. Penutupan defek yang luas sering kali tidak dapat dilakukan dengan teknik flap lokal maupun regional.
Free flap pilihan pada penutupan defek yang luas dengan cara bedah
mikro (microsurgery). Teknik ini tidak bergantung pada jarak donor ke resipien
Definisi
Microsurgery (bedah mikro) adalah teknik rekonstruksi berupa pemindahan jaringan (free flap) beserta pembuluh darah yang menghidupinya kemudian disambungkan dengan pembuluh darah resipien, menggunakan mikroskop operasi atau kaca pembesar.
Tujuan
Menutup defek yang luas yang melibatkan struktur-struktur penting yang terbuka (sendi, tendon, pembuluh darah dan tulang periosteum). Mengembalikan fungsi Estetika
Cara : Studi Deskriptif Retrospektif (data rekam medik pasien) Waktu & Tempat : RSUD Dr. Moewardi Surakarta (Oktober 2011 Mei 2013)
Evaluasi Hasil : Umur, diagnosa penyebab defek, jenis free flap, survival free flap pasca operasi, dan salvaging
Dalam kurun waktu bulan Oktober 2011 Mei 2013 didapatkan 16 pasien yang dirawat di bagian bedah plastik RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang ditatalaksana dengan rekonstruksi bedah mikro .
Usia
Rentang Usia
0-5 tahun 6- 11 tahun 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun >65 tahun
Jumlah
1 3 5 6 1
Persentasi
6,25% 0% 18,75% 31,25% 37,5% 6,25%
Penyebab Defek
Penyebab Tumor Luka bakar Open degloving Ulkus dekubitus Snake bite
Jumlah 8 4 2 1 1
50 %
18,75 % 18,75 %
LDMFF ALTFF RFFF
6,25 %
FOFF
6,25 %
Groin Free Flap
0
Diagram 1. Jenis Free Flap yang Digunakan
6,25% 43,75% 50 %
Viable (7)
Total Loss (8) Partial Loss (1)
Diagram 2. Survival dari Free Flap Pasca Operasi
Salvaging
Tidak ada tindakan salvaging yang dilakukan pada kasus-kasus free flap yang gagal dalam penelitian ini (0%).
Cancer
research
UK
angka
kejadian
tumor
meningkat seiring bertambahnya usia, (53%) dari semua kanker didiagnosa pada kelompok usia lansia
www.cancerresearchuk.org.
Khouri et al : Post eksisi tumor (179 kasus, 36,3%) Trauma (164 kasus, 33,3%)
Jenis Flap Lattisimus dorsi muscle free flap (LDMFF) Anterolateral thigh free flap (ALTFF) Radial forearm free flap (RFFF) Fibular Osteocutaneous Free Flap (FOFF) Groin Free Flap
FREE FLAP
Gambar 1. Latissimus dorsi muscle free flap Gambar 2. Radial forearm free flap
FREE FLAP
Gambar 3. Antero lateral thigh free flap Gambar 4. Fibula Osteocutaneous Free Flap
Dalam penelitian ini jenis free flap yang paling banyak digunakan latissimus dorsi muscle free flap (LDMFF) (8 kasus, 50%)
LDMFF sebagai solusi yang ideal cakupan jaringan lunak serta vaskularisasi yang baik untuk area defek yang luas Didapatkan hasil yang memuaskan : 1. Cepatnya pemulihan aktivitas fungsional dan pemulihan pasca operasi
Tipe Anastomosis End-to-end Anastomosis End-to-side Anastomosis End-to-side Branch Anastomosis End-in-end Anastomosis
Gambar 5. End-toend Anastomosis
kegagalan flap
Trombosis vena lebih sering jika dibandingkan oklusi arterial Penyebab trombosis:
Tindakan
salvaging
atau
penyelamatan
flap
faktor
Telah dilakukan penelitian retrospektif deskriptif pasien-pasien dengan tatalaksana rekonstruksi bedah mikro di bagian Bedah Plastik RSUD Dr.Moewardi Surakarta Oktober 2011 Mei 2013