Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
1
Keterangan :
X = nilai rerata,
i
X
= nilai data ke i, (i = 1,2,3.....N),
N = banyaknya observasi.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
6
Nilai rerata hitung yang digunakan dalam perhitungan memiliki kelebihan dan kelemahan.
Kelebihannya antara lain lebih mudah perhitungannya sehingga lebih banyak yang menggunakannya
dan mudah dipahami. Selain itu pada setiap kumpulan data hanya terdapat satu nilai rerata hitung saja.
Kelemahannya, nilai rerata hitung sangat dipengaruhi oleh nilai ekstrim. Apabila dalam data dijumpai
adanya data ekstrim maka nilai rerata hitung tidak mencerminkan karakteristik keadaan data yang
dominan.
Simpangan baku (standard deviation) merupakan akar nilai tengah kuadrat simpangan dari nilai
tengah atau kadang-kadang disebut akar kuadrat simpangan. Simpangan baku suatu himpunan N
bilangan X1, X2...,XN didefinisikan oleh :
( )
N
X X
N
i
i
1
2
Keterangan :
= simpangan baku
X = nilai rerata,
i
X
= nilai data ke i, (i = 1,2,3.....N),
N = banyaknya observasi.
Metode hitungan yang sering digunakan dalam perataan jaring GPS adalah hitungan metode
parameter. Dalam metode ini, harus dicari sejumlah parameter (besaran yang belum diketahui nilainya)
dimana masing-masing parameter yang dicari independent. Secara umum besaran yang akan dicari
nilainya dapat digunakan sebagai parameter. Banyaknya parameter yang harus ditentukan harus
sejumlah u, yaitu banyaknya nilai-nilai yang dapat ditentukan dari data yang ada atau dapat juga
dikatakan sebagai banyaknya data minimum yang harus dibuat pada permasalahan tersebut.
Setelah parameter ditentukan, maka dapat dicari hubungan masing-masing ukuran dengan
parameter sehingga akan didapat n persamaan (n = banyaknya pengukuran yang dilakukan).
Jika terdapat nilai La1, La2....Ln merupakan besaran ukuran terkoreksi, X1, X2....Xn merupakan
parameter yang akan ditentukan, nilai a1,1, a1,2, a2,1.....an,u adalah koefisien parameter dan a1,0,
a2,0....an,0 konstanta persamaan linier maka akan dapat disusun persamaan pengukuran sebagai berikut
[Uotilla, 1985] :
La1 = a1,1.x1 + a1,2.x2 + . . . + a1,u.xu + a1,0
La2 = a2,1.x1 + a2,2.x2 + . . . + a2,u.xu + a2,0
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
7
La3 = a3,1.x1 + a3,2.x2 + . . . + a3,u.xu + a3,0
. . . = . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Lan = a4,1.x1 + an,2.x2 + . . . +an,u.xu+an,0
Jika nilai L merupakan besaran hasil ukuran yang masih mengandung kesalahan
sedangkan nilai La merupakan nilai yang akan dicari, maka akan ada perbedaan antara nilai La dengan
nilai L. Perbedaaan antara nilai L dengan nilai La ini biasa dikenal dengan istilah residual (V).
Hubungan antara L, La dan V dapat dimodelkan dengan persamaan sebagai berikut.
L + V = La
Sehingga dapat disusun persamaan dalam fungsi V, yang sering disebut sebagai
persamaan koreksi.
V1 = a1,1.X1 + a1,2.X2 + . . . + a1,u.Xu + a1,0 - L1
V2 = a2,1.X1 + a2,2.X2 + . . . + a2,u.Xu + a2,0 - L2
V3 = a3,1.X1 + a3,2.X2 + . . . + a3,u.Xu + a3,0 - L3
. . . = . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Vn = a4,1.X1 + an,2.X2 + . . . +an,u.Xu+an,0- Ln
Ada n + u parameter (V dan X) yang belum diketahui nilainya dari sejumlah n persamaan
tersebut. Sehingga, jika diinginkan jumlah kuadrat residual (V) minimum, masing-masing parameter
bisa didapat secara unik. Persamaan ini dapat dibuat dalam bentuk matriks seperti di bawah ini.
