UP 4 1. Telinga anjing (3 Nomor) Skematik telinga luar dan tengah 1. Cartilago auricula 2. Cartilago dr meatus acusticus externus 3.

Canalis auditoria 4. Membrana tympani 5. Malleus 6. Incus 7. Staoes 8. Rongga telinga tengah

2. interna telinga a. Bagian externa: auricula & meatus acusticus externus, canalis auditorius sampai membrana tympanica b. Bagian media/cavum tympanicum: berisi malleus, incus, stapes c. Bagian interna: cochlea, n. cochlearis, vestibulum, 3 buah canalis semicircularis 3. tapetum lucidum : kucing, lumba-lumba hidung botol, anjing, sapi dan rusa (pokoknya hewan-hewan nocturnal) the retinal tapetum (teleosts, crocodilians, marsupials, fruit bat), the choroidal guanine tapetum (elasmobranchs), the choroidal tapetum cellulosum (carnivores, rodents, cetacea), and the choroidal tapetum fibrosum (cow, sheep, goat, horse) are described. 4. organ pengecap ikan : barbel (rambut taktil) 5. bakal organ sensori berupa penebalan epiderm di dekan diencepalon : placode lens a. b. c. d.

6. daerahventro lateral? Kalo bagian ventro anterior/antero-ventral caput, dekat dengan invaginsi stomodeum= placode nasus. Bagian dorso-lateral , sejajar denfan bagian tengah rhombencephalon = placode acoustic (otic). 7. nervus opticus dari mana asalnya : optic stalk 8. otic vesicle berubah jadi apa : utriculus, sacculus, cochlea dan canalis semicircularis. 9. gema gustatoria berasal dari apa : placode calyculi gustatoria 10. ductus incisivus tak ada pada kuda. Pada kuda , cutus incisivus tidak membuka ke cavum oris. 11. 5 lapis kornea : a. Epitelium anterius: epit. skuamus kompleks epit. konjungtiva bulbi +membrana mukosa kutanea =kunjugtiva bulbi epit. konjungtiva palpebrae Epitelium kornea tebal tdd sel basal, intermedia dan sel Superfisial b. Membrana limitans anterior= membrana basalis + Jala serabut kolagen halus

c. . Substansia propria = lempeng serabut kolagen d. Membrana limitans posterior = serabut kolagen teratur e. Epitelium posterior (ep. Mesenkim/endotelium) 12. lapisan retina : 13. anterior chamber : rongga antara kornea dengan iris, berisi aquos humor. Kalo posterior chamber : antara iris dengan lensa. 14. musculus eksternal pada mata anjing : Dorsal oblique, ventral oblique, , dorsal rectus, , lateral rectus, ventral rectus, medial rectus, rectator bulbi, levator palpebrae

15. mengubah gelombang suara menjadi elektrik

16. dari osilis ke mana ? eem ada dua otot yang menghubungkan osila yaitu : muskulus tensor timpani dan muskulus stapedius. 17. lapisan kulit mamalia unggas : a. Epidermis : terbagi menjadi 4 lapisan : stratum basale, stratum spinosum, stratum transitivum, stratum korneum b. Dermis + subkutis 18. gema gustatoria ayam: kuncup pengecap besar dan jarang, selnya tercat cerah dengan eosin. Pada kuncup pengecap terdapat sel kuncup kecap, pori dan banyak ruang interseluler. 19. gema gustatoria ikan : terletak pada apeks dermal papillae. Bentuknya oval, seperti ubi, di basal membengkak, di apeks meruncing. Tiga tipe sel di kuncup pengecap : sel terang (sel tubular/sel T) sebagai reseptor, sel gelap (sel berfilamen/Sel F ) sebagai sel penyokong dan sel basal. 20. makrofag intra epidermis 21. letak ujung saraf bebas : di epidermis sampai stratum granulosum, reseptor sakit. Di dermis ada di folikel rambut. 22. reseptor yang salah 23. tipe rasa 24. asal optik stalk : optic vesicle yang dengan diencephalon 25. ciri sel gustatoria : 26. t4 melekat limbus : Esai a. penciuman b. cita rasa hewan

