Fisiologi Colon

Fungsi colon : Bagian proximal sebagai tempat absorpsi air, elektrolit dari chymus Bagian distal sebagai tempat penyimpanan bahan feses Pergerakan colon berlangsung sangat lambat. Terdapat 2 pergerakan : Gerakan mencampur Haustrasi Gerakan mendorong a. Pergerakan lambat ke arah anus oleh haustrasi b. Mass movement: gerakan peristaltik yang termodifikasi, mendorong bahan feses dalam colon tranversum dan descenden ke arah sigmoid dan rectum. Hanya terjadi satu sampai tiga kali setiap hari. Seluruh rangkaian mass movement menetap hanya selama 10-30 menit dan timbul setengah hari bahkan satu hari berikutnya. Bila pergerakan sudah mendorong bahan feses ke dalam rectum, akan terasa keinginan defekasi.

Defekasi
Defekasi dimulai dengan reflex defekasi intrinsik, akan tetapi fungsi defekasi ini relative lemah. Agar menjadi efektif dalam menimbulkan defekasi, harus diperkuat oleh reflex defekasi parasimpatis. Refleks defekasi parasimpatis berpusat di segmen sacral medulla spinalis, sinyal-sinyal parasimpatis sangat memperkuat gelombang peristaltik di dalam colon descenden, sigmoid, dan rectum yang mendorong feses ke anus dan merelaksasikan sphincter ani internus, dengan demikian mengubah refleks defekasi intrinsik dan sutau gerakan yang lemah menjadi suatu proses defekasi yang kuat.