WB Assalatuwasalam mua'ala asrofil ambyai wal mursalin, wa'ala alihi wa soh bihi ama ba'du Pertama tama marihlah kita panjatkan segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan kita rahmatnya berupa ketetapan iman, islam dan juga kesehatan, sehingga pada sore hari ini kita dapat berkumpul di masjid yang kita cintai ini untuk belajar bersama sama. Salawat serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabat, semoga kita kelak mendapatkan syafaatnya di yaumul lail. amin ibu ibu sehat ? alhamdulillah, lupa bersyukur Tidak ada sesuatu yang begitu berharga seperti kesehatan. Karenanya, hamba Allah hendaklah bersyukur atas kesehatan yang dimiltkinya dan tidak bersikap kufur. Nabi saw. bersabda, Ada dua anugerah yang karenanya banyak manusia tertipu, yaitu kesehatan yang baik dan waktu luang. (HR. Bukhari) Di antara ucapan-ucapan bijaksana Nabi Dawud as adalah sebagai berikut, Kesehatan adalah mahkota di kepala orang-orang yang sehat, yang hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang sakit Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi bahwa Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa bangun di pagi hari dengan badan schat dan jiwa sehat pula, dan rezekinya dijamin, maka dia seperti orang yang memiliki dunia seluruhnya.' Dari Ibn Abbas, ia berkata, aku pernah datang menghadap Rasulullah SAW, saya bertanya: "Ya Rasulullah ajarkan kepadaku sesuatu doa yang akan aku baca dalam doaku" Nabi menjawab: "Mintalah kepada Allah ampunan dan kesehatan" kemudian aku menghadap lagipada kesempatan yang lain saya bertanya: "Ya Rasulullah ajarkan kepadaku sesuatu doa yang aku akan baca dalam doaku" Nabi menjawab: Wahai Abbas, wahai paman Rasulullah saw mintalah kesehatan kepada Allah, di dunia dan akhirat. ' (HR Ahmad, al-Tumudzi, dan al-Bazzar) Tubuh milik siapa? hanya titipan allah, merupakan amanah, wajib dijaga. lalu bagaimana menjaganya? 1. Mengatur Pola Makan dan Minum Al-Quran berpesan agar manusia memperhatikan yang dimakannya, seperti ditegaskan dalam ayat: maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya.(QS. Abasa 80 : 24 ) 27 kali pembahasan tentang perintah makan, al-Quran selalu menekankan dua sifat, yang halal dan thayyib, di antaranya dalam (Q, s. al-Baqarat : 168; al-Maidah : 88; al-Anfal 8&9; al-Nahl : 1 14), 2. Keseimbangan Beraktivitas dan Istirahat Di sisi lain, Islam melarang membebani badan melebihi batas kemampuannya, seperti melakukan begadang sepanjang malam, melaparkan perut berkepanjangan sekalipun maksudnya untuk beribadah,
seperti tampak pada tekad sekelompok Sahabat Nabi yang ingin terus menerus shalat malam dengan tidak tidur, sebagian hendak berpuasa terus menerus sepanjang tahun sebagaimana disebutkan dalam hadits: (HR Bukhari dan Muslim). Nabi pernah berkata kepadaku: "Hai hamba Allah, bukankah aku memberitakan bahwa kamu puasa di siang hari dan qiyamul lail malam hari" maka aku katakan, benar ya Rasulullah, Nabi menjawab: Jangan lalukan itu, berpuasa dan berbukalah, bangun malam dan tidurlah, sebab, pada badanmu ada hak dan pada perutmu juga ada hak 3. Olahraga 4. Anjuran Menjaga Kebersihan Dari Ali, dari Nabi saw, beliau berkata: Kunci shalat adalah bersuci (HR Ibnu Majah, al-Turmudzi, Ahmad, dan al-Darimi) Berbagai ibadah mengharuskan seseorang melakukan thaharat dari najis dan hadats. Demikian pentingnya kedudukan menjaga kesucian dalam Islam, sehingga dalam buku-buku fikih dan sebagian besar buku hadits selalu dimulai dengan mengupas masalah thaharat, dan dapat dinyatakan bahwa fikih pertama yang dipelajari umat Islam adalah masalah kesucian. Abd al-Munim Qandil dalam bukunya al-Tadaivi bi al-Quran seperti halnya kebanyakan ulama membagi thaharat menjadi dua, yaitu lahiriah dan rohani. Kesucian lahiriah meliputi kebersihan badan, pakaian, tempat tinggal, jalan dan segala sesuatu yang dipergunakan manusia dalam urusan kehidupan. Sedangkan kesucian rohani meliputi kebersihan hati, jiwa, akidah, akhlak, dan pikiran. Wabilahitaufiq walhidayah wassalamualaykum warahmatullahi wabarakatu.