PRINSIP KERJA DYNAMOMETER

- Air masuk kedalam casing melalui suatu lobang di stator vane menuju kesuatu titik antara rotor dengan stator pocket. - Saat shaft berputar air akan bersirkulasi didalam pocket dan menghasilkan resistansi secara hidrolik dimana power akan diserap. Penyerapan power ini akan dikonversi kedalam bertambahnya panas air. Selanjutnya air akan keluar melalui casing outlet ke drain atau water cooler.

PRINSIP KERJA DYNAMOMETER

- Resistansi oleh air ke putaran rotor tadi akan mentransmisikan torque ke casing dan menyebabkan casing cenderung berputar dari titik axis awalnya. - Kecenderungan ini akan menyebabkan casing arm memberikan load/beban ke weighter system.

DYNAMOMETER OPERATION

Diagrammatic Arrangements of Electro Hydraulic Control System Menggunakan feedback electric signal dari load cell, pulse pickup dan outlet valve position potentiometer, dyno dapat dioperasikan dalam beberapa mode dengan cara mengirimkan electric signal dari control unit (texcel) ke outlet servo valve.

KOMPONEN UTAMA DYNO CONTROL SYSTEM

Hydraulic Power Pack (High Press Oil Pump)

Oil pump yang digerakkan oleh motor 3 phasa yang menyediakan high pressure oil untuk keperluan hidrolik ke servo valve yang akan menggerakkan rotary actuator yang terhubung dengan water outlet valve dan water inlet valve (F0351, F0471 dan F0209).

KOMPONEN UTAMA DYNO CONTROL SYSTEM

Water Outlet Control Valve

Type valve-nya rotary butterlfy didrive oleh rotary hydraulic actuator yang disuply dari high pressure oil hydraulic power pack dan dioperasikan oleh electro hydraulic servo valve. Posisi buka tutup valvenya dimonitor oleh position potentiometer.

KOMPONEN UTAMA DYNO CONTROL SYSTEM

Water Inlet Control Valve

Water inlet control valve dibutuhkan untuk mengatur jumlah air yang mengalir kedalam dyno, disamping untuk pembebanan ditujukan juga untuk pendinginan mencegah water outlet temp > 71 C / 160 F selama test. Untuk F0359 dikontrol menggunakan solenoid valve dengan media udara, sedangkan untuk F0351, F0209, F0471 menggunakan hydraulic actuator yg Digerakkan servo valve. Seperti halnya pada water outlet control valve.

KOMPONEN UTAMA DYNO CONTROL SYSTEM

Protection Devices
Hydraulic Pressure Switch, suatu pressure switch yg disatukan /dihubungkan dengan hydraulic system untuk mengurangi sinyal control demand ke 0 ketika terjadi low hydraulic oil pressure. Water Inlet Pressure Switch, dilengkapi dgn pressure gauge untuk indikator water inlet pressure berfungsi melakukan shut down control system pada kejadian low water pressure. Air Pressure Switch (Oil Mist Lubrication), suatu pressure switch yang dipasang didalam unit air supply filter/regulator untuk memproteksi dynamometer dari kejadian low air pressure. Oil Level Indicator (Oil Mist Lubrication), suatu switch indikasi level yg dipasang disetiap oil reservoir yg menyuplai ke shaft bearing untuk memproteksi dynamometer dari kejadian low lubricating oil level. Shaft Bearing, Water Inlet/Outlet Temp. Measurements (optional), disediakan untuk indikasi shaft bearing, water inlet/outlet temperature. Inlet/Outlet Locking Solenoid, jika terjadi power failure ke controller atau hydraulic oil press failure maka inlet/outlet valve akan dilock pada posisi terakhirnya utk memaintain load ketika unit masih dalam kondisi running.

KOMPONEN UTAMA DYNO CONTROL SYSTEM

Texcel VX100 Dynamometer Controller

Suatu hydraulic dynamometer controller yg khusus didisain untuk pengetesan gas turbine engine. Terdiri dari rangkaian kontrol dan signal conditioning untuk dynamometer.

KOMPONEN UTAMA DYNO CONTROL SYSTEM

Fitur-Fitur Texcel VX100 Dynamometer Controller
High speed digital control yang memadukan multi-variable PIDs. Five modes of load control, position, speed, torque, power law, flight simulation. Manual and automatic inlet valve control. Four level alarm monitoring and logging on all A/I channels..

