Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

PRAKTIKUM INSTALASI
DAN JARINGAN KOMPUTER

PENGINSTALLAN
KOMPUTER
“Windows Server 2003”

Dibuat oleh :
Anggita Natalia
91715

PRODI TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER


UNIVERSITAS NEGERI PADANG
PRAKTIKUM INSTALASI DAN JARINGAN KOMPUTER

PENGINSTALASIAN KOMPUTER
“Windows Server 2003”

A. Tujuan
1. Agar mahasiswa dapat memahami tentang penginstalasian komputer
terutama pada “Windows Server 2003”
2. Agar mahasiswa dapat mengetahui tentang bagaimana cara
menginstalasikan komputer pada “Windows Server 2003”

B. Teori Singkat
Windows Server merupakan Network Operating System (NOS) untuk
melakukan konfigurasi dan manajemen jaringan baik skala kecil, menengah,
maupun besar.
Syarat minimum komputer untuk dijadikan server :
1. Processor Pentium I.
2. RAM 128 MB.
3. Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB.
4. Monitor VGA card dan monitor yang mendukung resolusi 640 x 480.
5. CD ROM 12x speed, tidak dibutuhkan untuk instalasi lewat jaringan.
6. LAN Card sesuai topologi logic.
7. FDD disk drive 3.5”, untuk instalasi dengan disket dan driver LAN Card.

Meskipun persyaratan minimum diatas sudah bisa, tetapi disarankan untuk


komputer yang dijadikan sebagai server sebaiknya menggunakan spesifikasi
hardware yang cukup tinggi terutama Processor, RAM, dan kapasitas harddisk
sebagai file server.
Windows server ini memiliki beberapa fungsi yang dapat menjalankan
berbagai proses kegiatan sesuai kebutuhan bisnis. Pada organisasi skala kecil
frngsi-fungsi tersebut dapat diintegrasikan dalam satu server dan satu komputer.
Beberapa fasilitas-fasilitas yang disediakan pada windows server :
1. File server
2. Application server
3. Web server
4. E – mail server
5. Member server
6. Domain controller

C. Alat dan Bahan


1. PC atau laptop.
2. Sistem operasi “Windows Server 2003”

D. Langkah Kerja
1. Untuk memulai praktikum, siapkanlah alat dan bahan yang
dibutuhkan.
2. Lakukan setting pada BIOS komputer untuk booting dari CD ROM.
3. Masukkan bootable CD ROM Windows Server 2003, dan restart
komputer.
4. Tampil dialog text based, lanjutkan dengan menekan ENTER.
5. Setelah tampil dialog License Agreement, tekan F8 untuk menerima
Agreement.
6. Selanjutnya akan diminta untuk menentukan lokasi instalasi. Pada
bagian ini juga dapat menghapus dan membuat partisi baru di
harddisk.
7. Tentukan jenis file sistem yang akan dugunakan.
Note : apabila ingin membuat dual boot, jangan menghapus partisi
yang telah terisi OS lain. Pada bagian penentuan jenis partisi, jangan
mengubah jenis partisi di drive yang telah terisi OS. Menghapus
maupun mengubah jenis partisi akan menghilangkan OS yang telah
terinstall pada partisi tersebut.
8. Setelah selesai, proses instalasi dilanjutkan dengan mengecek dan
meng-copy temporary file ke harddisk.
9. Ubahlah setting BIOS untuk booting ke HDD-0
10. Restart komputer.
11. Proses instalasi dilanjutkan dengan mendeteksi hardware di komputer.
12. Selanjutnya tentukan regional setting (keyboard layput, sistem
tanggal, jam, dll) sesuai dengan kondisi lokal anda.
13. Ikuti langkah berikutnya sesuai dengan petunjuk yang ditampilkan
pada layout penginstallan yang dilakukan.

E. Kesimpulan
Windows Server 2003 merupakan Network Operating System (NOS)
untuk melakukan konfigurasi dan manajemen jaringan baik skala kecil,
menengah, maupun skala besar.
Windows server ini merupakan kelanjutan dari teknologi Windows
NT 4.0 dengan berbagai fasilitas baru yang memudahkan pengelolaan jaringan.
Untuk melakukan penginstalasian pada windows ini, maka sebaiknya
perhatikan syarat minimum hardware dan software yang dipakai agar penginstalan
yang dilakukan lancar.
Pada windows ini terdapat beberapa fasilitas – fasilitas penting yang
dimiliki, yang dapat digunakan oleh user dalam jaringan.

Anda mungkin juga menyukai