena perbedaan tekanan alveolus dengan atmosfer luar sangat jauh

sehingga lebih memudahkan difusi O2 dan CO2 Pada placenta = 60 % Saturasi rendah karena beda tekanan antar kapiler di placenta sangat rendah/hampir sama sehingga pertukaran O2 lambat. Namun, hal ini

dikompensasi dengan : - Peningkatan denyut atau pemompaan jantung - Eritrosit fetus lebih aktif mengikat O2 dari pada dewasa.

Catatan ii 09-135 FKUA

Pada New Born Baby 1. Foramen Ovale akan menutup spontan saat bayi sudah tidak

menggunakan darah dari placenta lagi. Paru mulai mengembang dan jantung akan berfungsi sebagaimana mestinya. Tekanan atrium kiri akan meningkat dan lebih tinggi dari atrium kanan, sehingga septum primum akan menempel pada septum sekundum dan kedua septum interatrial tersebut akan bersatu. 2. Empat lainnya butuh proses untuk menutup. Kira-kira beberapa jam sampai beberapa hari setelah kelahiran seiring berfungsi maksimal organ-organ lain dan dinonfungsikannya organ ini. o Duktus Arteriosus, menutup beberapa jam setelah kelahiran dan sempurna setelah 2-3 minggu disebabkan: atropi karena tidak digunakan lagi adanya inhibisi enzim siklooksigenase yang dihasilkan new born baby

Catatan ii 09-135 FKUA

Biasanya fetus menghasilkan prostaglandin (vasodilatator) untuk mengatasi hipoksia

fisiologis dalam uterus yang menyebabkan Duktus Arteriosus selalu dilatasi. Saat lahir, bayi menghasilkan inhibisi yang menghambat enzim siklooksigenase(vasodilatator) pada

prostaglandin tersebut.

Catatan ii 09-135 FKUA

Anda mungkin juga menyukai