Saham Verena Masih Rebound Lemah

Kinerja keuangan PT Verena Multi Finance Tbk (VRNA) dari Januari sampai Juni 2013 mengalami peningkatan dengan torehan laba periode berjalan senilai Rp20,30 milyar. Laba yang diraup emiten sektor pembiayaan itu mengalami pertumbuhan 42,5 persen yoy dibandingkan Januari sampai Juni 2012 dengan torehan Rp14,25 milyar. Seiring itu laba bersih per saham juga naik menjadi Rp20,38 dari Rp14,22. Manajemen Verena dalam rilis laporan keuangan semester I 2013 mengungkapkan, pertumbuhan laba sejalan dengan kenaikan pendapatan usaha sebesar 20,9 persen yoy menjadi Rp182,62 milyar dari semester I 2012 sejumlah Rp151,03 milyar. Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan update analisa teknikal terhadap saham VRNA bahwa secara garis besar ditinjau pada analisa teknikal terhadap major pattern, saham ini masih mengalami tekanan dan belum menunjukkan adanya rebound secara cukup signifikan . Indikator-indikator teknikal menunjukkan adanya kenaikan namun masih dalam level yang rendah dan beberapa indikator kekuatan tren menunjukkan fase tengah pola bullish . Kisaran Rp. 101 merupakan support yang tidak terlalu kuat dan level ini diperkirakan masih mungkin tercapai atau tertembus dalam 1 bulan perdagangan mendatang . Sedangkan kisaran Rp. 87 merupakan support yang kuat dan diperkirakan agak sulit untuk mencapai ataupun menembus level ini dalam 3 bulan perdagangan mendatang. Kisaran Rp. 120 diperkirakan merupakan resistance yang tidak terlalu kuat dan level ini diperkirakan masih mungkin tercapai atau tertembus dalam 1 bulan perdagangan mendatang. Sedangkan kisaran Rp. 137 dan diperkirakan merupakan resistance yang moderat dan level ini diperkirakan masih mungkin tercapai kendati sulit untuk tertembus dalam 3 bulan perdagangan mendatang.