MEMBERIKAN SUNTIKAN INTRAMUSCULAR

RSUD EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

NO. DOK :

NO. REVISI :

HALAMAN :

SPO

TANGGAL TERBIT

DITETAPKAN DIREKTUR RSUD EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

Drg. Fadilla R.D Mallarangan , M.Kes NIP. 19580912 198703 2 006

PENGERTIAN :

Injeksi intra muscular diberikan bila klien tidak dapat menggunakan obat oral,bila obat tidak tersedia dalam bentuk lain,atau diharapkan kerja obat yang lebih cepat. Injeksi intra muscular penyerapan diharapkan dalam waktu 15 menit karena vaskularisasinya tinggi. Penentuan lokasi sangat hati-hati karena dapat menimbulkan kerusukan syaraf,abses,nekrosis,dan merusak kulit serta menimbulkan nyeri. Meskipun otot cukup besar,namun pemberian obat lebil dari 5 ml dalam 1 lokasi akan tidak efektif serta menimbulkan nyeri,sehingga perlu diberikan pada beberapa lokasi. Injeksi didaerah deltoid hanya boleh diberikan maksimal 1ml dan tidak digunakan pada bayi yang ototnya belum berkembang. Bila injeksi dilakukan pada gluteus,perlu hati-hati karena terdapat saraf sciatik dan pembuluh darah besar ditempat tersebut. Vastus lateralis adalah tempat terbaik untuk penyuntikan pada anak dibawah 5 tahun,karena otot gluteus blum berkembang. Rektus femoris boleh digunakan dalam keadaan dimana tidak memungkinkan penyuntikan ditempat lain,tetapi kontra indikasi untuk anak. 1. Diberikan bila klien tidak dapat menggunakan obat oral. 2. Diharapkan kerja obat yang lebih cepat,penyerapan diharapkan dalam waktu 15 menit karena vaskularisasinya tinggi.

TUJUAN

KEBIJAKAN

Direktur Nomor: SK/1298a-WAT/IX/2011tentang Pemberlakuan Standar Prosedur Operasional (SPO) di RSUD Embung Tatimah Kota Batam.
PROSEDUR : Persiapan dan alat : 1. Obat yang diperlukan. 2. Kartu Obat. 3. Spuit dan jarum steril sesuai ukuran. 4. Kapas alkohol.

MEMBERIKAN SUNTIKAN INTRAMUSCULAR

RSUD EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

NO. DOK :

NO. REVISI :

HALAMAN :

SPO

TANGGAL TERBIT

DITETAPKAN DIREKTUR RSUD EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

Drg. Fadilla R.D Mallarangan , M.Kes NIP. 19580912 198703 2 006

PROSEDUR :

Persiapan klien dan lingkungan

1. Jelaskan prosedur kepada klien.

2. Merencanakan lokasi yang akan digunakan. 3. Menghitung dosis obat sesuai pesanan. Pelaksanaan 1. Cuci tangan. 2. Isap obat sesuai prosedur. Jangan tambahkan udara ke dalam spuit. 3. Berikan posisi yang tepat sesuai dengan lokasi yang dipilih : 1) Ventrogluteal: klien terlentang atau mikiring dengan lutut ditekuk. 2) Dorsogluteal: klien tengkurap atau miring. 3) Vastus lateralis: klien terlentang atau duduk. 4) Deltoid: klien duduk atau berbaring dengan rilek.

4. Lokasi yang dipilih jangan ada bengkak atau nodul. Gunakan sarung tangan k/p. 5. Bersihkan daerah suntikan dengan kapas alkohol. 6. Buka tutup spuit jagan diputar. 7. Tekan kulit pada Z track atau regangkan kulit pada daerah suntikan. 8. Pegang spuit dengan tangan kanan,tusuk cepat dengan sudut 90 9. Segera pindahkan tangan kiri keujung spuit dan tangan kanan ke pangkal barel. 10. Aspirasi perlahan (5 detik) lihat apakah jarum masuk kepembuluh darah. Bila ada darah,buang spuit dan obat,siapkan obat baru dan pindah lokasi. 11. Bila tidak ada darah,suntikan obat dengan kecepatan 10 detik per CC

MEMBERIKAN SUNTIKAN INTRAMUSCULAR

RSUD EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

NO. DOK :

NO. REVISI :

HALAMAN :

SPO

TANGGAL TERBIT

DITETAPKAN DIREKTUR RSUD EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

Drg. Fadilla R.D Mallarangan , M.Kes NIP. 19580912 198703 2 006

PROSEDUR :

12. Tunggu 10 detik lalu cabut cepat. 13. Tekan hati-hati dengan kapas massage k/p. 14. Buang spuit dan jarum tanpa ditutup. 15.Bantu klian keposisi nyaman,anjurkan klien menggerakkan kaki k/p. 16. Buka sarung tangan,cuci tangan. 17. Catat pemberian obat.
1. 2. 3. 4. 5. Instalasi Rawat Inap. Instalasi Rawat Jalan. Instalasi Kamar Bedah. IGD. ICU.

UNIT TERKAIT :