V = AX F
Matrik V merupakan matriks kolom yang lebih dikenal dengan matriks vektor residual dengan
banyaknya elemen n, X adalah vektor parameter dengan u elemen, F vektor sisa dengan u elemen, dan A
sebagai matriks koefisien parameter berbentuk empat segi panjang dengan n baris dan u kolom.
Sehingga diketahui bentuk matriks masing-masing adalah :
1
2
.
.
n
x
x
X
x
1
1
1
1
1
1
1
]
;
1
2
.
.
n
v
v
V
v
1
1
1
1
1
1
1
]
;
1,1 1,2 1,3 1,
2,1 2,2 2,3 2,
,1 ,2 ,3 ,
. . .
. . .
. . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . .
u
u
n n n n u
a a a a
a a a a
A
a a a a
1
1
1
1
1
1
1
]
;
1 1,0
2 2,0
,0
.........
.........
n n
l a
l a
F
l a
1
1
1
1
1
1
1
]
Untuk mendapatkan jumlah kuadrat residual (V), apabila hitungannya menggunakan matriks,
maka jumlah residual tersebut sama dengan V
T
V. Sesuai dengan teori kuadrat terkecil, untuk
mendapatkan nilai la terbaik maka jumlah kuadrat residual (V) harus minimum. Sesuai dengan
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
8
persamaan I.4, untuk mendapatkan nilai dari V harus diketahui dulu besarnya nilai dari parameter X.
Nilai X sendiri dapat dicari dengan menggunakan rumus perkalian matriks.
X = (A
T
A)
-1
A
T
F
Apabila besarnya nilai bobot pengukuran diketahui, maka persamaan ini harus dikalikan dengan
bobot, sehingga persamaan baru yang dapat dibentuk adalah :
X = (A
T
PA)
-1
A
T
P F
Sehingga apabila diketahui nilai bobot pengukuran maka kuadrat masing-masing residual harus
dikalikan dengan bobot ukuran. Oleh karena itu yang harus minimum adalah nilai V
T
PV dimana nilai P
merupakan besarnya nilai bobot pengukuran.
Nilai akhir suatu hitungan kurang begitu berarti apabila tanpa disertai dengan keterangan
kemungkinan dari posisi nilai yang sebenarnya. Untuk mengetahui posisi sebenarnya, kita harus tahu
ketelitian nilai tersebut. Ketelitian suatu nilai dapat diketahui dengan cara mencari besarnya simpangan
baku dan korelasi nilai tersebut. Untuk menghitung besarnya simpangan baku dan korelasi dapat
dilakukan dengan mencari besarnya nilai varian dan kovarian hasil hitungan. Rumus di bawah ini
merupakan rumus yang digunakan untuk mencari besarnya varian kovarian parameter dengan
menggunakan bobot ukuran.
( )
X
T
A P A
1
2
0
Pada persamaan diatas, x merupakan matriks kovarian dari parameter. Nilai
2
0
disebut dengan
varian bobot tunggal hasil perataan atau sering disingkat dengan varian perataan (aposteori varian). Nilai
varian tersebut diperoleh dari jumlah residual kuadrat dibagi derajat kebebasan (n u). Rumus
matematikanya adalah :
u n
V P V
T
2
0
Jika matriks kovarian parameter sudah diketahui besarnya, maka dapat diketahui besarnya
simpangan baku parameter hasil hitungan. Karena besarnya simpangan baku menunjukkan tingkat
ketelitian data, maka otomatis besar ketelitian parameter hitungan juga dapat diketahui.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
9
II.2. Perataan Jaring Minimum Constraint dan Full Constraint
Pada setiap jaring GPS yang tidak memiliki titik ikat, maka koordinat, skala,dan orientasi tidak
dapat ditentukan meskipun bentuk jaringan secara geometri dapat diketahui [Sunantyo, 2003]. Hal ini
berakibat suatu matriks kekurangan rank sehingga matriks tersebut menjadi singular. Rank yaitu sebagai
suatu dimensi tertinggi suatu matriks sehingga determinannya tidak nol. Dari persamaan A
T
PAX + A
T
PL
= 0 dan persamaan X = - (A
T
PA)
-1
A
T
PL, maka harga X dapat diselesaikan apabila matrik A
T
PA tidak
singular, maksudnya harga determinan matriks A
T
PA 0. Jika matriks koefisien parameter A
T
PA
singular maka tidak dapat diinvers sehingga persamaan X = - (A
T
PA)
-1
A-PL tidak dapat diselesaikan.