Locking solenoid control of inlet and outlet valve

Multiple engine configuration files User configurable screen layouts

Semi automatic calibration, detailed calibration report and ASCII file storage for Quality Assurance need.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Menggunakan signal feedback dari loadcell, pulse pickup dan outlet valve position potentiometer, dynamometer dapat dioperasikan dalam beberapa mode dengan cara mengirim signal ke servo valve melalui control unit (texcel). Position Mode Dalam mode ini, posisi outlet valve dari fully open ke fully close, dioperasikan secara manual. Dalam mode open loop ini, hubungan speed/torque akan mengikuti karakteristik alami dari dynamometer. Controller (texcel) tidak akan memperhitungkan signal feedback. Mode ini digunakan untuk tujuan melakukan pengecekan terhadap performance dari outlet valve.
POSITION FEEDBACK

POSITION DEMAND +

+
I D

+ +
SERVO DRIVE

DYNO

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Position Mode

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Speed Mode Digunakan pada banyak tipe engine, dimana torque ditentukan oleh throttle engine dan speed diset dan ditahan oleh dynamometer.
SPEED FEEDBACK

SPEED + DEMAND

speed error
I D

+ +

+
I

+ + +
SERVO DRIVE SPEED
D

DYNO

POSITION FEEDBACK

Sinyal speed feedback dari pulse pickup dibandingkan dgn speed demand, dimana resultant error nya kemudian digunakan untuk mengontrol posisi dari water outlet valve. Ketika ada perubahan speed, dyno dengan segera akan melakukan counteract dengan memberikan beban relatif bervariasi sesuai speed dengan jalan menggerakan secara relatif posisi water outlet valve.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Speed Mode

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Torque Mode
TORQUE FEEDBACK

TORQUE + DEMAND

torque error
I D

+ +

+
I

+ + +
SERVO DRIVE TORQUE
D

DYNO

POSITION FEEDBACK

Sinyal torque feedback dari loadcell dibandingkan dgn torque demand, dimana resultant error nya kemudian digunakan untuk mengontrol posisi dari water outlet valve. Ketika terjadi variasi torque, dyno dengan segera akan melakukan counteract dengan menggerakan secara relatif posisi water outlet valve. Dan menyebabkan load / torque terjaga konstan dan speed akan bervariasi berubah.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Torque Mode

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Power Law Mode
SPEED FEEDBACK

POWER LAW DEMAND power law curve

P I D

+ +

+
I D

+ + +
SERVO DRIVE

DYNO

POSITION FEEDBACK TORQUE FEEDBACK

Power Law mode adalah modifikasi dari Torque mode dengan fungsi speed diperhitungkan sebagai feedback input dengan outputnya adalah demand torque, dimana proses kalkulasinya mengikuti suatu bentuk kurva polinomial power law. Ketika mode ini dipilih, dyno akan dikontrol agar relasi antara speed dan torque engine mengikuti suatu kurva speed vs torque berbentuk polinomial.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Modes Of Operation
Power Law Mode

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

TEXCEL VX100 typical connection diagram

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Pengenalan sistem Texcel VX100 Fungsi kunci / utama Texcel VX100
Untuk mengontrol dynamometer outlet valve ketika mengatur perubahan load (beban) menyesuiakan dengan permintaannya (demand).
Untuk menjadwal (schedule) jumlah air yang masuk kedalam dynamometer dengan cara memvariasi posisi buka tutup inlet valve. Untuk mendisplaykan parameter-parameter dynamometer seperti speed, torque dan power. Untuk memonitor parameter-parameter dynamometer dan testcell untuk meyakinkan dalam kondisi aman saat dioperasikan. Untuk mencegah terjadinya kondisi yang tidak aman (unsafe condition) ketika terjadi kegagalan dalam operasi dynamometer.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Pengenalan sistem Texcel VX100 Dynamometer control
Torque yang dihasilkan adalah fungsi dari jumlah massa air yang masuk kedalam dynamometer dan putaran speed dari rotor shaft.
Ketika dynamometer menyerap power maka energinya didisipasikan / ditransmisikan kedalam bertambahnya panas air yang terdapat didalam dyno. Inlet valve menjadwal (schedule) jumlah air yang masuk kedalam dynamnometer untuk memastikan dynamometer outlet temperature terkontrol. Outlet valve berfungsi mengontrol jumlah air yang terdapat didalam dynamometer yang merupakan fungsi dari torque yang diserap.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Pengenalan sistem Texcel VX100 Outlet Valve control
Dynamometer outlet valve dapat dikontrol menggunakan beberapa mode pengontrolan : Position Mode Speed Mode Torque Mode Power Law Mode Flight Simulation Mode : Profile Mode Integrated Load Interconnect Mode

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Pengenalan sistem Texcel VX100 Inlet Valve control
Inlet valve mempunyai dua mode pengontrolan : Position Mode Pada mode ini, inlet valve diperintah untuk dapat digerakkan dari 0% (fully closed) sampai 100% (fully open) sehingga air yang masuk kedalam dynamometer dapat diatur secara manual.

