Anda di halaman 1dari 4

antiobesitas secara in vivo terhadap Rattus norvegicus menyatakan bahwa lendir daun jati belanda dapat menghambat aktivitas

lipase pankreas. Mencit (Mus musculus) adalah hewan pengerat (rodentia) yang cepat berbiak, mudah dipelihara dalam jumlah banyak, variasi genetiknya cukup besar serta sifat anatomis dan fisiologisnya terkarakteristik dengan baik. Mencit hidup dalam daerah yang cukup luas menyebarannya, mulai dari iklim dingin, sedang maupun panas. Selain itu, mencit juga dapat hidup terus menerus dalam kandang atau secara bebas sebagai hewan liar. Mencit paling banyak digunakan di laboratorium, untuk berbagai penelitian yang sering digunakan adalah mencit albino Swiss (Swiss albino mice). Hewan ini dinilai cukup efisien dan ekonomis karena mudah dipelihara, tidak memerlukan tempat yang luas, waktu bunting yang singkat, dan banyak memiliki anak per kelahiran. Mencit bila diperlakukan dengan halus akan mudah dikendalikan. Sebaliknya bila diperlakukan kasar maka akan agresif dan bahkan menggigit. Mencit dapat mencapai umur 2-3 tahun (Malole dan Pramono 1989). Mencit laboratorium biasanya diberi makan dalam bentuk pelet tanpa batas (ad libitum). Perlu diperhatikan bahwa mencit laboratorium tidak boleh dalam keadaan tanpa air minum (Smith dan Mangkoewidjojo 1988). Menurut Malole dan Pramono (1989) data biologis mencit adalah sebagai berikut : Berat badan dewasa Berat lahir Suhu tubuh Lama hidup Konsumsi makanan Konsumsi minum : 20-40 gram (jantan) 25-40 gram (betina) : 0,5-1,5 gram : 36,5-38 oC : 1,5-3 tahun : 15 gram/100 gram/hari : 15 ml/100 gram/hari

3 METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai dengan September 2010. Penelitian bertempat di Laboratorium Diversifikasi dan Formulasi Hasil Perairan, Laboratorium Biokimia Hasil Perairan, Laboratorium Mikrobiologi Hasil Perairan, Laboratorium Karakteristik Bahan Baku, Departemen Teknologi Hasil Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor; Laboratorium Pusat Antar Universitas (PAU), Institut Pertanian Bogor; dan Laboratorium Pusat Studi Biofarmaka, Institut Pertanian Bogor. 3.2 Bahan dan Alat Bahan utama untuk pembuatan serbuk minuman ekstrak rumput laut coklat adalah rumput laut coklat Sargassum sp. dan akuades. Bahan-bahan yang digunakan untuk analisis adalah akuabides, akuades, kjeltab jenis selenium, larutan H2SO4 p.a. pekat, asam borat (H3BO3) 2 % yang mengandung indikator bromchresol green-methyl red (1:2) berwarna merah muda, larutan HCl 0,1 N, pelarut lemak (n-heksana p.a.), larutan HCl 10 % dan larutan AgNO 3 0,1 N, pereaksi Wagner, pereaksi Meyer, pereaksi Dragendroff (uji alkaloid); kloroform, anhidra asetat, asam sulfat pekat (uji steroid); serbuk magnesium, amil alkohol (uji flavonoid); air panas, larutan HCl 2 N (uji saponin); etanol 70 %, larutan FeCl3 5 % (uji fenol hidrokuinon); larutan FeCl3 heksametilenatetramina 0,5 %, aseton, larutan HCl 25 %, etil asetat, AlCl 3 2 %, larutan asam asetat glasial dalam methanol 5 %, dan kuersetin murni (uji kadar flavonoid). Bahan-bahan untuk pengujian efektivitas serbuk minuman ekstrak rumput laut coklat (sargassum sp.) sebagai minuman pelangsing tubuh adalah mencit, pakan mencit, dan air. Alat-alat yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi pisau, baskom, tampah, saringan, gelas ukur, panci, kompor listrik, sudip, cawan porselen, timbangan digital, blender, gegep, desikator, oven, kompor listrik, tanur pengabuan, kertas saring Whatman bebas abu dan bebas lemak, kapas bebas lemak, labu lemak, tabung Soxhlet, penangas air, labu Kjeldahl, destilator, labu erlenmeyer, buret, pipet volumetrik, pipet mikro, gelas ukur, corong terpisah,