Kekurangan rank disebabkan oleh belum terdefinisinya sistem koordinat. Pada jaring horisontal, jika
datum atau referensi koordinat belum ada matriks (A
T
PA) akan singular sehingga kekurangan rank
sebanyak tiga atau empat dan sistem koordinat 2D terdefinisi dengan menentukan 1 titik sebagai
referensi atau acuan (koordinatnya) dan 1 asimut atau menentukan 2 titik sebagai referensi atau acuan
(koordinatnya). Sehingga yang dimaksud hitung kuadrat terkecil dengan persyaratan minimum
(minimum constraints) yaitu perataan sejumlah unsur yang diketahui atau data acuan (referensi) yang
melibatkan koefisien matriks A sebanyak kekurangan ranknya. Pada jaring GPS ada kekurangan rank
sebanyak 7 unsur sehingga sistem jaring GPS terdefinisi apabila ada 7 unsur yang dipakai sebagai
referensi. Tujuh unsur tersebut diperoleh dari 1 titik ikat yang koordinatnya diketahui dalam suatu
sistem koordinat. Penggunaan hitung kuadrat terkecil minimum constraints berguna untuk
mendefenisikan jaring dalam sistem koordinat.
Perataan jaring full constraints yaitu perataan dengan unsur yang diketahui sebagai titik ikat
melebihi dari kekurangan ranknya.
II.3. Post Adjustment Data Screening
Pengujian terhadap data dilakukan melalui uji statistik. Hal ini dilakukan akibat pengamatan
yang dilakukan secara berulang-ulang sehingga data yang dihasilkan mempunyai nilai yang bervariasi.
Adanya nilai yang bervarisai menunjukkan hasil pengamatan tersebut mengandung banyak kesalahan
yang secara alamiah terkandung di dalamnya. Untuk mengetahui bahwa hasil pengamatan tersebut tidak
mengandung kesalahan tak acak maka nilai varian dan koreksi ukuran hasil pengamatan maka dilakukan
pengujian statistik untuk daerah kepercayaan tertentu. Uji statistik ini meliputi uji global dan data
snooping [Widjajanti dan Heliani, 2005].
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
10
II.2.a. Uji Global.
Dalam uji global ini dilakukan terhadap seluruh data pengukuran secara global setelah dilakukan
penyelesaian dengan hitung perataanuntuk mengetahui ada atau tidaknya kesalahan tak acak yang
mempengaruhi data pengamatan setiap epok. Dalam uji global ini dilakukan dengan membandingkan
nilai varian aposteori (
0
2
) dengan nilai varian apriori (
0
2
), menggunakan sebaran fungsi Fisher
[Mikhail, 1976, dalam Widjajanti dan Heliani, 2005].
Adapun tahapan pengujiannya sebagai berikut :
1. Menyusun hipotesis. H
0
(hiporesa nol) merupakan perumusan sementara yang akan diuji
kebenarannya yang artnya pengamatan tidak mengandung kesalahan tak acak. Persamaan
hipotesa nol :
H
0
:
0
2
=
0
2
.
Ha (hipotesa tandingan) merupakan lawan dari hipotesa nol yang artinya pengamatan dipengaruhi
kesalahan acak. Persamaan hipotesa tandingan :
Ha :
0
2
>
0
2
.
2. Menetapkan taraf uji (
0
)
3. Menentukan nilai batas F
1- ,r,
dari tabel fungsi fisher dengan argumen
0
dan
r (derajat
kebebasan).
