TB Paru - Asniah Wira ........
TB Paru - Asniah Wira ........
sesak dan sulit bernafas RR: 26 x/I batuk produktif sputum berwarna kuning kehijauan dengan konsistensi kental, nyeri pada dada sebelah kiri Anjurka pasien Batuk Mengajarkan Tujuan Jalan nafas efektif dengan kriteria hasil nafas bersih / jelas, RR , batuk tidak ada, tidak adanya sputum serta nyeri pada dada sebelah kiri hilang Kaji posisi yang nyaman untuk pasien Mengatur posisi yang nyaman agar sesak berkurang Memberi posisi semi fowler dengan cara kepala lebih tinggi dari kaki P: R/T dilanjutkan Intervensi Beri pasien minum air hangat Rasionalisasi Air hangat membatu menurunkan kekentalan sekret, mempermuda h pengeluaran menurunkan spasme broncus A: Masalah sebagian teratasi Implementasi Memberi pasien minum air hangat sebanyak 500 cc / hari O: RR: 20 x/I, sputum masih keluar Evaluasi S: Os menagatakan sesak mulai berkurang
19
pasien untuk menarik nafas 2-3 kali ditahan kemudian pada hitungan ke 3 dihentikan keluar
Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian Demam b/d infeksi kuman tuberculosis d/d os mengatakan demam temperatur os 38,50C mukosa Suhu tubuh kembali normal dengan kriteria hasil temperatur 37 C mukosa mulut lembab, wajah tidak
0
Pemberian therapy mempercepat proses penyembuhan Kompres dingin menyebabkan pembuluh darah bervaso kontriksi
Pemberian obat etambutol, rifampisin, pyrazinamid Mengompres pasien dengan air dingin di bagian kening O: Temperatur os S: Os mengatakan tidak demam lagi
20
Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian antipiretik dan antibiotik bila diperlukan Pemenuhan kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan b/d produksi sputum Os kembali memiliki nafsu makan dengan kriteria hasil, peningkatan BB, Kaji kebiasaan diet, masukan makanan saat ini, catat kesulitan
Antibiotik berfungsi menurunkan suhu tubuh, antibiotik berfungsi membunuh bakteri Pasien distress pernafasan akut sering anorexia
Memberikan paracetamol 1 tablet sesuai instruksi dokter dan injeksi gentamicin / 8 jam bila diperlukan Mengkaji pasien tentang makanan yang disukai dan mengkaji pada O: S: Nafsu makan os mulai meningkat
21
d/d os mengatakan tidak nafsu makan, os demam penurunan BB dengan BB awal 70 kg, BB akhir 66 kg
porsi bertambah
makan
saat kapan px mengalami kesulitan untuk makan speerti pada saat batuk
R/t dilanjutkan
Menganjurkan pada keluarga os untuk memberikan makanan sedikit tapi sering pada os
22
23