UP 5-6 1. pegal-pegal otot penumpukan asam laktak karena penumpukan O2 2. disci menisci

Disci / Menisci articulares : Lempeng fibro Cartilage/jar. fibrosa, terletak antara Cartilagines articulares, membagi/ memisahkan cavum articulares sebagian / Seluruhnya menjadi 2 komparteman. Fungsi: menyokong bentuk permukaan .tulang menjadi kongkruen shg memungkinkan Variasi gerak yg Ibh bnyk. 3. manus babi (ada di juprak makro yg doc.) manus: carpus, metacarpus, digiti carpus= ossa carpi, 8 ruas, 2 baris transversal proximal dalam ke luar: os. Carpi radialis, os. Carpi intermedialis. Os carpi ulnaris. Dan os. Carpi accesorius distal: primum, secundum, tertium, dan quartum metacarpus babi 4 ossa metacarpus, yang I menghilang, II dan V mereduksi, III dan IV menjadi penopang utama berat badan 4. biokimia otot mempelajari apamembedakan reaksi cepat atau lambat dari sel sel dalam jaringan otot, pato fisiologi umum otot, tetani, kelelahan dan rigor. 5. matriks tendo. The cytoplasm is stretched between thecollagen fibres of the tendon. These cells, tendon forming cells, tendon fibroblasts, called also tenocytes or tendinocytes, are highly specialized elongated fibroblasts andfibrocytes. They are located between the collagenous tendon fibers and produce the main constituents of tendons (collagen and elastin embedded in a proteoglycan-water matrix 6. sel tendo Tendon cells, or tenocytes, are elongated fibroblasttype cells. Tendon adalah struktur dalam tubuh yang lentur tapi kuat yang menghubungkan otot ke tulang.

7. enzim pembentuk asam laktat (sistem asam laktat) enzim laktat dehidrogenase 8. sulkus jugularis kuda Sulcus jugularis adalah sulcus atau legokan memanjang pada leher tempat berjalannya vena jugularis externa. Sulcus ini cukup jelas terlihat pada leher bagian depan. Dinding dorsal sulcus dibentuk oleh m. sternocephalicus, sedangkan dinding ventral dibentuk oleh m. brachiocephalicus M. SternoCephalicus bukan musculus extrinsic. Musculus ini membentuk Sulcus Jugularis. Kuda+ Ruminansia : terletak antara M.Brachiocephalicus dan M.Sternocephalicus dengan M.Omohyoideus (Kuda) dan M.Sternomastoideus (Ruminansia) isi: v. jugularis, a. carotis communis, n. Vagus

9. inervasi nervus
ext. cranial: n. radialis n. ulnaris n. musculocutaneus n.axillaris n. subscapula n.thoracodorsalis n.thoracica longus n. thoracica lateralis n. pectoralis

Caudal: n. femoris n.obturator n.gluteal cranial dan caudal n. femoralis cutaneus caudal n. clunial caudal n. ischiatic n. pudenda n. rectal caudal

n.suprascapula (motorik) menginervasi m. supraspinatus dan m.infraspinatus n.axillaris m.deltoideus, teres minor, brachichepalicus, inervasi kulit pada anterior lengan n. pectoralis menginervasi m.pectoralis profunda n. thoracis longus inervasi m.serratus ventralis n. musculocutaneus inervasi m.coracobrachialis dan m.bicep brachii n.ulnaris inervasi m. flexor digitalis ulnaris