4. Menguji hipotesis nol (H
0
)
H
0
ditolak apabila
>
, , 1
2
0
2
0
r
F
0
2
: varian apriori
0
2 :
varian aposteori
F
1- ,r,
: nilai statistik dari tanel fisher dengan taraf uji () dan r (derajat kebebasan)
Penolakan H
0
merupakan indikasi adanya kemungkinan pengaruhi kesalahan tak acak sehingga data
ukuran tidak mengikuti sebaran normal Gauss.
Penolakan H
0
mungkin disebabkan oleh :
- Model matematis salah
- Kesalahan dalam menghitung
- Penghapusa derajat tinggi
- Ketidaktepatan mengestimasi varian apriori (bobot pengamatan)
- Adanya blunder pada pengukuran
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
11
II.2.b. Data Snooping.
Merupakan sebuah teknik atau cara menemukan kesalahan tak acak dari suatu sistem jaring
geodesi yang diukur dengan memakai kaidah-kaidah pengamatan lebih. Uji ini dilakukan apabila adanya
penolakan dari hasil uji global artinya data pengamatan mengandung kesalahan acak. Uji ini dilakukan
pada semua data pengamatan. Adapun tahapan pengujiannya sebagai berikut :
1. Menyusun hipotesis
H
0 :
Hasil pengamatan tidak dipengaruhi kesalahan tak acak
Ha : Hasil pengamatan dipengaruhi kesalahan tak acak
2. Menetapkan taraf uji (
0
)
3. Menentukan nilai batas F
1- ,r,
dari tabel fungsi fisher dengan argumen
0
dan
r (derajat
kebebasan).
4. Menguji hiotesis nol (H
0
)
Hipotesis nol diterima jika : , , 1
2 / 1
f F Wi
Dalam hal ini :
Wi :
vi
Vi
x
=
0
2
(A
T
PA)
-1
Global Test
Data Snooping
Jaring hanya dipengaruhi
kesalahan acak
Baseline hanya dipengaruhi
kesalahan acak
Ya
Ya
Mulai
Baseline dipengaruhi
kesalahan lain
Tidak
Tidak
Selesai
Output
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
16
Penjelasan langkah kerjanya secara rinci adalah sebagai berikut :
A. Pengolahan Baseline menggunakan Sotfware GeoGenius
1. Membuka software Geogenius untuk melakukan pengolahan baseline dari data Rinex
2. Memilih menu Project Files Into Project.., atau mengklik menu di toolbar yang tersedia.
Pada menu (Insert Files into Project) yang muncul, dipilih file data Rinex dari titik-titik yang akan
diolah baselinenya.
3. Hasil input baseline adalah berupa jaring sebagai berikut :
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
17
4. Dari kesembilan belas titik tersebut, dipilih sejumlah titik sehingga didapatkan jaring sebagai
berikut :
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
18
5. Menentukan salah satu titik sebagai fixpoint, dengan menggunakan koordinat tersebut dari Single
Point Positioning.
Hasilnya didapatkan dalam output window :
6. Melakukan pengolahan baseline dengan memilih menu Process Process Project. atau mengklik
menu di toolbar.
7. Dari hasil pengolahan Baseline tersebut diperoleh hasil sebagai berikut :
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
19
Hasil pengolahan baseline ditunjukkan dalam bentuk tabel :
8. Untuk mendapatkan report hasil pengolahan baseline, dilakukan adjustment dengan cara mengklik
Adjust Adjust (Free).
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
20
Hasilnya :
9. Hasilnya perataan ditunjukkan dalam report dengan mengklik Adjust Report.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
21
Hasil tersebut (pengolahan baseline) kemudian dijadikan sebagai input dalam program Adjustment
yang dibuat dengan menggunakan Matlab.
B. Pembuatan program perataan jaring dan uji statistik menggunakan Matlab
1. Menyusun diagram alir pengolahan jaring dan uji statistik sebagaimana yang sudah disebutkan
sebelumnya.
