Anda di halaman 1dari 2

NAMA : DYAKSA PUTRI W NIM : 0910723021

KRITISI JURNAL

JUDUL : Effect of feedback on delaying deterioration in quality of compressions during 2 minutes of continuous chest compressions: a randomized manikin study investigating performance with and without feedback

PENGARANG : Tobias Stenbj erg Lyngeraa *, Peter Buhl Hjortrup, Nille Birk Wulf f, Thei s Aagaard and Anne Lippert SUMBER : Lyngeraa et al . Scandinavian Journal of Trauma, Resuscitation and Emergency Medicine 2012, 20:16 http://www.sjtrem.com/content/20/1/16 TUJUAN : Untuk mengevaluasi efek feedback pada penurunan kualitas kompresi dari waktu ke waktu METODE : Partisipan sejumlah 54 orang mendatangi sebuah konferensi nasional mengenai cardiac arrest dan CPR di Denmark yang secara acak melakukan single-rescuer dengan (26 orang) dan tanpa (28 orang) feedback verbal dan visual pada manikin menggunakan ZOLL AED plus. 32 dari mereka adalah instruktur CPR. Hasil primer adalah proporsi kompresi dalam kedalaman target setelah periode 2 menit dalam grup itu sendiri maupun antar grup. Hasil sekunder adalah proporsi kompresi dalam jumlah target yang dibandingkan selama 2 menit dalam grup dan antar grup. Variable performance selama interval 30 detik dianalisa dan dibandingkan. Usia, jenis kelamin dan pengalaman CPR sebelumnya dari subjek dalam 2 grup di padu padankan dan didistribusikan. HASIL Secara statistic tidak ada perbedaan signifikan yang ditemukan dalam hasil primer pengukuran. Perbandingan dari waktu ke waktu dalam grup tidak menunjukkan adanya penurunan kualitas RJP. Ini tentunya kontras dengan penelitian lainnya yang menyebutkan bahwa terjadi penurunan kualitas CPR dalam 1 menit. Sedangkan telah ditunjukkan dalam penelitian lainnya bahwa feedback secara signifikan meningkatkan kualitas CPR, tapi penelitian ini tidak mendukung hasil penelitian ini. Namun, perbandingan antara grup yang telah kelelahan sebagai sampel lebih kecil daripada yang dikalkulasikan menjadi penting

berdasar teori daripada kenyataan yang sebenarnya dan data kami menyarankan sebuah tren dengan grup feedback mencapai proporsi yang lebih tinggi dari kompresi pada kedalaman yang benar daripada grup dengan non feedback. Jadi, hasil dari penelitian ini menunjukkan kalau kualitas CPR itu akan tetap selama 2 menit kompresi berkelanjutan tanpa memperhatikan feedback dalam grup penyelamat yang terlatih.

EVIDENCE BASED PRACTICE Penelitian ini akan sangat bagus apabila diterapkan di Indonesia, namun mungkin akan ditemukan beberapa kendala, dinataranya : 1. Di Indonesia masih sedikit instruktur CPR yang benar-benar memahami dan mampu melakukan CPR yang berkualitas secara baik 2. CPR membutuhkan banyak tenaga. Kekuatan dari orang Asia (Indonesia) dibandingkan dengan orang Eropa. Orang Eriopa cenderung lebih kuat dripada orang Asia. Apalagi dalam penelitian ini partisipan adalah instruktur CPR yang sudah pasti sangat terlatih.

Anda mungkin juga menyukai