10. arah telapak kaki (palmar= kaki depan, plantar kaki belakang) 11. pernyataan benar salah dari carpal-metacarpal (baca juprak makro yang doc. Ossa emmbri thoracicimanus carpal metacarpal) 12. otot pada lateral hip M. Tensor fascia latae, M. Gluteus superficial (pada rum. Menyatu dengan bicep femoris gluteobicep) M. Gluteus medius M. Piriformis (Hanya pada anjing) M. Gluteus profundus 13. otot pada ekstrinsik M. Pectorales superficialis (origo=sternum, insersio=crista humeri, fascia antebrachii, fungsi=mengadduksi kaki depan) M. Pectorales profundus (mengadduksi dan menarik ke caudal kaki depan) M.Brachocephalicus (menarik kaki ke cranial, mendepress kaki ke cranial, menarik kepala dan leher ke lateral) M.Omotransversarius (origo= alae atlantis) fungsi mendepress kepala dan leher dan menggerakkan kaki ke cranial. 14. otot pada lateral bahu M. deltoideus (Pars acromialis pars scapularis) M. Supraspinata M. Infraspinata M. teres minor 15. Soal-soal Cunningham (I dont know which one will take a part to the exam. I just translate some of the questions that related to the PPT of drh.Yuda ) 1.) Treating pasien yang berada dalam kondisi kritis melalui cairan intravena, ion yang paling penting untuk nerve membrane potensial : Na+ dan K+ 2.) Energi yang dibutuhkan untuk pompa nerve membrane N+ dan K+ didapatkan dari ATP. Pada neuron, energy ini berasal dari metabolisme eksklusif dari : oksigen dan glukosa 3.) Jika frekuensi IPSPs pada mebran nerve menurun, sedangkan frekuensi EPSPs tetap dalam kondisi yang sama, apa yang akan terjadi dengan potensial aksi membrane sel nerve? : Frekuensi potensial aksi meningkat.

4.) Selam excitatory postsynaptic potential pada membrane nerve, aliran ion yang paling penting adalah : Ion sodium difusi ke dalam sel. 5.) Statmen yang SALAH : Kecepatan konduksi potensial aksi lebih lambat di neuron bermielin dibandingkan yang tidak bermielin. 6.) Pada somatic neuromuscular synapse, Ion-ion Ca++ dibutuhkan untuk : mendorong vesikel pada presynap menuju ke membrane presynap , yang kemudian dilanjutkan dengan pelepasan neurotransmitter. 7.) Obat yang dapat mencegah pelepasan asetilkolin pada neuromuscular synaptic junction dapat menyebabkan : paralisa 8.) Neurotransmitter antara motor neuron dan extrafusal skeletal muscle fiber adalah : asetilkolin 9.) Jumlah extrafusal muscle fibers pada setiap unit motor pada kondisi paling rendah dapat ditemukan pada : otot(muscle) untuk menggerakan jemari manusia 10.) Potensial aksi di sel otot skelet trigger pelepasan ion apa dari sarcoplasmic retikulum ke proses kontraksi otot? : Ca++ 11.) Otot perut dapat dibuat (dengan SSP) berkontraksi lebih kuat dengan : Meningkatkan frekuensi potensial aksi di motor neurons akson. 12.) Statmen yang SALAH : membrane sel otot transmit potensial aksi melalui konduksi saltatory. 13.) Bagian dari unit motor : neuron motor , synap neuromuscular, extrafusal muscle fiber dan sarcomer. 14.) Yang penting dalam reflex arc : reseptor, sensory (afferent) nerve, motor nerve, target (responding) organ. 15.) Yang BUKAN fungsi dari reseptor : transduksi potensial aksi dari neuron motor menjadi physical shortening melalui otot skelet. 16.) Ketika intensitas sebuah reseptor yang distimulasi meningkat, apa yang terjadi dengan potensial aksi di sepanjang nerve sensori pada reseptor tersebut? : Meningkat 17.) Yang BUKAN contoh dari reflex segmental : reflek kesadaran proprioception 18.) Intersegmental reflek arc : axon pada arc tranver banyak segmen SSP 19.) Bila jarak antara tendon dengan insertion meningkat (ototnya meregang), apa yang terjadi dengan aksi potensial di sepanjang nerve sensory nerve dari muscle spindle pada otot tersebut? : meningkat