2. Membuat file Excel sebagai media input data dalam program Matlab. Dibuat dua buah file, yaitu
GPS_input_file.xls untuk input data baseline hasil pengolahan dari software geogenius, dan file
GPS_input_fixpoint.xls untuk input titik fixpoint.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
22
Input data dalam file Excel dilakukan dengan mengcopy dari hasil report program Geogenius dan
memanfaatkan fungsi Text to Column yang terdapat pada Microsoft Excel.
3. Membuat program pengolahan baseline dengan menggunakan compiler Matlab.
Listing Program yang dibuat dalam bahasa pemrograman Matlab terlampir.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
23
BAB IV : PEMBAHASAN
IV.1. Hasil Uji Statistik Global Test.
Uji Statistik Global Test dilakukan dengan argumen r (derajat kebebasan) = n u, yaitu, (165
30) = 135 dan pembilang . Dalam tabel uji Fisher-Snedecor (terlampir) dengan derajat kepercayaan
95% diperoleh dengan interpolasi nilai sebagai berikut :
D.o.f
1 (r)
D.o.f
2 () Keterangan
125 1.25 Taraf uji 1
135 ? Dicari
150 1.22 Taraf uji 2
Nilai yang dicari diperoleh dengan :
( ) 135 125
1.25 *(1.22 1.25)
(150 125)
nilai dicari
_
+
' ;
,
= 1.238
Dengan nilai Apriori 1 dan Aposteori hasil hitungan = 1.0869, maka hasil Global Test =
Aposteori/Apriori = 1.0869, masih berada dalam ambang batas penerimaan hipotesis tandingan ini,
sehingga global test diterima.
IV.2. Hasil Uji Statistik Data Snooping.
Uji statistik dengan data snooping dilakukan dengan melakukan pengetesan terhadap setiap data
pengamatan untuk menemukan data pengamatan yang mengandung kesalahan besar (kasar). Taraf uji
yang digunakan adalah akar kuadrat dari taraf uji pada Global test.
Pengujian dilakukan dengan membandingkan nilai matriks varian-kovarian koreksi dan
simpangan baku koreksi tiap pengamatan terhadap taraf uji tersebut. Dengan taraf uji F = (1.238) =
1.126, maka diperoleh hasil uji tiap baseline sebagaimana pada tabel berikut :
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
24
TABEL HASIL UJI STATISTIK DATA SNOOPING
No.
Baseline
Baseline (X, Y, Z)
Data
Snooping
No.
Baseline
Baseline (X, Y, Z)
Data
Snooping
No.
Baseline
Baseline (X, Y, Z)
Data
Snooping
1 ATHL - BELF Lolos; 56 BELF - SWRD Lolos; 111 DNGL - MRKT Lolos;
2 ATHL - BELF Lolos; 57 BELF - SWRD Lolos; 112 DNGL - OMGH Lolos;
3 ATHL - BELF Lolos; 58 CAVN - CKSH Lolos; 113 DNGL - OMGH Lolos;
4 ATHL - CAVN Lolos; 59 CAVN - CKSH Lolos; 114 DNGL - OMGH Lolos;
5 ATHL - CAVN Lolos; 60 CAVN - CKSH Lolos; 115 DNGL - SLGO Lolos;
6 ATHL - CAVN Lolos; 61 CAVN - DNGL Lolos; 116 DNGL - SLGO Lolos;
7 ATHL - CKSH Lolos; 62 CAVN - DNGL Lolos; 117 DNGL - SLGO Lolos;
8 ATHL - CKSH Lolos; 63 CAVN - DNGL Lolos; 118 DNGL - SWRD Tidak Lolos
9 ATHL - CKSH Lolos; 64 CAVN - FOYL Lolos; 119 DNGL - SWRD Tidak Lolos
