Anda di halaman 1dari 2

BAB I PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG Dermatitis adalah peradangan pada kulit yang merupakan respon terhadap pengaruhfaktor eksogen dan atau faktor endogen, menimbulkan kelainan klinis berupaefloresensi yang polimorfik (eritema, edema, papul, vesikel, skuama, likenifikasi) dankeluhan gatal. Tanda polimorfik tidak selalu timbul bersamaan, bahkan mungkinhanya beberapa (oligomorfk). Dermatitis cenderung residif dan menjadi kronis. Dermatitis numularis merupakan suatu peradangan dengan lesi yang menetap, dengankeluhan gatal, yang ditandai dengan lesi berbentuk uang logam, sirkular atau lesi ovalberbatas tegas, umumnya ditemukan pada daerah tangan dan kaki. Lesi awal berupapapul disertai vesikel yang biasanya mudah pecah. 1.2.TUJUAN PENULISAN Tujuan penulisan refrat ini adalah: a.Mengetahui definisi, epidemiologi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinis,pemeriksaan, diagnosis, diagnosis banding, penatalaksanaan, komplikasi danprognosis Dermatitis Numularis. b.Sebagai syarat kelulusan ujian Stase Kulit dan kelamin.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1.DEFINISI Dermatitits Numularis ditandai oleh bercak yang sangat gatal, bersisik,berbentuk bulat, berbatas tegas (berbeda dari dermatitis pada umumnya), dengan vesikel-vesikelkecil di bagian tepi lesi. Sering dijumpai penyembuhan pada bagian tengah lesi(central clearing), tetapi secara klinis berbedadari bentuk lesi tinea. Pada kelainan inibagian tepi lebih vesikuler dengan batas relatif kurang tegas. Kata numular diambildari bahasa Latin nummulus yang berarti koin kecil= diskoid. Dermatitis numularislebih sering dijumpai pada usia dewasa dibanding pada anak-anak. Terdapat berbagai variasi bentuk klinis, antara lain dermatitis numularis pada tangandan lengan, dermatitis numularis pada tungkai dan badan, dan dermatitis numularisbentuk kering. dermatitis numularis merupakan kelainan yang kambuhkambuhan.pada setiap kekambuhan dapat muncul lesi tambahan, tetapi umumnya lesi awal selalumenjadi aktif kembali. 2.2.EPIDEMIOLOGI Dermatitis numularis angka kejadiannya pada usia dewasa lebih sering pada lakilakidibandingkan wanita, onsetnya pada usia antara 55 dan 65 tahun. Penyakit ini jarangpada anak-anak, jarang muncul dibawah usia 1 tahun, hanya sekitar 7 dari 466 anak yang menderita dermatitis numularis dan frekuensinya cenderung meningkat sesuaidengan peningkatan umur. 2.3.ETIOLOGI

Anda mungkin juga menyukai