20.) Aktivasi organ tendon golgi menyebabkan : IPSPs ke motor neuron yang kembali ke otot tersebut 21.) Reseptor otot spindle di otot skelet dapat distimulasi untuk membangkitkan aksi potensial dengan cara : contraksi extrafusal fiber, contraksi intrafusal fiber, regangan pasif dari keseluruhan otot, stimulasi dari motor neuron 22.) Situasi yang TIDAK menyebabkan potensial aksi pada nerve sensory dari otot spindle : contraksi dari extrafusal muscle fiber pada muscle yang spindlenya terekam 23.) Yang BUKAN komponen loop pada extensor muscle : motor nerve pada antagonistic flexor muscle. 24.) Untuk meningkatkan muscle tone ( contraksi yang berkelanjutan pada beberapa persentase dari muscle fibers) di bodys antigravity muscle, extrapyramidal system harus : meningkatkan EPSPs ke motor neuron dari extensor muscle. 25.) decerebrate rigidity secara teori dapat dihilangkan dengan cara : memotong cervical spinal cord menjadi 2 (complete transaction) dan memotong akar dorsal. 26.) Sistem piramidal, secara umum, menginisiasi pergerakan : skilled (terlatih), umumnya flexor movement. 27.) Seekor anjing dengan banyak kelemahan dan concscius proprioceptive reflex deficit pada bagian kaki kiri depan kaki kiri belakang . Secara patologis, gejala tadi dapat ditemukan bila yang rusak adalah bagian : sisi sebelah kiri dari cervical spinal cord dan bagian kanan cerebral cortex. 28.) Statmen yang SALAH : Adrenal medulla mensekresi banyak norepinefrin dan sedikit epinefrin 29.) Substansi kimia neurotransmitter antara neuron preganglionik dan neuron postganglionic dari komponen simpatik sistem nervus otonom adalah : dopamine 30.) Neurotransmitter di simpatik postganglionic ke synap organ target adalah : norepinefrin 31.) Obat sejenis atropine yang menghambat neuron parasimpatik postganglionic di mata menyebabkan : dilatasi pupil abnormal dan kemampuan yang buruk untuk focus pada object yang dekat. 32.) Syndrome Horner disebabkan oleh : hilangnya innervasi sympatik di mata. 16. gambar pleksus brachialis 17. gambar pleksus ishiadicus 18. preparat gosok tulang

19. preparat osteogenesis Osteogenesis : Dari luar ke dalam 1.) Zona cadangan kondrosit 2.) Zona proliferasi kondrosit 3.) Zona kondrosit dewasa 4.) Zona kondrosit hipertrofi 5.) Zona kartilago kalsifikasi 20. t4 pembentukan eritrosit : sumsum tulang merah 21. otot putih 22. sumber tenaga otot yang utama kecuali : 23. komponen matriks tulang 24. pembungkus tulang dari luar ke dalam 25. penghubung antar tulang dan antar tulang : artikulatio. Tulang dengan otot : ligamen 26. gambar tulang rawan 27. t4 ditemukannya kartiago hialin : trakea, laring, hidung, 28. tempat ditemukannya fibro cartilago : telinga, tendon 29. sarkomer : segmen dari myofibril antara z line yang berdekatan dan unit fudamental dari kontraksi pada otot lurik. 30. I band : zona isotrop= terang 31. protein kontraksi aktin - miosin 32. as. laktat (baca semua) 33. permulaan kontraksi kontraksi didasarkan adanya 2 set filament di dalam sel otot kontraktil yang berupa filament aktin dan myosin. Rangsangan yg diterima oleh asetilkolin menyebabkan aktomiosin mengerut (kontraksi) kontraksi ini memerlukan energi. Filament aktin meluncur di antara myosin ke dalam zona H (zona H adalah bagian terang di antara 2 pita gelap) dg demikian serabut otot menjadi memendek yang tetap panjangnya ialah ban A (pita gelap) sdgkan ban I (pita terang) dan zona H bertambah pendek waktu kontraksi. Kontraksi (mekanisme) Impuls sel otot ujung saraf asetilkolin sel otot membebaskan ion Ca 2+ protein aktin + myosin aktomiosin serabut otot memendek kontraksi

