Anda di halaman 1dari 21

Oleh: Andra kurnianto, S.

Ked

Pembimbing: Prof. dr. H. Soenarto K, Sp.KK(K)


1

y Dermatitis numularis dikarakteristikkan oleh suatu

gambaran morfologi yang tidak spesifik, berupa eksema dengan plak sirkuler atau oval dan batas tegas.
1

y Dermatitis numularis memiliki nama lain yakni,

eksema numular, mikrobial.2

eksema diskoid

dan

eksema

y Dermatitis

numularis banyak terjadi pada pria dibandingkan wanita. y Sering ditemukan pada usia dewasa dengan angka kejadian tertinggi pada usia antara 50 hingga 65 tahun. y Penyakit ini jarang terjadi pada bayi dan anak-anak, dengan usia puncak dari onset pada anak-anak adalah 5 tahun.3

y Pada sebagian besar kasus, penyebab dermatitis y y y y y y y

numularis belum diketahui. angka kejadian atopi dan level IgE . Infeksi. Tekanan emosional. Trauma lokal seperti gigitan serangga. Kontak dengan bahan kimia. Musim dingin. Kulit kering.
4

y Peneliti

mengemukakan hipotesa bahwa terjadi pelepasan histamin dan mediator inflamasi lainnya dari mast cell yang berinteraksi dengan neural C-fibers sehingga menimbulkan reaksi gatal. y Substansi P dan kalsitonin yang terikat rantai peptide meningkat pada daerah lesi. y Neuropeptida ini dapat menstimulasi pelepasan sitokin sehingga memicu timbulnya inflamasi. 2,3,5

y Penelitian lain telah menunjukkan bahwa adanya mast

cell pada dermis, menurunkan aktivitas enzim chymase, y Mengakibatkan menurunnya kemampuan untuk menguraikan neuropeptida dan protein. y Disregulasi ini dapat menyebabkan menurunnya kemampuan enzim untuk menekan proses inflamasi.2,3,5

y Eksema numularis sering berawal di tungkai bawah,

punggung tangan atau bagian ekstensor lengan. y Lesi primernya diskret, berbentuk uang logam, eritematous, edematous, vesikuler dan bercak berkrusta dengan diameter 20 mm hingga 40 mm. y Gatal terjadi tiba-tiba, hebat, kompulsif dan pada malam hari terlihat menyerupai neurodermatitis.6

y Lesi khas berbentuk koin pada dermatitis numularis

di

punggung tangan.
8

y Pemerikaan mikroskopis preparat dari kerokan lesi

dengan KOH. y Biopsi kulit. y Patch test.

y Eksema diskoid dapat menyerupai penyakit kurap,

tetapi lesi eksema diskoid lebih terlihat sehat pada bagian tengahnya, tepinya lebih aktif, lebih banyak vesikel dengan warna yang lebih jelas daripada lesi yang disebabkan oleh infeksi Trichophyton, dimana sisik pada batas lesi merupakan gambaran klinis yang khas.

10

y Liken simpleks kronikus (neurodermatitis). y Dermatitis kontak alergi. y Pitiriasis rosea. y Dermatitis atopik.

11

y Biasanya jarang, lesinya kering berupa plak yang

likenifikasi dengan distribusi tersering pada tengkuk leher, pergelangan kaki, bagian ekstensor tungkai dan daerah anogenital.7

12

y Morfologi klinis primer antara dermatitis kontak dan

dermatitis numularis sering sulit untuk dibedakan. Pada dermatitis kontak biasanya lokal, dan ditemukan riwayat kontak sebelumnya. y Untuk membedakan dapat dilakukan pemeriksaan patch test.8

13

y Gambaran

klinisnya bisa menyerupai dermatitis numularis. Tetapi umumnya terdapat sebuah lesi yang besar yang mendahului terjadinya lesi yang lain. y Lesi tunggal berbentuk lonjong sejajar dengan garis kulit dan berwarna merah muda terang dengan skuama halus. Bisa juga lebih eritematus.9

14

y Etiologi

dermatitis atopik berhubungan dengan genetik dan agen lingkungan. Umumnya pada pasien dengan gambaran lesi pada tangan. Sebaiknya dipikirkan bila terdapat riwayat gatal dan asma pada anak-anak.10

15

y Melindungi kulit dari trauma. y Emolien. y Steroid topikal / sistemik. y Antihistamin oral. y Fototerapi.

16

y Umumnya prognosis dari penyakit ini adalah baik dan

dapat sembuh dengan pengobatan topikal.

17

y Dermatitis numularis dikarakteristikkan oleh suatu

gambaran morfologi yang tidak spesifik, berupa eksema dengan plak sirkuler atau oval dan batas tegas. y Eksema numularis sering berawal di tungkai bawah, punggung tangan atau bagian ekstensor lengan. Lesi primernya diskret, berbentuk uang logam, eritematous, edematous, vesikuler dan bercak berkrusta dengan diameter 20 mm hingga 40 mm.

18

y Pada kasus yang kondisinya berat, lesi dapat melebar

hingga seukuran telapak tangan atau bercak yang lebih besar. Gatal terjadi tiba-tiba, hebat, kompulsif dan pada malam hari terlihat menyerupai neurodermatitis.6 y Umumnya prognosis dari penyakit ini adalah baik dan dapat sembuh dengan pengobatan topikal.

19

y C.A. Holden and J. Berth-Jones. Eczema, Lichenification, Prurigo and

y y

y y

Erythroderma. In: Rooks Textbook of Dermatology, 7th ed. London : Blackwell Publishing, 2004 : 17.18-17.20. Fritsch PO and Reider N. Other Eczematous Eruptions. In: Bolognia JL, Jorizzo JL, Rapini RP, editors. Dermatology, 2nd ed. London : Mosby, 2008 : 203. Burgin S. Nummular Eczema and Lichen Simplex Chronicus / Prurigo Nodularis. In: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ, editors. Fitzpatricks Dermatology in General Medicine, 7th ed. New York : Mc Graw Hill Book Co, 2008 : 158-160. Kenneth A. and Jeffery TS. Manual of dermatologic Therapeutics, 7th ed. Massachusetts : Lippincott Williams and Wilkins Co, 2007 : 63-65. Miller J.L. Nummular dermatitis [Online]. 2007 March 09 [cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://emedicine.medscape.com/article/1123605-overview. James WD, Berger TD dan Elston DM. Andrews Diseases of the Skin Clinical Dermatology, 10th ed. Philadelphia : Saunders Elsevier,inc , 2006 : 82.
20

y Hogan DJ. Lichen Simplex Chronicus [Online]. 2007 March 09

[cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://emedicine.medscape.com/article/1123423-overview. Hogan DJ. Contact Dermatitis Allergic [Online]. 2007 March 09 [cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://emedicine.medscape.com/article/1049216-overview. Allen RA. Pityriasis Rosea [Online]. 2007 March 09 [cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://emedicine.medscape.com/article/1107532-overview. Spagnola CC. Atopic Dermatitis [Online]. 2007 March 09 [cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://emedicine.medscape.com/article/911574-overview. New Zealand Dermatological Society Incorporated. Discoid Eczema [Online]. 2007 February 24 [cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://www.dermnetnz.org/dermatitis/nummular-dermatitis.html University of Maryland Medical Center. Nummular Eczema [Online]. 2006. [cited 2011 January 1]. Available from: HYPERLINK URL: http://www.umm.edu/ency/article/000870trt.htm
21

Anda mungkin juga menyukai