gelas piala, tabung reaksi, pipet tetes, tabung reaksi, sendok, rotari evaporator, botol, aluminium foil, dan kandang mencit. 3.3 Tahapan Penelitian Penelitian ini terdiri dari beberapa tahap. Tahap pertama yaitu pengolahan rumput laut coklat (Sargassum sp.) kering. Tahap kedua yaitu pembuatan ekstrak dari rumput laut coklat ( Sargassum sp.) kering tersebut. Terhadap rumput laut coklat (Sargassum sp.) kering dilakukan uji proksimat, sedangkan terhadap ekstraknya dilakukan uji fitokimia. Tahap selanjutnya yaitu proses pembuatan serbuk minuman ekstrak rumput laut coklat (Sargassum sp.) yang diuji kadar flavonoidnya secara kuantitatif. Tahap yang terakhir yaitu pengujian efektivitasnya dalam menurunkan bobot badan yang diujikan pada mencit. Pengujian yang dilakukan yaitu bobot badan mencit, berat feses mencit dan kadar lemak dalam feses mencit. 3.3.1 Proses pengolahan rumput laut coklat (Sargassum sp.) kering Rumput laut coklat jenis Sargassum sp. yang digunakan untuk penelitian diambil dari Pantai Sukahujan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Proses pengolahan rumput laut coklat ( Sargassum sp.) kering dimulai dengan proses pencucian, pengeringan, penggilingan, dan produk jadi. Rumput laut segar dicuci dengan menggunakan air tawar untuk menghilangkan kotoran, lumut, lumpur, dan pasir. Rumput laut kemudian dibagi menjadi dua bagian untuk dibedakan dalam proses pengeringan, yaitu satu bagian menggunakan sinar matahari dan satu bagian lagi menggunakan oven dengan suhu 60 oC. Masingmasing bagian rumput laut yang telah kering kemudian digiling menggunakan blender hingga berukuran kecil menyerupai bentuk teh. Produk yang telah jadi selanjutnya dikemas menggunakan plastik untuk mempertahankan mutunya. Selanjutnya terhadap masing-masing produk dilakukan analisis proksimat yang meliputi kadar air, abu, lemak, protein, dan karbohidrat secara by difference. Diagram alir proses pengolahan rumput laut coklat ( Sargassum sp.) kering dapat dilihat pada Gambar 2.

Rumput laut coklat (Sargassum sp.) segar

Pencucian Pengeringan

Matahari

Oven 60 oC*

Penggilingan Pengemasan

Produk rumput laut coklat (Sargassum sp.) kering

Anda mungkin juga menyukai

  • Se
    Se
    Dokumen4 halaman
    Se
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Se
    Se
    Dokumen4 halaman
    Se
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Surat Ket
    Surat Ket
    Dokumen2 halaman
    Surat Ket
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Surat Ket
    Surat Ket
    Dokumen2 halaman
    Surat Ket
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Se
    Se
    Dokumen4 halaman
    Se
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Surat Ket
    Surat Ket
    Dokumen2 halaman
    Surat Ket
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Nama Indonesia Nama Inggris Nama Latin
    Nama Indonesia Nama Inggris Nama Latin
    Dokumen4 halaman
    Nama Indonesia Nama Inggris Nama Latin
    Zabar Yunus
    Belum ada peringkat
  • Surat Ket
    Surat Ket
    Dokumen2 halaman
    Surat Ket
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Surat Ket
    Surat Ket
    Dokumen2 halaman
    Surat Ket
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Surat Ket
    Surat Ket
    Dokumen2 halaman
    Surat Ket
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Seaweed
    Seaweed
    Dokumen16 halaman
    Seaweed
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Pemanfaatan Karbohidrat
    Pemanfaatan Karbohidrat
    Dokumen8 halaman
    Pemanfaatan Karbohidrat
    Tifan Nugraha
    Belum ada peringkat