34. siklus cori selama siklus memerlukan 4 atp, 2 atp dr glikolisis, 6 atp diperlukan saat mengubah asam laktat jadi glukosa. As laktat diproduksi dr piruvat kmd dibawa darah menuju hepar, di hepar as laktat dikonversi mjd glukosa melalui glukoneogenesis. Glukosa akan dibawa lagi ke otot oleh darah. 35. Gambar kartilago Elastis.. 36. Jenis kartilago tesebut dapat di temukan pada? Epiglotis, Laring, Ujung Hidung, Dinding dari Kanalis Auditoris external, Tuba eustachii 37. Diagram pertumbuhan Kartilago 38. kartilago yang berlokasi pada epiglotis dan larynx? 39. Posisi yang menunjukkan telapak kaki? 40. Jumlah digiti pada manus babi?

41. Discil mennisci articulares? Disci / Menisci articulares : Lempeng fibro Cartilage/jar. fibrosa, terletak antara Cartilagines articulares, membagi/ memisahkan cavum articulares sebagian / Seluruhnya menjadi 2 komparteman. Fungsi: menyokong bentuk permukaan .tulang menjadi kongkruen shg memungkinkan Variasi gerak yg Ibh bnyk 42. Manakah yang benar? a. Arteri cubiti dibentuk oleh femur distal dan proksimal tersebar di fibula. b. Media pengatur art.Cubiti: Ligamen Colateral medial dan lateral. c. Media pengaturan :Lig.patella median. d. Gerakan art cubiti adalah abduksi dan aduksi. e. Media pengatur art.genue adalah Lig.colateral medial dan lateral. Essai 1. Kontraksi otot 2. Rigor : terjadi bila sebagian besar ATP dalam otot telah dihabiskan sehingga Ca++ tidak dapat lagi dikembalikan ke RS melalui mekanisme pemompaan. 3. paragraf rumpang neuromuskuler (seingat saya itu paragrafnya dari teks buku Cunningham bab neuromuscular Synapse )

Jawaban essai Cita Rasa Hewan Pada lidah terdapat gema gustatoria/taste buds yang berfungsi untuk mengenal cita rasa. Namun pada hewan berbeda dengan manusia, cita rasa berfungsi untuk memilih makanan yang mengandung elemenelemen yang defisiensi bagi hewan tsb. Contoh tikus yang mengalami defisiensi suatu vit, akan menyukai makanan yang kaya akan vit tsb. Mekanisme penciuman

Bau (odor) masuk ke dalam hidung melewati rongga hidung hingga sampai di olfaktori neuron yang ada di mukosa olfaktori yang terletak pada dorsal caudal dari cavum nasale (tiap ujung olfaktori neuron terdapat single dendrit yang memiliki beberapa rambut sebegai reseptor kimiawi pembau) bau kemudian diubah menjadi impuls melalui axon melewati cribiform plate dari os. Ethomoid diteruskan melalui olfaktori nerve olfaktori bulb tractus olfatorius limbic lobe. Rigor Pada saat ATP dalam otot habis, kepala miosin tidak dapat dipisahkan dari aktin pada filamen tipis dan calcium tidak dapat kembali ke retikulum sarkoplasmik oleh pompa Ca. Sehingga relaksasi tidak bisa terjadi karena aktin dan miosin filamen menyatu terus pada

kondisi kontraksi, inilah yang disebut dengan rigor. Kondisi ini akan berakhir hingga tersedia sejumlah cukup ATP.

Kontraksi otot Aksi potensial neuromuscular junction menjalar ke sarkolema ke T tube masuk ke dalam sel otot di dekat retikulum sarkoplasmik menyebabkan depolarisasi T Tube canal ion Ca voltagegated di retikulum sarkoplasmik terbuka permeabilitas retikulum sarkoplasmik terhadap Ca2+ meningkat Ca2+ dari sarkoplasmik retikulum masuk ke sarkoplasma Ca2+ mengikat berikatan dengan troponin troponin bertransformasi menggerakan tropomyosin miosin binding sites terbuka di aktin, menyebabkan kepala miosin berikatan dengan aktin dan membentuk cross bridge KONTRAKSI