Anda di halaman 1dari 19

Gresilva Sevyanti 1210211085

Anemia Makrositik Defisiensi B12 Defisiensi Asam Folat

Vit. B 12

As. Folat

Sintesa
Kebutuhan per hari

RNA & DNA


3 5 ug

DNA
50 100 ug 250 ug / tumbuh2an

Diet per hari/ dari 1 85 ug / hewan

Tempat absorbsi
Absorbsi memerlukan Degradasi

Ileum
Faktor Intrinsik 0,1 % dari body store

Jejunum
Tidak memerlukan 2%

Intake vit B12 dari daging hewani 1-85 ug perhari. Sebelum di absorbsi, diikat oleh faktor intrinsik. Faktor Intrinsik dihasilkan oleh sel parietal di Lambung, sekresi per hari 50.000 U Kebutuhan vit B 12 per hari 3-5 ug yang memerlukan faktor intrinsik 3000-5000 U. Penyimpanan terutama di Hati 3 mg. Degradasi 0,1 % dari total penyimpanan

1. Gangguan sekresi faktor intrinsik. 2. Gangguan absorbsi (kelainan ileum). 3. Obat-obatan, misalnya PAS, INH, neomycin, metformin, barbiturat, pil KB, 5FU, MTX, citosin arabinosa, dll. 4. Kelainan diet (Vegetarian)

1. Defisiensi faktor intrinsik, paling sering pada Anemia Pernisiona 2. Total/Partial gastrectomy

Usia pertengahan, rambut pirang, kulit putih, golongan darah A, ubanan pada usia muda, wanita > pria, insidens Ca-lambung 3-8x lebih sering. Dalam serum penderita dijumpai antibodi terhadap faktor intrinsik (55%), antibodi terhadap sel parietal (85%), sehingga dianggap penyakit autoimmun.

1.

2.

Kompetisi dengan bakteri Diphylobotrium latum pada blindloop syndrome. Malabsorbsi karena kelainan di ileum (coeliac disease, regional ileitis, chronic tropical sprue, ileal resection )
.

1. Karena defisiensi RNA, menimbulkan gejala neurologis (otak, spinal cord, saraf perifer) 2. Karena defisiensi DNA, menimbulkan gejala - GI tract (dari lidah sampai colon) - Hematologis

Eritrosit 1-5 juta/mm3 Hb tidak sekurang Eritrosit Nilai MC : MCV >, MCH >, MCHC N ED >, batas plasma-eritrosit tidak jelas Retikulosit N Lekosit < Trombosit <

-Preparat apus darah tepi : . Anisositosis . Poikilositosis . Eritrosit berinti (+) . Makrosit ( 8-9 u) . Hipersegmentasi PMN (makropolisit) -BMP : hiperselular, megaloblast (+). - Konsentrasi serum vit B 12 < - Bilirubin indirek > -LDH >

Pemberian vit. B12 (IM) : - Cyanocobalamin (100ug/ml) - Hydroxycobalamin (1 mg/ml) - Cyanocobalamin tannin complex (1000 ug/ml) Pada anemia pernisiosa atau defisiensi vit. B12 karena gastrectomy,suntikan vit. B12 diberikan seumur hidup

Defisiensi Asam Folat


Kebutuhan minimal 100 ug per hari Absorbsi di usus halus proximal (jejunum) Total body store 15 mg Degradasi per hari 2 % dari total body store. Perbedaan klinis dengan defisiensi vit. 12 terletak pada perbedaan absorbsi dan metabolisme

1. Defisiensi diet (alkoholisme) 2. Malabsorbtion 3. Kecepatan peredaran bertambah (hamil) 4. Obat-obat antikonvulsan (dilantin, mysolin)

Sintese DNA & RNA bertambah yang berhubungan dengan pertumbuhan fetus, plasenta, uterus, bertambahnya volume eritrosit(kebutuhan bertambah 3 x) Anoreksia sehingga food intake berkurang. Absorbsi asam folat pada wanita hamil berkurang.

Anemia dengan makrosit, hipersegmentasi di DP BMP megaloblast (+) Serum asam folat < Konfirmasi dapat dilakukan respons terhadap therapy dengan asam folat (200 ug/hari) Retikulositosis (krisis retikulosit) terjadi setelah 3-4 hari Hb meningkat dalam 2 minggu

Dosis tergantung etiologi, 5-10 mg p.o. per hari. Kalau parah dapat dipertimbangkan parenteral. Wanita hamil : . 100 ug/hari mulai minggu ke-20 . 300 ug/hari selama trimester terakhir . 5 mg/hari maintenance Malabsorbtion syndrome 5-15 mg/hari

Daftar Pusaka
Fisiologi kedokteran edisi 11, Guyton & Ganong Hematologi, Kapita Selekta Hematologi Klinis, Prof. dr. Suparman

Anda mungkin juga menyukai