KompasianaKompas.

comCetakePaperKompas TVBolaEntertainmentTeknoOtomotifFemaleHealthPropertiUrbanesiaImagesMore

BeritaPolitikHumanioraEkonomiHiburanOlahragaLifestyleWisataKesehatanTeknoMediaMudaGreenJakartaFik sianaFreez
Home Lifestyle Hobi Artikel

TERVERIFIKASI
Jadikan Teman | Kirim Pesan

Selamat tinggal....... Kalau nulis tidak mencantumkan sumber diperingati... Nulis tentang berkebun dgn menuliskan sumber - karna sumbernya bukan dari Mr. Fothergils, bukan dari Panah Merah tapi dari Blog Jualan Benih Pribadi - dibilang iklan. Jadi yah goodbye saja....

0inShare

Fungsi dan Manfaat Tanaman Herbal

REP | 17 March 2013 | 12:24 Dibaca: 625 Komentar: 0 2

Tanaman Herbal, seringkali disebut juga dengan Toga (Tanaman Obat Keluarga). Tanaman-tanaman ini seringkali tidak diketahui manfaatnya. Namun ternyata mengandung beragam senyawa organik yang sangat baik untuk kesehatan. Belakangan ini, seiring dengan munculnya semboyan go green atau back to nature, menanam tanaman herbal di sekeliling rumah, sudah menjadi life style tersendiri di kota-kota besar. Namun kadang sering bingung untuk mencari tahu apa-apa saja manfaat dari jenis-jenis tanaman ini. Jenisnya sangat banyak. Ada yang populer di luar negri. Namun tak jarang, ternyata banyak sekali di sekeliling kita. Lebih bagus lagi bisa tanaman yang dikonsumsi ternyata organik, alias tidak memakai zat kimia apapun.

Anda bisa menjamin sendiri tanaman anda, bebas pestisida, bebas pupuk kimia dan asli segar karena bila anda menanamnya sendiri, kapan saja anda ingin mengkonsumsinya tinggal petik. Berikut sedikit informasi beberapa jenis tanaman herbal yang bisa anda tanam sendiri atau, yah gpp minta sama tetangga yang nanam hehehehe

Basil (Ocimum basilicum) Daun basil banyak digunakan pada masakan Eropa dan sebagian negara Asia seperti Thailand, Vietnam dan Laos. Aromanya mirip dengan daun kemangi. Biasanya ditambahkan pada olahan ikan, keju, telur, salad dan sayuran. Selain melezatkan masakan, tanaman asal India ini juga bermanfaat untuk mengatasi problem pencernaan, insomnia, antiseptik dan tonik.

Oregano (Origanum spp) Kuliner Eropa sangat akrab dengan bumbu yang satu ini. Topping pizza akan kehilangan ciri khasnya jika Anda tidak menambahkan oregano. Olahan pasta, steak, soup dan salad juga terasa lebih lezat dan istimewa. Selain untuk bumbu, oregano juga bermanfaat untuk kesehatan, seperti mengatasi gangguan pencernaan, antiseptik dan meringankan migran. Dipasaran dijual dalam kondisi segar dan kering.

Rosemary (Rosmarinus afficinalis) Bentuk fisiknya hampir mirip dengan taragon, aroma-pun tidak jauh beda. Sebagai bumbu, rosemary dapat digunakan dalam bentuk kering maupun segar. Aromanya yang harum dapat mengurangi bau amis atau prengus pada olahan ayam, ikan, daging, maupun telur. Dressing salad dan barbecue-pun akan terasa lebih istimewa dengan menambahkan bumbu ini.

Sage (Salvia officinalis) Dulunya, sage lebih dikenal sebagai tanaman obat, tanaman ini memiliki aroma harum dengan rasa sedikit pahit. Kuliner Eropa menggunakanya sebagai bumbu daging, unggas maupun seafood. Pembuatan cotage cheese wajib menambahkan sage untuk spicynya dan di Yunani, sage ditambahkan ke dalam teh yang dikenal dengan sebutan sage tea.

Daun Bawang (Allium Fistulosum) Ada banyak sekali manfaat daun bawang yang bisa kita dapatkan untuk kesehatan tubuh kita, berikut adalah beberapa diantaranya :

Mampu meredakan penyakit perut kembung. Meredakan batuk. Menyembuhkan flu dan sesak nafas karena flu. Meredakan nyeri sendi. Sebagai obat herbal anti radang. Mampu menyembuhkan dari gigitan serangga.