10 ATHL - DNGL Lolos; 65 CAVN - FOYL Lolos; 120 DNGL - SWRD Lolos;
11 ATHL - DNGL Lolos; 66 CAVN - FOYL Lolos; 121 FOYL - KLRE Lolos;
12 ATHL - DNGL Lolos; 67 CAVN - KLRE Lolos; 122 FOYL - KLRE Lolos;
13 ATHL - FOYL Lolos; 68 CAVN - KLRE Lolos; 123 FOYL - KLRE Lolos;
14 ATHL - FOYL Lolos; 69 CAVN - KLRE Lolos; 124 FOYL - MRKT Lolos;
15 ATHL - FOYL Lolos; 70 CAVN - MRKT Lolos; 125 FOYL - MRKT Lolos;
16 ATHL - KLRE Lolos; 71 CAVN - MRKT Lolos; 126 FOYL - MRKT Lolos;
17 ATHL - KLRE Tidak Lolos 72 CAVN - MRKT Lolos; 127 FOYL - OMGH Lolos;
18 ATHL - KLRE Tidak Lolos 73 CAVN - OMGH Lolos; 128 FOYL - OMGH Lolos;
19 ATHL - MRKT Lolos; 74 CAVN - OMGH Lolos; 129 FOYL - OMGH Lolos;
20 ATHL - MRKT Lolos; 75 CAVN - OMGH Lolos; 130 FOYL - SLGO Lolos;
21 ATHL - MRKT Lolos; 76 CAVN - SLGO Lolos; 131 FOYL - SLGO Lolos;
22 ATHL - OMGH Lolos; 77 CAVN - SLGO Lolos; 132 FOYL - SLGO Lolos;
23 ATHL - OMGH Lolos; 78 CAVN - SLGO Lolos; 133 FOYL - SWRD Lolos;
24 ATHL - OMGH Lolos; 79 CAVN - SWRD Lolos; 134 FOYL - SWRD Lolos;
25 ATHL - SLGO Lolos; 80 CAVN - SWRD Lolos; 135 FOYL - SWRD Lolos;
26 ATHL - SLGO Lolos; 81 CAVN - SWRD Lolos; 136 KLRE - MRKT Lolos;
27 ATHL - SLGO Lolos; 82 CKSH - DNGL Lolos; 137 KLRE - MRKT Lolos;
28 ATHL - SWRD Lolos; 83 CKSH - DNGL Lolos; 138 KLRE - MRKT Lolos;
29 ATHL - SWRD Lolos; 84 CKSH - DNGL Lolos; 139 KLRE - OMGH Lolos;
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
25
30 ATHL - SWRD Lolos; 85 CKSH - FOYL Lolos; 140 KLRE - OMGH Lolos;
31 BELF - CAVN Lolos; 86 CKSH - FOYL Lolos; 141 KLRE - OMGH Lolos;
32 BELF - CAVN Lolos; 87 CKSH - FOYL Lolos; 142 KLRE - SLGO Lolos;
33 BELF - CAVN Lolos; 88 CKSH - KLRE Lolos; 143 KLRE - SLGO Lolos;
34 BELF - CKSH Lolos; 89 CKSH - KLRE Lolos; 144 KLRE - SLGO Lolos;
35 BELF - CKSH Lolos; 90 CKSH - KLRE Lolos; 145 KLRE - SWRD Tidak Lolos
36 BELF - CKSH Lolos; 91 CKSH - MRKT Lolos; 146 KLRE - SWRD Lolos;
37 BELF - DNGL Lolos; 92 CKSH - MRKT Lolos; 147 KLRE - SWRD Lolos;
38 BELF - DNGL Lolos; 93 CKSH - MRKT Lolos; 148 MRKT - OMGH Lolos;
39 BELF - DNGL Lolos; 94 CKSH - OMGH Lolos; 149 MRKT - OMGH Lolos;
40 BELF - FOYL Lolos; 95 CKSH - OMGH Lolos; 150 MRKT - OMGH Lolos;
41 BELF - FOYL Lolos; 96 CKSH - OMGH Lolos; 151 MRKT - SLGO Lolos;
42 BELF - FOYL Lolos; 97 CKSH - SLGO Lolos; 152 MRKT - SLGO Lolos;
43 BELF - KLRE Lolos; 98 CKSH - SLGO Lolos; 153 MRKT - SLGO Lolos;
44 BELF - KLRE Lolos; 99 CKSH - SLGO Lolos; 154 MRKT - SWRD Lolos;
45 BELF - KLRE Lolos; 100 CKSH - SWRD Lolos; 155 MRKT - SWRD Lolos;
46 BELF - MRKT Lolos; 101 CKSH - SWRD Lolos; 156 MRKT - SWRD Lolos;
47 BELF - MRKT Lolos; 102 CKSH - SWRD Lolos; 157 OMGH - SLGO Lolos;
48 BELF - MRKT Lolos; 103 DNGL - FOYL Lolos; 158 OMGH - SLGO Lolos;
49 BELF - OMGH Lolos; 104 DNGL - FOYL Lolos; 159 OMGH - SLGO Lolos;
