Anda di halaman 1dari 21

EPIDEMIOLOGI KANKER Kuliah Blok 10

Oleh dr. Edison, MPH Bgn Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Unand

Epidemiologi
Berasal dari bhs Yunani :

Epi = pada / diatas demos = penduduk logos = ilmu

EPIDEMIOLOGI ;
Ilmu yang mempelajari frekuensi dan distribusi masalah kesehatan pada sekelompok penduduk dan faktorfaktor yang mempengaruhinya ( determinant ) frekuensi : besarnya masalah distribusi : penyebaran masalah

Tujuan :
1. 2. Dapat mengidentifikasi masalah kanker di suatu tempat. Dapat mengevaluasi kecendrungan masalah kanker sehingga dapat dilakukan perbanding an antar negaradan antar daerah. Memberikan informasi yang dibutuhkan sbg dasar perencanaan, pelaksanaan dan evalua si yankes kanker. Dapat mengidentifikasi penyebab-penyebab dan faktor yang mempengaruhi timbulnya kaker.

3.

4.

Epidemiologi kanker :
Ilmu yang mempelajari masalah kanker pada sekelompok penduduk yg meliputi : - frekuensi kanker - distribusi kanker - faktor-faktor yang berhubungan dgn kejadian kanker

FREKUENSI KANKER
Menunjukan besarnya masalah kanker pada sekelompok penduduk Besarnya masalah dinyatakan dalam ukuran :

1. Incidence rate :
yaitu jumlah kasus kanker baru ( mnrt jenis ) dalam suatu periode tertentu ( tahun ) dibagi dengan jumlah penduduk yang beresiko untuk menderita kanker yang sama. ( persen, permil )

2. Prevalence rate
a. Point prevalence rate : Jumlah kasus kanker ( menurut jenis ) baru dan lama pada suatu saat tertentu dibagi dgn jumlah populasi pada saat yang sama ( % )

b. Period prevalence rate : Jumlah kasus kanker ( menurut jenis ) baru dan lama pada suatu periode tertentu dibagi dengan jumlah populasi pada pertengahan periode yang sama ( %)

DISTRIBUSI KANKER : Menjelaskan bagaimana penyebaran kanker menurut :


a. Person ( orang ) yang meliputi ; umur, jenis kelamin, pekerjaan, status kawin, keturunan, status sosial, pendidikan dll. b. Tempat yaitu bagaimana kejadian kanker berdasarkan daerah-daerah tertentu ( negara, geografi, tkt ekonomi, rural-urban, dll )

c. Waktu : Menjelaskan kejadian kanker : - per periode tertentu ( tahun ) - kejadian kanker bervariasi mnrt waktu.

FAKTOR DETERMINAN
Menjelaskan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kanker ( faktor resiko ) melalui studi kohort, kasuskontrol dan eksperimen.

Faktor Risiko Kanker


1. Keturunan 2. Radiasi UV 3. Radiasi pengion 4. Tembakau 5. Alkohol 6. Bahan kimia 7. Agen biologi 8. Pencemaran bahan kimia & polusi 9. Medan elektromagnetik 10. Diet 11. dll

STUDI FAKTOR RESIKO


1. Studi Kohort yaitu studi untuk mengetahui kekuatan hubungan antara paparan faktor resiko dgn kejadian kanker, dinyatakan dalam Relative Risk

( RR )

2. Studi Kasus-kontrol ( Case-control ) utk mengetahui kekuatan hubungan paparan faktor resiko dengan kejadian kanker, dinyatakan dalam Odds ratio (OR )

3. Studi eksperimen Untuk mengetahui hubungan sebab-akibat antara satu faktor dengan faktor lain.

Dapat utk mengetahui hubungan sebab-akibat antara faktor resiko dengan timbulnya penyakit.

PROGNOSIS KANKER
Yaitu perkiraan perjalanan penyakit kanker setelah timbulnya penyakit tersebut. Bentuk gambarannya : 1. Harapan hidup 5 tahun
Yi : persentase penderita yg mampu hidup selama 5 tahun dari saat tertentu dlm perjalanan penyakitnya.

2. Kasus fatal ( case fatality rate

= CFR )
Yaitu jumlah kasus kanker tertentu yang mati dibagi dengan jumlah seluruh kasus kanker yang ada ( % )

3. Respon
Persentase ( % ) penderita yang menunjukkan adanya perbaikan setelah adanya intervensi pengobatan / perawatan.

3. Remisi
Yaitu persentase ( % ) penderita yang mencapai fase dimana penyakit itu tidak dapat dideteksi.

4. Harapan hidup 10 tahun


Persentase ( % ) penderita yg mampu hidup selama 10 tahun dari saat ter tentu dalam perjalanan penyakitnya.

Masalah penanggulangan kanker di Indonesia. 1. Kebijaksanaan kanker secara nasional masih kurang 2. Koordinasi masih kurang 3. Sistem RR belum baik 4. Penderita datang pada stad lanjut 5. Jlh penderita stad lanjut ckp tinggi

masalah..

6. Penyebaran dan jlh fasilitas kurang 7. Sistem rujukan belum baik 8. Penget ttg faktor resiko dan cara hidup sehat masih kurang 9. Jumlah lansia makin meningkat 10.Peraturan perundangan-undangan penanggulangan masih kurang.

TERIMA KASIH
SELAMAT BELAJAR

Kanker :
Adalah pertumbuhan sel yang tidak normal, cepat dan tidak terkendali. Dapat terjadi pada berbagai sel dan jaringan tubuh.

Prosesnya : initiation, promotion dan progression. Pada th 2010 diperkirakan :


- di negara berkembang naik 90 % - di negara maju naik 38 % apabila dibandingkan dengan 1985.

Di Indonesia dalam jangka 10 tahun penyebab kematian akibat kanker meningkat dari peringkat 12 6. Setiap tahun diperkirakan terdapat 190.000 penderita baru, 1/5 nya meninggal akibat penyakit ini. Angka kematian dapat dikurangi 3 35 % dengan tindakan prevensi, skrining dan deteksi dini. Faktor usia berperan penting, muda dan lansia.

Rawat jalan RS Indonesia 2004


1. Ca-mamae 24.544 2. Ca-Cx uteri 11.254 3. Ca-nasofaring 4.854 4. Ca-kulit 4.534 5. Hodgskin 4.516 6. Leukemia 3.644 7. Ca-rectosig 3.280 8. Ca-colon 3.217 9. Ca-bronkus-paru 2.757 10. Ca-ovarium 2.650 28.4 % 13 % 5.6 % 5.1 % 5.2 % 4.2 % 3.8 % 3.7 % 3.2 % 3.1 &

Anda mungkin juga menyukai