LATAR BELAKANG
Ikan Bandeng Proses Pemindangan
Pengemasan Vakum
Permasalahan:
daya awet ikan pindang yang tergolong pendek, karena kandungan air yang tinggi pada ikan bandeng, dengan pengemasan vakum daya simpan dari ikan bandeng bisa diperpanjang.
Tujuan 1. Mengetahui tahap-tahap kegiatan dalam proses pindang ikan bandeng; dan 2. Menghitung nilai uji organoleptik dari bahan baku ikan bandeng dan uji hedonik produk akhir pindang ikan bandeng
Manfaat
Memberikan pengetahuan dan informasi tentang cara penanganan, pengolahan, peralatan yang digunakan dalam proses pindang ikan bandeng; dan Dapat membandingkan serta membahas antara teori yang didapat dari studi pustaka dan dari perkuliahan dengan praktek yang dilakukan di lapangan selama PKL. Waktu Praktek Kerja Lapangan telah dilaksanakan pada tanggal 12-17 Maret 2012, bertempat di CV. Jaya Mandiri jalan Pedurungan Kidul I/3, Pedurungan, Semarang, Jawa Tengah
MATERI
Bahan : Ikan bandeng (Chanos chanos) Bawang merah Garam Bawang Putih Margarine Kemiri Kecap asin Sauce tomat Tepung terigu Penyedap rasa Air Gula Pasir
METODE
Metode deskriptif Observasi Wawancara Uji Mutu Pindang Studi pustaka
Distribusi
Pencabutan duri
Pengemasan
UJI MUTU
KESIMPULAN
Proses pembuatan pindang ikan bandeng adalah sebagai berikut, yaitu proses penerimaan bahan baku, pembuatan filet, penyiangan pencucian, pencabutan duri, pemotongan, perebusan, pendinginan, pengemasan vakum, penyimpanan dan distribusi; dan Nilai uji organoleptik yang didapatkan pada bahan baku ikan bandeng (Chanos chanos) segar adalah 7,3 7,33 sehingga layak untuk dikonsumsi dan uji hedonik adalah 7,86 7,98 sehingga pindang ikan disukai oleh masyarakat.
SARAN
Sebaiknya dalam proses pencabutan duri ikan bandeng dilakukan di ruangan yang berpendingin, agar ikan bandeng yang dicabut durinya tidak mengalami mundur mutu; dan Sebaiknya pada saat pengolahan pindang ikan bandeng tempat pengolahannya, dilakukan diruangan tersendiri agar tidak terkontaminasi pada saat proses perebusan
Proses
Proses Pencucian
TERIMAKASIH