Automatic Mode Pada mode ini, posisi inlet valve dikontrol oleh sesuatu yg dinamakan inbuilt VX100 scheduler. Sehingga jumlah air yang tersedia untuk power yang diinginkan dapat disesuaikan secara benar.Terutama ketika dibutuhkan kondisi perubahan load yang cepat (rapid load change).

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Pengenalan sistem Texcel VX100

User Interface System Module adalah front panel dari Texcel VX100 unit dan merupakan rumah dari semua kontrol yg dibutuhkan untuk everyday operation dari VX100.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Display Layout
Menu Bar

Simulation Button Page Select Status Area

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Load Control (Outlet Valve)

1 Position 2 Speed 3 Torque 4 Power Law 5 Slider 6 Flight Simulation 7 Dump Load 8 x10 Control 9 Demand Knob 10 Lock demand

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Auxiliary Controls
Slider
Dynamometer demand diset dari external linear potentiometer

Flight Simulation
Dynamometer demand is ditentukan oleh beberapa parameter untuk mensimulasi efek dari propeller atau rotor.

Dump Load
Load is secara cepat diturunkan ke 0, tipikal digunakan untuk test speed governors di industrial gas turbines.Tombol bisa dikonfigurasi sebagai latching, non-latching atau disabled

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Inlet Valve Control

1 Position 2 Auto Inlet Valve 3 Demand Knob 4 x10 5 Demand Lock

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

VX100 System Controls

1 Reset 2 Manual Control 3 Automatic (Host) Control 4 Function Keys (F4 shutdown log) 5 Previous Page 6 Next Page

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Power Up
Check: Dynamometer water supply Dynamometer hydraulic powerpack Electrical supply to HDCM and UISM Power Up: Press UISM reset (tick) button for 5 seconds Displays shows Windows log in, VX100 splash screen and then instrumentation screen Unit completes power up but is Shutdown No password required for operator level

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Reset
Sebelum test dilakukan VX100 harus di Reset. Ketika Reset ditekan VX100 akan mengecheck system untuk memastikan tidak ada internal atau external alarms yg aktif. Jika system OK lampu LED hijau diatas tombol Reset akan on. VXI akan melakukan loading default model, demand values dan control mode.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running TPE331 / F0351

1. Sebelum power up Texcel UISM, pastikan dahulu bahwa : - dyno water supply OK, - hydraulic power pack ON, - kabel CAN (warna hitam) tersambung ke HDCM untuk TPE (F0351).

2. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk power up UISM.

3. UISM mendisplaykan Windows Log in, VX100 splash screen dan kemudian instrumentation screen. 4. Dalam hal kabel CAN sudah tersambung maka test control akan otomatis menselect model utk TPE F0351.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running TPE331 / F0351

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running TPE331 / F0351

5. Jika STOP BUTTON dalam posisi OFF, putar kearah jarum jam sedikit untuk merubah keposisi ON. 6. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk mereset kondisi alarm yang ada. Jika tidak ada masalah, maka instrumentation screen akan menampilkan layar yang bersih dari alarm, dengan indikator berwarna hijau semua kecuali untuk PWM. Dan lampu indikator yang berada di INLET VALVE dan OUTLET VALVE akan menyala konstan (tidak berkedip). 7. Pada bagian INLET VALVE pilih / tekan tombol AUTOMATIC, sedangkan bagian OUTLET VALVE pilih / tekan tombol SPEED mode. Putar dial/knob OUTLET VALVE untuk menset speed demand dan tetapkan pada 1591 rpm. 8. Start engine dan run sesuai test schedule.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Finish test TPE331 / F0351

5. Turunkan pelan-pelan dynamometer demand dan engine setting ke idle. 6. Tunggu untuk proses stabilisasi dan cooling time. 7. Shutdown engine. 8. Stop VX100 dengan cara menekan tombol STOP.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running PT6A / F0351

1. Sebelum power up Texcel UISM, pastikan dahulu bahwa : - dyno water supply OK, - hydraulic power pack ON, - kabel CAN (warna hitam) tersambung ke HDCM untuk TPE (F0351). - semua connector cable dari HDCM sudah tersambung ke DYNO control box. 2. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk power up UISM.

