Anda di halaman 1dari 7

MODUL FISIKA

TEGANGAN DAN ARUS BOLAK-BALIK (AC) DISUSUN OLEH : NENIH, S.Pd

SMA ISLAM PB. SOEDIRMAN

TEGANGAN DAN ARUS BOLAK-BALIK (AC)


1. SUMBER TEGANGAN DAN ARUS BOLAK-BALIK Sumber tegangan bolak-balik adalah generator AC. Output dari generator tersebut pada umumnya berbentuk sinusoidal: V = N A B sin t V = Vmax sin t Dengan Vmax = N A B = tegangan maksimum

Arus listrik yang dihasilkan adalah arus listrik bolak-balik, seperti juga tegangan, arus listrik bolak-balik dituliskan sebagai: I = Imax sin t V dan I adalah tegangan dan arus listrik bolak-balik sesaat Vmax dan Imax adalah tegangan dan arus listrik bolak-balik maksimum 2. HARGA EFEKTIF DARI TEGANGAN DAN ARUS BOLAK-BALIK Harga efektif dari suatu listrik bolak-balik sama dengan arus searah yang menghasilkan jumlah kalor yang sama ketika melalui suatu hambatan dalam waktu yang sama. Harga arus efektif adalah: Ief =

= 0,707 Imax

Ief = arus efektif, Vef = tegangan efektif Vef = = 0,707 Vmax

Tegangan V yang berkaitan dengan arus efektif besarnya adalah :

Catatan: harga yang terukur/terbaca pada alat ukur listrik adalah harga efektif dari arus bolak-balik 3. RANGKAIAN SERI ARUS BOLAK-BALIK (RANGKAIAN SERI R-L-C) Rangkaian seri arus bolak-balik mengandung resistor R, inductor L, dan kapasitor C yang dihubungkan secara seri. Bila rangkaian tersebut dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, maka pada rangkaian akan timbul arus bolak balik.

I = Imax sin t

V = Vmax sin t Sama seperti pada rangkaian DC, resistor pada rangkaian AC memberi harga hambatan, dinamakan resistansi, sebesar R Induktor pada rangkaian AC mamberi harga hambatan, disebut reaktansi induktif, XL sebesar:

Kapasitor pada rangkaian AC member harga hambatan, disebut reaktansi kapasitif, XC sebesar: Dengan: R = resistansi (ohm, ) L = induktansi (henry, H) C = kapasitansi (farad, F) = frekuensi anguler (rad/s) XL = reaktansi induktif (ohm, ) XC = reaktansi kapasitif (ohm, )

Impedansi Untuk Rangkaian Seri R-L-C Rangkaian seri R-L-C memberi harga hambatan total, dinamakan impedansi, Z sebesar : Z= ( ) Z = impedansi (ohm, )

Diagram Phasor Hubungan antara R, L, C, dan Z dapat dinyatakan dalam suatu diagram yang dinamakan diagram phasor. Hubungan R, XL, dan XC dapat digambarkan dalam suatu system sumbu koordinat seperti gambar di bawah ini : Dengan: Z= Dan tan = XC ( ) XL - XC R XL Z

adalah beda fase antara V dan i Resonansi Kondisi dimana XL = XC dapat dibuat dengan mengatur frekuensi dari sumber tegangan bolak-balik. Frekuensi ini disebut frekuensi resonansi. Jadi, XL = XC L = 2 = atau : f=

4. DAYA LISTRIK PADA RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK Daya listrik pada rangkaian arus bolak-balik adalah daya yang terbuang pada hambatan R. ( PR ) PR = (Ief)2 R PR = (Ief)2 Z cos PR = Ief Ief Z cos PR = Ief Vef cos PR = P cos

LATIHAN SOAL
NO 1 PERTANYAAN Tegangan listrik dari PLN 220 diukur dengan multimeter, efektifnya sebesar . a. 110 volt b. 110 volt c. 220 volt d. 220 volt e. 240 volt JAWABAN volt. Bila tegangan

