SAMBUTAN PADA DIKLAT GURU SERTIFIKASI 2006 2009 DENGAN JUDUL PEMETAAN KOMPETENSI KURIKULUM DAN PENGEMBANGAN IDE

E PEMBELAJARAN. Salam pembuka, ............ Yth. ........... dst. Semenjak pemerintah merealisasikan program sertifikasi bagi guru mulai tahun 2007 sampai dengan sekarang , nyata-nyata telah membuat sebagian besar pendidik merasakan mendapat angin segar terkait dengan tunjangan profesinya. Namun demikian tentu tujuan pemerintah terkait hal tersebut tidak hanya sekedar meningkatkan kesejahteraan para pendidik tetapi yang lebih dari pada itu adalah peningkatan kualitas pendidik sekaligus mutu pendidikan yang endingnya pada peningkatan sumber daya manusia indonesia pada umumnya. Akan tetapi pada kenyataannya disinyalir bahwa terkait dengan kualitas pendidikan masih sangat memprihatinkan. Sementara itu permasalahan tersebut belum terselesaikan , presiden sby pada pertengahan bl. Pebruari telah menyampaikan kebijakan dibukanya pintu globalisasi di Indonesia mulai bl. Maret 2010. Ini berarti bahwa era melenium ketiga sebagai era yang kompetitif telah dimulai.dan untuk dapat mengikuti era tersebut dipersyaratkan adanya manajemen pendidikan yang efisien dan guru yang profesional . Ini juga berarti bahwa guru dituntut untuk lebih kreatif, inofatif, tidak merasa sebagai teacher center , menempatkan siswa tidak sebagai obyek belajar, tetapi juga sebagai subyek belajar dan pada akhirnya bermuara pada proses pembelajaran yang menyenangkan. Dan substansi pembelajaran benar-benar dihayati. Disinilah letak pentingnya peranan guru sebagai tenaga pendidik dalam proses belajar mengajar, yang sampai saat ini belum dapat digantikan dengan alat , misalnya computer atau tv dan lainnya.sebab dalam proses tersebut sangat dibutuhkan unsur manusiawi seperti perasaan , kepribadian, nilai, motivasi, kebiasaan, dan masih banyak lagi aspek lainnya,. Pertanyaan yang sering muncul adalah apakah para guru sudah benar-benar merupakan tenaga profesional. ? Untuk itulah kiranya perlu dibutuhkan suatu perubahan paradigma yaitu yang semula hanya banyak mengajari menjadi banyak mendorong anak untuk belajar. Dari yang semula siswa dianggap sebagai kertas putih yang siap ditulis oleh guru menjadi bukan lagi sebagai kertas putih , tetapi individu unik yang memiliki karakteristik tertentu dan mampu mengembangkan potensinya apabila difasilitasi . karena itu peranan guru berubah dari mengajar menjadi fasiliator untuk mengambangkan poten siswa . Disinilah sangat jelas sekali bahwa untuk mencapai mutu pendidikan yang lebih baik dan mampu bersaing dengan negara-negara maju, para guru harus meningkatkan sdm nya. , meningkatkan mutu pembelajaran dan memiliki kesanggupan untuk mengembangkan potensi diri secara berkelanjutan , memiliki kenerja tinggi baik secara individual maupun dalam kelompok dan mampu menggunakan media/sumber belajar berbasis TIK dalam pembelajaran secara efektif. Dalam kontek inilah maka kami UPTD Pendd. Kecamatan garum dengan memperhatikan surat edaran dari LPMP jawa timur tentang percepatan peningkatan kompetensi guru sesuai inpres nomor 1 tahun 2010 bekerja sama dengan lembaga pendidikan islam Al Quds Indonesia pada hari ini mengadakan diklat Pemetaan Kompetensi Kurikulum dan Pengembangan Ide Pembelajaran. bagi guru yang sudah bersertifikasi. Bapak,ibu khususnya bapak kep. Dinas oleh sebab itu pada kesempatan ini perkenankan kami melaporkan secara singkat terkait dengan kegiatan ini sbb. Dasar : ......... dst. Demikian selanjutnya mohon berkenan bpk. Kep. Dinas memberikan sambutan sekaligus membuka Atas berkenan disampaikan terimakasih. Terimakasih juga kami sampaikan .kepada : - Al Quds, Nara sumber, garum dan lainya. Penutup. paguyuban guru sertifikasi