3. UISM mendisplaykan Windows Log in, VX100 splash screen dan kemudian instrumentation screen.
4. Dalam hal kabel CAN sudah tersambung maka test control akan otomatis menselect model utk TPE F0351.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running PT6A / F0351

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running PT6A / F0351

5. Pastikan STOP BUTTON dalam kondisi OFF. Menggunakan mouse, pilih TEST CONTROL SELECT MODEL, pilih MODEL 5-PT6A. Setelah model PT6A selesai terkonfigurasi, putar TOMBOL STOP searah jarum jam sedikit untuk merubah keposisi ON. 6. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk mereset kondisi alarm yang ada. Jika tidak ada masalah, maka instrumentation screen akan menampilkan layar yang bersih dari alarm, dengan indikator berwarna hijau semua kecuali untuk PWM. Dan lampu indikator yang berada di INLET VALVE dan OUTLET VALVE akan menyala konstan (tidak berkedip). 7. Pada bagian INLET VALVE pilih / tekan tombol AUTOMATIC, sedangkan bagian OUTLET VALVE pilih / tekan tombol SPEED mode. Putar dial/knob OUTLET VALVE untuk menset speed demand dan tetapkan pada 2200 rpm. 8. Start engine dan run sesuai test schedule.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Finish test PT6A / F0351

5. Turunkan pelan-pelan dynamometer demand dan engine setting ke idle. 6. Tunggu untuk proses stabilisasi dan cooling time. 7. Shutdown engine. 8. Stop VX100 dengan cara menekan tombol STOP.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running DART / F0471

1. Sebelum power up Texcel UISM, pastikan dahulu bahwa : - dyno water supply OK, - hydraulic power pack ON, - kabel CAN (warna hitam) tersambung ke HDCM untuk DART/CT7 (F0471). - Connector cable dari HDCM sudah tersambung ke DYNO control box. - Connector cable dari hydraulic motor pump ke trafo di HDCM sudah terpasang. 2. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk power up UISM. 3. UISM mendisplaykan Windows Log in, VX100 splash screen dan kemudian instrumentation screen. 4. Dalam hal kabel CAN sudah tersambung maka test control akan otomatis menselect model utk F0471 (DART/CT7).

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running DART / F0471

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running DART / F0471

5. Jika STOP BUTTON dalam posisi OFF, putar kearah jarum jam sedikit untuk merubah keposisi ON. 6. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk mereset kondisi alarm yang ada. Jika tidak ada masalah, maka instrumentation screen akan menampilkan layar yang bersih dari alarm, dengan indikator berwarna hijau semua kecuali untuk PWM. Dan lampu indikator yang berada di INLET VALVE dan OUTLET VALVE akan menyala konstan (tidak berkedip). 7. Pada bagian INLET VALVE pilih / tekan tombol AUTOMATIC, sedangkan bagian OUTLET VALVE pilih / tekan tombol SPEED mode. Putar dial/knob OUTLET VALVE untuk menset speed demand dan tetapkan pada 1396 rpm. 8. Start engine dan run sesuai test schedule.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Finish test DART / F0471

5. Turunkan pelan-pelan dynamometer demand dan engine setting ke idle. 6. Tunggu untuk proses stabilisasi dan cooling time. 7. Shutdown engine. 8. Stop VX100 dengan cara menekan tombol STOP.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Persiapan dan running CT7 / F0471

1. Sebelum power up Texcel UISM, pastikan dahulu bahwa : - dyno water supply OK, - hydraulic power pack ON, - kabel CAN (warna hitam) tersambung ke HDCM untuk DART/CT7 (F0471). - Connector cable dari HDCM sudah tersambung ke DYNO control box. - Connector cable dari hydraulic motor pump ke trafo di HDCM sudah terpasang. 2. Tekan tombol Reset () selama 5 detik untuk power up UISM. 3. UISM mendisplaykan Windows Log in, VX100 splash screen dan kemudian instrumentation screen. 4. Dalam hal kabel CAN sudah tersambung maka test control akan otomatis menselect model utk F0471 (DART/CT7).

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

Finish test CT7 / F0471

5. Turunkan pelan-pelan dynamometer demand dan engine setting ke idle. 6. Tunggu untuk proses stabilisasi dan cooling time. 7. Shutdown engine. 8. Stop VX100 dengan cara menekan tombol STOP.