NO 2

PERTANYAAN Reaktansi kapasitif sebuah kapasitor pada frekuensi 50 Hz adalah 200 ohm. Nilai kapasitas kapasitor adalah . a. b. c. d. e. F F F F F

JAWABAN

Dalam rangkaian seri inductor dan hambatan (60 ohm) dalam tegangan arus bolak-balik, kuat arus yang lewat 2 A. Apabila dalam diagram phasor tan = , maka tegangan inductor adalah . a. 72 volt b. 90 volt c. 120 volt d. 160 volt e. 200 volt Hambatan 1000 ohm, kumparan 0,5 henry, kapasitas 0,2 F dirangkai seri dan dihubungkan dengan sumber tegangan arus bolak-balik yang frekuensi angulernya 500 rad/s. harga impedansi tersebut mendekati . a. 100 ohm b. 500 ohm c. 1.800 ohm d. 1.600 ohm e. 2.600 ohm Dalam suatu rangkaian, arus bolak-balik mengalir melalui resistor 8 ohm, inductor dengan reaktansi induktif 4 ohm, kapasitor dengan reaktansi kapasitif 10 ohm seperti pada gambar. Bila Vbc = 24 volt, maka tegangan Vad sebesar . a R a. b. c. d. e. 10 V 30 V 40 V 60 V 70 V b L c C d

NO 6

PERTANYAAN Suatu kumparan bila dihubungkan dengan kutub-kutub sumber arus searah 20 volt menghasilkan arus 4 A. Bila kumparan dihubungkan pada arus bolak-balik, maka untuk menghasilkan arus yang sama diperlukan tegangan 20 volt. Jika frekuensi arus bolak-balik 50 Hz, maka induktansi kumparan adalah . Henry a. b. 0,2 c. d. 0,4 e.

JAWABAN

Suaru rangkaian RLC dihubungkan dengan sumber tegangan V = 100 sin 100 t volt. Besar hambatan murni 600 ohm, induktansi diri kumparan 2 Henry dan kapasitor 10 F. Daya disipasi rangkaian adalah . Watt a. 3 b. 4 c. 6 d. 8 e. 10 Dalam rangkaian seri R-L-C diketahui : V = 100 sin 1000 t volt , L = 2 H, R = 1000 dan C = 1 F. Impedansi dan arus efektif dari rangkaian adalah . a. 1410 dan 0,71 A b. 1410 dan 0,071 A c. 141 dan 0,71 A d. 141 dan 0,071 A e. 1410 dan 7,1 A Pada rangkaian seri RLC, tegangan efektif sumber 80 volt sedangkan tegangan pada resistor 20 V. Beda fase antara arus da tegangan adalah . a. tan-1 b. Cos-1 c. Sin-1 d. tan-1 e. cos-1

NO 10

PERTANYAAN Pernyataan yang benar tentang terjadinya resonansi pada rangkaian R, L, dan C adalah . a. Reaktansi induktif rangkaian < reaktansi kapasitifnya b. Reaktansi induktif rangkaian > reaktansi kapasitifnya c. Reaktansi induktif rangkaian = reaktansi kapasitifnya d. Impedansi rangkaian = reaktansi kapasitifnya e. Impedansi rangkaian > nilai hambatan R Akibat pengaruh arus bolak-balik pada rangkaian R-L-C seri, maka diperoleh data yang tertera pada gambar di bawah. Berdasarkan data tersebut, maka reaktansi kapasitifnya adalah . R = 160 L C

JAWABAN

11

80 volt 100 volt 100 volt a. b. c. d. e. 12 0 80 ohm 120 ohm 160 ohm 240 ohm

Suatu rangkaian seri R,L,C dihubungkan dengan tegangan bolak-balik. Apabila induktansi 10-2 henry dan frekuensi resonansi 1000 Hz, maka kapasitas kapasitornya adalah . a. F b. c. d. e. F F F F

Anda mungkin juga menyukai