Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN ANALISIS LITERATUR ANTROPOMETRI

Disusun Oleh NIM Prodi

: Akbar Raditya P : 1104333 : Teknik Arsitketur

Jurusan Pendidikan Teknik Arsitektur Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia Tahun 2012

Kata pengantar Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah swt. karena berkat rahmat dan hidayahNya penulis telah mampu menyelesaikan laporan tentang analisis antropomentri. Laporan analisis ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah SPA (Studio Perancangan Arsitektur). Laporan ini menjelaskan bahwa sebuah perencanaan rancangan baik perumahan ataupun bangunan-bangunan publik itu ada pertimbangan-pertimbangan yang harus digunakan dan salah satunya yaitu antropometri. Penulis menyadari bahwa selama penulisan makalah ini penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. 2. 3. Dosen pembimbing yang telah membantu dalam proses pembuatan makalah ini; Rekan-rekan sekelas yang telah memotivasi penulis dalam menyelesaikan makalah ini; Semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu per satu. Semoga Tuhan memberikan balasan berlipat ganda. Laporan ini bukanlah tulisan yang sempurna karena pasti ada kekurangan dan kesalahan, baik dalam hal isi maupun sistematika dan teknik penulisannya. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan laporan ini. Akhir kata, semoga laporan ini bisa memberikan manfaat bagi penulis dan bagi pembaca. Amin.

Bandung, Februari 2012 Penulis

PENDAHULUAN
ANTROPOMETRI Adalah ilmu yang secara khusus mempelajari tentang pengukuran tubuh manusia guna merumuskan perbedaan-perbedaan ukuran pada tiap individu atau kelompok. Ukuran tubuh manusia sangatlah bervariasi yang bisa dilihat berdasarkan umur, jenis kelamin, suku bangsa, bahkan kelompok pekerjaan. Interaksi antara ruang dengan manusia secara dimensional pun dapat menimbulkan dampak antropometris, yaitu kesesuaian dimensidimensi ruang terhadap dimensi tubuh manusia. Antropometri secara luas akan digunakan sebagai pertimbangan ergonomis dalam proses perencanaan (design) produk maupun sistem kerja yang memerlukan interaksi manusia. Antropometri dibagi dalam dua bagian yaitu : Antropometri statis, dimana pengukuran dilakukan pada saat tubuh dalam keadaan diam / posisi diam / tidak bergerak. Antropometri dinamis, dimana dimensi tubuh diukur dalam berbagai posisi tubuh yang sedang bergerak. Prinsip penerapan Anthropometri dalam Ergonomika Populasi manusia memiliki variasi bentuk dan ukuran tubuh yang tinggi. Dengan menggunakan standarisasi, persenti dalam data anthropometri dapat menunjukkan bahwa suatu ukuran adalah diatas rata-rata atau dibawah rata-rata.

Tujuan penggunaan antropometri : untuk mengurangi tingkat kelelahan kerja, meningkatkan performansi kerja meminimasi potensi kecelakaan kerja

ISI
Standar Tubuh Pria

Tegak melentangkan tangan

Tegak menyamping

Posisi duduk

Standar Tubuh Wanita

Tegak Melentangkan Tangan

Tegak Menyamping

Posisi Duduk

BUNTUK MANUSIA GERAKAN MELEBAR 10 % TAMBAHAN

DAFTAR PUSTAKA
Y.P, Liliana.(2007). Antropometri. Yogyakarta. Neufrt, Ernest (1996). Data Arsitek, jilid 1, Jakarta, Erlangga. Cahyani, D (2012). Antropometri [February 2, 2012]

Anda mungkin juga menyukai