50 BELF - OMGH Lolos; 105 DNGL - FOYL Lolos; 160 OMGH - SWRD Lolos;
51 BELF - OMGH Lolos; 106 DNGL - KLRE Lolos; 161 OMGH - SWRD Lolos;
52 BELF - SLGO Lolos; 107 DNGL - KLRE Lolos; 162 OMGH - SWRD Lolos;
53 BELF - SLGO Lolos; 108 DNGL - KLRE Lolos; 163 SLGO - SWRD Lolos;
54 BELF - SLGO Lolos; 109 DNGL - MRKT Lolos; 164 SLGO - SWRD Lolos;
55 BELF - SWRD Lolos; 110 DNGL - MRKT Lolos; 165 SLGO - SWRD Lolos;
Dari hasil uji data snooping di atas, didapat hasil beberapa baseline yang ditolak (tidak lolos taraf uji Fisher). Hal ini kemungkinan
menunjukkan adanya data yang masih dihinggapi kesalahan kasar. Untuk mengatasi hal ini dapat dilakukan pengolahan baseline ulang
terhadap pengamatan yang dicurigai. Sebab mungkin saja pada saat pengolahan baseline masih terdapat kesalahan seperti cycle slips atau
penggunaan mask angle yang salah, dan lain sebagainya.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
26
BAB V : PENUTUP
V.1. Kesimpulan
Untuk mengetahui kualitas suatu jaring pengukuran GPS dan ada atau tidaknya data pengukuran
yang masih dihinggapi kesalahan besar, maka dapat dipergunakan berbagai metode uji statistik.
Diantaranya adalah Global Test dan Data Snooping dengan menggunakan taraf uji dari tabel distribusi
Fisher-Snedecor. Dengan menggunakan uji statistik tersebut, maka dapat diketahui kualitas jaringan
secara umum pada derajat kepercayaan 95% dan juga dapat diketahui data-data pengukuran mana yang
masih dihinggapi oleh kesalahan kasar yang mungkin disebabkan oleh adanya kesalahan pada saat
pengolahan baseline sebagai input pada program pengolahan jaring yang dibuat.
Compiler seperti Matlab atau yang lainnya dapat digunakan untuk membuat program pengolahan
jaring GPS dengan cukup sederhana. Kompleksitas program yang dibuat tergantung pada dukungan dari
compiler tersebut terhadap fungsi-fungsi yang dibutuhkan, semisal pengolahan matriks. Dalam hal ini,
Matlab menyediakan berbagai fungsi siap pakai yang cukup membantu dalam pembuatan program
pengolahan jaring ini, misalnya dalam hal pengolahan matriks.
V.2. Saran
Program yang telah dibuat tentunya masih banyak mengandung kekurangan di sana-sini meskipun
telah berusaha untuk dieliminir. Karenanya, berbagai penyempurnaan akan senantiasa diperlukan.pada
berbagai sisi dari program yang telah dibuat ini. Pengembangan lebih lanjut juga dapat dilakukan sehingga
dengan menggunakan compiler Matlab dapat dibuat program pengolahan data GPS secara lengkap mulai
dari screening, pengolahan baseline, pengolahan jaring hingga transformasi datum.(atau dapat juga
difokuskan pada fungsi tertentu seperti pada program Geolab). Demikian pula dapat dibuat aplikasi yang
juga menyediakan fungsi GUI (Graphical User Interface) sehingga lebih menarik bagi penggunanya.