DYNO CONTROL SYSTEM OPERATION

FITUR-FITUR VXI 100 ALARM

Memonitor semua analog input, digital input dan calculated value dalam hal out of limit dari alarm. Action-action jika terjadi alarm dapat ditentukan oleh user untuk setiap channel dan alarm level. Alarm yang aktif akan disimpan / log didalam alarm log file.

FITUR-FITUR VXI 100 ALARM LEVELS

4 alarm level dapat dikonfigurasi untuk setiap analog dan calculated channel. 2 alarm level dapat dikonfigurasi untuk setiap digital input sesuai dengan input state yang mungkin terjadi. LoLo Lo Hi HiHi Low Level Shutdown Low Level Warning High Level Warning High Level Shutdown

FITUR-FITUR VXI 100 ALARM actions Information

Operator indication and log

Warning
Operator indication and log Opens Customer Warning relay contact

Shutdown
Operator indication and log Opens Customer Shutdown relay contact

FITUR-FITUR VXI 100

Locking Solenoids
Locking solenoids menahan posisi inlet dan outlet valve pada kondisi terakhir dalam hal terjadi main power atau hydraulic oil pressure failure Dengan menahan posisi inlet dan outlet valve pada kondisi terakhir hal ini mengakibatkan load ke engine masih tetap terjaga (dengan asumsi suplai air masih terjaga).

FITUR-FITUR VXI 100 ALARM actions

Kegagalan hydraulic oil pressure (failure) akan membuat valve ditahan pada posisi terakhir. Valve akan dilock sampai hydraulic pressure kembali normal. Tombol Reset (warna hijau) akan mengunlock valve dan mengijinkan kontrol bekerja seperti semula. Fault (kegagalan) yang lain akan menyebabkan texcel masuk ke kondisi shutdown tetapi valve tidak akan dilock.

FITUR-FITUR VXI 100

OPERATOR MENU TREE TEST CONTROL

FITUR-FITUR VXI 100 Select Model Mengkonfigurasi VX100 bermacam model dynamometer/engine combination. Tersedia sampai100 Models. Selects Model akan memilih :
- Configuration, PID etc - Flight Simulation - Alarm settings - Continuous logs - Shutdown logs

FITUR-FITUR VXI 100 Test Control Log file Management Alarm dan continuous log files disimpan dengan basis calendar day dan berasosiasi dengan model yang diset up. Keduanya secara otomatis akan dihapus setelah 32 hari. Operator harus mengexport data tersebut sebelum 32 hari jika ingin dipertahankan.

FITUR-FITUR VXI 100 Trigger Shutdown Log F4 Menulis shutdown log data kedalam disk and membuat 2 files Diaktifkan melalui
- Operator melakukan click pada menu option. - Operator menekan tombol F4

FITUR-FITUR VXI 100

Membaca Alarm Log

Dengan meng-click pada menu option akan mendisplaykan a list of alarm logs pada model set up yang dipilih. Alarm log didisplaykan dengan cara memilih log yang sesuai.

FITUR-FITUR VXI 100

Membaca Shutdown Log

Dengan meng-click pada menu option akan mendisplaykan list dari shutdown logs pada model set up yang dipilih. Shutdown log didisplaykan dengan cara memilih log yang sesuai.

FITUR-FITUR VXI 100

Membaca Continuous Log

Dengan meng-click pada menu option akan mendisplaykan list dari continuous logs pada model set up yang dipilih. Continuous log didisplaykan dengan cara memilih log yang sesuai.

FITUR-FITUR VXI 100

OPERATOR MENU TREE UTILITIES

FITUR-FITUR VXI 100

Channel Status
Buka floating window yangditampilkan dibagian atas dari semua halaman. Memungkinkan semua channel kunci /penting untuk ditampilkan terusmenerus. Channel dapat dipilih oleh user.

FITUR-FITUR VXI 100

Digital Output Monitor

Tampilan mengambang (floating display) untuk melihat status semua digital output

FITUR-FITUR VXI 100

Digital Input Monitor

Tampilan mengambang (floating display) untuk melihat status semua digital input

FITUR-FITUR VXI 100 Memungkinkan user/operator untuk memilih instrumentation page. Fungsinya sama dengan melakukan click tombol page dibawah instrumentation page.

Select Page

FITUR-FITUR VXI 100

EXIT
Shuts down Texcel Instrumentation display application
(Note Texcel control and logging application is not closed down)