Extrasystole
Seorang pria berusia 45th merasa berdebardebar. Pemeriksaan TD 120/80 mmHG, T: 36,3 C, pada pemeriksaan EKG ditemukan ekstrasistole.
Dasar Pembentukan Gel EKG Struktur Organ yang Terkait Makro, Mikro
Intrinsik
Ekstrinsik
Fungsi dan Mekanisme Listrik Jantung Letak Batas Vaskularisasi Jantung Kontrol Curah Jantung
Batas-batas Mediastinum Mediastinum dibagi menjadi dua yaitu Mediastinum Superior dan Mediastinum Inferior
Pericardium kantung serofibrosa, berbentuk conus, berisi jantung dan pangkal pembuluh darah besar. Pericardium terdiri dari dua saccus yang berhubungan erat satu sama lain tetapi berbeda struktur, yaitu: pericardium fibrosa, dan pericardium serosa.
Terdiri dari 4 ruangan antara lain : 1. Atrium dextrum 2. Atrium sinistrum 3. Ventrikel dextrum 4. Ventrikel sinistrum
Pendarahan jantung :
Jantung dipersarafi oleh serabut simpatis dan parasimpatis susunan saraf otonom melalui plexus cardiacus yang terletak di bawah arcus aortae.
Sistole atau kontraksi ventrikel, dan diastole atau relaksasi ventrikel, terdiri dari 5 fase. Kelima fase-fase tersebut dapat digambarkan seperti berikut ini: 1. Diastole awal 2. Mid diastole 3. Diastole lanjutan 4. Sistole awal 5. Sistole lanjutan
Enzim keratin kinase (CK), serum asparate amino transferase (AST) dulu adalah SGOT (serum glumatic-oxaloacetic transaminase), lactic acid dehydrogenase (LDH).
Curah jantung adalah volume darah yang dipompa oleh tiap ventrikel per menit.
Bunyi jantung pertama bernada rendah, lunak, dan relatif lama-sering dikatakan terdengar seperti lub. Bunyi jantung kedua memiliki nada yang lebih tinggi, lebih singkat dan tajamsering dikatakan dengan terdengar seperti dup.
Jantung yang berdebar debar dipengaruhi oleh mekanis kerja jantung yang mencakup aktivitas listrik jantung, siklus jantung, mekanisme pompa jantung, enzim pada jantung, serta dipengaruhi oleh struktur makro maupun mikro jantung dan dapat diketahui dengan pemeriksaan EKG.