Itulah beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan dengan mengkonsumsi daun bawang setiap hari yang bisa anda olah sebagai campuran masakan yang membuatnya lebih sedap dan bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Khasiat Daun Bawang Sebenarnya masih banyak lagi manfaat daun bawang yang bisa kita dapatkan dari daun bawang. Itu karena daun bawang memiliki beberapa kandungan vitamin seperti vitamin A yang sangat baik untuk menjaga kesehatan mata, vitamin K, dan vitamin C. Selain itu daun bawang juga memiliki khasiat untuk menjaga daya tahan tubuh kita agar tetap sehat, memperlancar sirkulasi darah di dalam tubuh kita dan sebagian orang juga mempercayai bahwa daun bawang bisa membuat kita menjadi tetap awet muda. Untuk itu, daun bawang ini juga wajib dikonsumsi karena kaya akan manfaat dan vitamin yang sangat dibutuhkan untuk kesehatan tubuh kita.

Lemongrass (Cymbopogon flexuosus) Serai, umumnya dikenal sebagai tumbuhan biasa yang akar dan batangnya sering dipakai sebagai rempah penyedap masakan. Padahal, minyak asiri dalam tanaman ini banyak dipakai dalam industri kosmetik untuk pembuatan parfum dan sabun. Serai atau dalam bahasa latinnya disebut Cymbopogon ciatrus adalah genus yang berisi sekitar 55 spesies rumput. Tumbuhan ini bisa tumbuh subur di cuaca hangat dan mencapai ketinggian sekitar 2 sampai 4 meter. Tanaman serai dipergunakan dalam berbagai kebudayaan. Bagian dari tanaman ini yang bisa dipakai untuk herbal meliputi akar, batang, dan daunnya.

Nah berikut beberapa khasiat serai yang belum banyak diketahui:

Mencegah kanker. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa setiap 100 gram serai mengandung antioksidan yang dapat mencegah kanker. Pada tahun 2006, sebuah tim peneliti dari University Gurion di Israel menemukan senyawa dalam tubuh serai yang bisa mematikan sel kanker tanpa merusak sel sehat. Obat gangguan pencernaan. Teh yang mengandung serai membantu mengatasi gangguan pencernaan, sakit perut, masuk angin, kram usus dan diare. Serai juga membantu mengurangi gas dari usus sekaligus mencegah pembentukan gas lebih lanjut. Detoksifikasi Serai juga memiliki sifat detoksifikasi tubuh dengan meningkatkan jumlah dan frekuensi buang air kecil. Hal ini bisa membuat organ pencernaan, hati, pankreas, ginjal, dan kandung kemih bersih dan sehat karena zat beracun dan asam urat sudah disingkirkan. Manfaat pada sistem saraf. Minyak esensial yang dibuat menggunakan serai dapat digunakan untuk memperkuat dan meningkatkan fungsi sistem saraf. Karenanya minyak serai yang dioleskan ke permukaan tubuh memberikan efek menghangatkan, melemaskan otot dan meredakan kejang. Menurunkan tekanan darah. Serai efektif dalam mengurangi tekanan darah, merangsang sirkulasi darah dan menghilangkan masalah tekanan darah. Konsumsi segelas jus serai untuk menurunkan hipertensi. Sebagai analgesik. Serai meringankan semua jenis peradangan dan iritabilitas yang berhubungan dengan sakit dan nyeri. Jadi jika Anda mengalami sakit gigi, nyeri otot, nyeri sendi, atau nyeri, teh lemon pasti bisa membantu. Kulit indah.Serai merupakan pilar dalam industri kosmetik. Manfaatnya antara lain mengurangi jerawat dan berfungsi sebagai penyegar. Minyak serai juga bisa dibalurkan ke seluruh tubuh untuk memberi efek menghangatkan. Kesehatan wanita. Konsumsi teh yang diberi serai mungkin akan membantu mengurangi nyeri haid dan rasa mual.

