widyarfendhi
09
Jul 2009
Aktiva merupakan sumber daya yang dimiliki perusahaan. Beberapa contoh aktiva antara lain: kas, persediaan, surat berharga, tanah, bangunan, peralatan, dan perlengkapan. Hak atas properti biasanya dibagi menjadi dua jenis utama yaitu hak kreditur dan hak pemilik. Kewajiban menggambarkan hutang perusahaan terhadap hak kreditur, sedangkan hak pemilik disebut sebagai modal atau ekuitas pemilik.
Hubungan antara hak kreditur dan hak pemilik dicerminkan dalam pesamaan akuntansi berikut ini:
memindahkan kewajiban di sisi lain dari persamaan akuntansi sehingga menjadi: Aktiva Kewajiban = Ekuitas Pemilik Sebagai ilustrasi, jika aktiva perusahaan sebesar Rp. 100jt, kewajiban sebesar Rp. 20jt, maka ekuitas pemilik sama dengan Rp. 80jt, seperti terlihat berikut ini: Aktiva Kewajiban = Ekuitas Pemilik Rp. 100jt - Rp. 20jt = Rp. 80jt Konsep persamaan akuntansi ini yang nantinya akan digunakan lebih lanjut dalam mengembangkan laporan keuangan yang dikenal dengan neraca.