*

TEORI PEKERJAAN SOSIAL

ANGGOTA KELOMPOK :

ROHMAN RAUF ALFANSURI ERLINA SUGI HERIA NISA NURFITHA NAKI FADEL KAHFI MR. ABDUL HAKEEM AEBAHA

11.04.188 11.04.186 11.04.130

11.04.185
11.04.296

*
Secara konvensional teori sistem dibedakan dalam dua bagian sebagai berikut :

* Teori Sistem General * Teori Sistem Ekologis

*Ekologi Kata ini berasal dari bahasa

Yunani ecos. Sebuah ekologi dalam istilah biologi adalah sistem berinteraksi organisme. Dalam perpanjangan dari Sistem, Bronfenbrenner telah didalilkan empat ekologinya. Mereka adalah Microsystem, Messosystem, Exosystem, dan Macrosystem.

Teori ini diaplikasiakan dalam sistem sosial seperti Grup, keluarga dan masyarakat dan juga sistem biologis. Maksud dari konsep teori sistem sebagai berikut :

* Sistem adalah kesatuan dengan batas

fisik dan mental di mana penukaran energi melalui batas tersebut. berhubungan dengan lingkungan. berhubungan dengan lingkungan.

* Sistem tertutup adalah sistem yang tidak * Sistem terbuka adalah sistem yang tidak

*
Input
sistem : energi yang diberikan pada sistem dengan melewati batas.

Troughput : bagaimana energi digunakan oleh

Output
: akibat dari lingkungan di mana energi keluar melampaui batas- batas sistem. : informasi dan energi keluar dari sistem karena output / keluaran mempengaruhi lingkungan dengan mengadukan hasil sebagai keluaran / output. : kecenderungan sistem menggunakan energi mereka sendiri untuk disimpan.

Foodback loaps

Etropy

*Sistem sosial dapat memiliki kemampuan

yang sinergis, maksudnya mereka dapat menciptakan energi mereka sendiri untuk memperbaiki hidup mereka sendiri. Informal atau sistem alamiah Sistem formal kelompok Sistem sosial, rumah sakit atau sekolah

*Tiga sistem pertolongan :

Tujuan pekerja sosial dalam mengkonsentrasikan masalah umum daripada masalah pribadi, agar :

*Menolong orang untuk menggunakan dan

meningkatkan kapasitas mereka pada pemecahan masalah. dengan sistem sumber.

*Membangun hubungan baru antara orang lain *Memperbaiki orang atau memodifikasi interaksi
antara orang dengan sistem sumber perubahan sosial.

*Menolong dan mengembangkan kebijakan

*Memberikan pertolongan praktis, serta Agen
kegiatan dari kontrol sosial.

Tujuan pekerja sosial dalam melaksanakan pekerjaannya adalah untuk menolong orang melalui mekanisme penyesuaian yang telah dipengaruhi tiga peranan pekerja sosial sebagai berikut :

*Memungkinkan. Contoh: memperkuat motivasi *Mengajar. Contoh : penyelesaian masalah,

klien, mengesahkan dan mendukung klien untuk mengatur perasaan. menjelaskan tanggapan, menawarkan informasi. menegaskan tugas, mengerahkan dukungandukungan mengenai lingkungan.

*Sarana. Contoh : menengahkan kebiasaa klien,

*
Pertukaran (Transaction) Penyesuaian (Adaptation) Mengatasi (Coping)

*
PEKERJAAN SOSIAL
MEMANDANG INDIVIDU DALAM KONTEKS SEKELILING SISTEM SOSIALNYA