Celery (Avium Graveolens) Seledri merupakan salah satu tanaman yang banyak dipakai sebagai bahan makanan. Baik itu batang maupun daunnya dapat digunakan untuk bahan soup, appetizer (makanan pembuka), peneman dari maincourse, sebagai garnis (hiasan) suatu makanan karena memiliki warna hijau segar. Kegunaannya hampir mirip dengan Parsley, cuman seledri memiliki aroma yang khas yang membuat makanan terasa lebih sedap. Dimana parsley tidak memiliki hal tersebut. Seledri dapat dibagi dua yaitu seledri lokal (Indonesia) dan seledri import (luar negeri). Seledri lokal memiliki banyak keunggulan dari seledri import diantaranya : seledri lokal memiliki harga yang jauh lebih murah namun memiliki citarasa yang jauh lebih kuat dari seledri import. Namun secara umum Seledri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan kita. Banyak sekali manfaat Seledri bagi tubuh, diantaranya :

Menurunkan tekanan darah tinggi. Kebetulan saya mempunyai tetangga yang memiliki penyakit darah tinggi. Disamping minum obat dari dokter dia juga rajin mengkonsumsi seledri, baik batang maupun daunnya secara mentah-mentah dengan cara dibikin juice. Kata Dokternya, seledri memiliki zat atau senyawa tertentu yang sangat ampuh menurunkan tekanan darah. Mencegah Sembelit. Seledri mengandung serat alami yang sangat tinggi, sehingga dapat memperlancar buang air besar. Orang-orang

Eropa kebanyakan mengolah Seledri tanpa dimasak, yaitu dimakan mentah-mentah. Yang dipakai adalah batangnya sebagai appetizer. Menurunkan Kolesterol dan mencegah penyakit jantung. Mengandung senyawa tertentu sebagai anti kanker. dll

Kegunaan Seledri dalam Masakan/ kuliner : 1. Sebagai appetizer. 2. Dimakan mentah, namun batangnya dicuci bersih dahulu, lalu dipotong seperti stick. Hidangkan bersamaa deeping saus. 3. Penyedap soup. Terutama dalam masakan Indonesia, cukup dipotong batang atau daunnya kemudian ditaburkan diatas soup. 4. Penambah rasa Maincourse. Contohnya dipakai dalam masakan nasi goreng maupun mie goreng, karena mampu memberikan aroma yang khas. 5. Bahan dasar stok (kaldu). Bersama sayuran lain seperti bawang bombay, pre dan wortel. Seledri dipakai untuk membuat kaldu, baik itu kaldu ayam ,kaldu ikan, maupun kaldu sapi. 6. Juice. 200 gram seladri, 200 ml air, 2 sdm madu, perasan jeruk nipis. Semua bahan diblender, kemudian disaring. Cukup untuk satu gelas. 7. Sebagai garnish. Memiliki warna hijau yang segar, sehingga cocok sebagai hiasan dalam makanan selain parsley.

Coriander - Coriandrum Sativum Jika Anda penggemar masakan Thailand atau Vietnam, pasti mengenali rasa

dan aroma daun ketumbar. Daun ini memberi rasa khas dan istimewa pada sup tom yum kung yang pedas dan nikmat. Selain dimakan segar, daun ketumbar sering digunakan sebagai garnish alias hiasan pada masakan Asia. Sayuran yang bentuknya mirip seledri ini juga disebut Chinese parsley. Orang Amerika Serikat menyebutnya cilantro. Manfaat daun ketumbar: daun beraroma segar dan khas ini dimanfaatkan orang Thailand untuk mengurangi bau amis daging. Meskipun begitu, daun ketumbar punya manfaat lebih dari sekadar deodorant untuk daging yang baju. Biji ketumbar dipakai ahli herbal untuk mengobati rematik dan artritis selama ribuan tahun, sedangkan teh daun ketumbar punya reputasi bagus untuk mengatasi perut kembung dan masalah pencernaan. Singkatnya, daun bernama latin Coriandrum sativum ini baik untuk kesehatan perut. Kandungan Gizi daun ketumbar: daun ketumbar kaya akan vitamin C, juga rendah kalori. Setiap 10 gram hanya mengandung 15 kalori. Tips Menikmati: daun ketumbar sebaiknya dimakan segar karena proses pemasakan hanya akan merusak aroma khasnya yang segar. Supaya kesegaran tetap terjaga, daun ketumbar sebaiknya disimpan dalam kotak tertutup rapat di lemari es setelah akarnya dipotong. Namun, jangan simpan daun ketumbar ini terlalu lama di kulas. Segeralah dimakan karena aromanya yang khas akan cepat hilang setelah dikeringkan atau dibekukan. (Als Garden dari berbagai sumber)