Listing program semacam ini sebenarnya telah tersedia di internet, seperti GPS Easy Suite I dan
II yang dibuat oleh Prof. Kai Borre dari Aalborg University, Denmark. Namun sepertinya belum ada
produk lokal yang cukup memuaskan yang menyediakan program pengolahan data GPS baik yang gratis
maupun komersial. Padahal kebutuhan untuk hal tersebut cukup tinggi seiring dengan penggunaan GPS
dalam densifikasi jaring kontrol di Indonesia. Sehingga berbagai inovasi terhadap aplikasi pengolahan
data GPS masih perlu dikembangkan di Indonesia di masa yang akan datang.
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
27
REFERENSI
Abidin H.Z., Jones A., dan Kahar, J., 1995. Survei Dengan GPS. Pradnya Paramita, Jakarta
Anonim. 2002. Standar Nasional Indonesia Jaring Kontrol Horizontal. Badan Standarisasi
Nasional Indonesia.
Heliani, Leni S., Widjayanti, N. 2005. Bahan Ajar Perataan Jaring Geodesi. Jurusan Teknik
Geodesi FT-UGM, Yogyakarta
http://www.mikron123.com/
Kuang, Shanlong. 1996. Geodetic Network Analysis and Optimal Design. Ann Arbor Press
Inc., Chelsea, Michigan
Rizos, Chris. 1999. Introduction to GPS. PDF Files., University of New South Wales, Sydney,
Australia.
Uotilla, Urho A. 1985. Adjustment Computation Notes, Part I. Department of Geodetic Science
and Surveying, The Ohio State University., Columbus, Ohio, Amerika Serikat
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
28
LAMPIRAN
Listing Program dalam bahasa pemrograman Matlab
% GPS Network Adjustment
% Global Test and Data Snooping Post Adjustment
% ______________________________________________________________________________________________________
%
% Written By : __
% Geodetic Engineering Faculty, Gadjah Mada University
% Yogyakarta - Indonesia
% copyleft@2010
% ______________________________________________________________________________________________________
clc; clear all;
format compact; warning off;
% Input file & data extraction
[a,b] = xlsread('GPS_input_file.xls');
[c,d] = xlsread('GPS_input_fixpoint.xls');
% ekstraksi data baseline (titik awal dan akhir) dari input file
for i = 1:(length(b)-6)
for j = 1:2
fromto(i,j) = b(i+6,j);
end
end
% ekstraksi nilai komponen baseline dx, dy, dz
for i = 1:(length(a))
for j = 1:3
dxdydz(i,j) = a(i,j);
end
end
% ekstraksi nilai komponen baseline sx, sy, sz
for i = 1:(length(a))
for j = 1:3
sxsysz(i,j) = a(i,j+3);
end
end
% ekstraksi point
tempp = reshape(fromto,1,2*length(fromto));
points = unique(tempp');
% ekstraksi koordinat fix point(s)
for i = 1:(length(d)-4)
fixs(i,1) = d(i+4,2);
end
[I,J] = size(c);
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
29
for i = 1:I
for j = 1:3
cordfixs(i,j) = c(i,j+2);
end
end
cordfixs = cordfixs';
% titik-titik parameter
param = setdiff(points,fixs);
% temporary print out
fromto
dxdydz
sxsysz
points
fixs
cordfixs
% Desain Matrix perataan
% -Matrix A-
d = eye(3);
partr = param';
An1 = zeros(length(fromto)*3,length(partr)*3);
An2 = zeros(length(fromto)*3,length(partr)*3);
for i = 1:length(fromto)
for j = 1:length(partr)
kons1 = strmatch(fromto(i,2),partr(:));
kons2 = strmatch(fromto(i,1),partr(:));
if (kons1 ~= 0) & (kons1 ~= []),
brs1 = (3*i)-2;
klm1 = (3*kons1)-2;
An1(brs1:brs1+2,klm1:klm1+2) = d;
end
if (kons2 ~= 0) & (kons2 ~= []),
brs2 = (3*i)-2;
klm2 = (3*kons2)-2;
An2(brs2:brs2+2,klm2:klm2+2) = -d;
end
A = An1+An2;
end
end
% -Matrix L-
L = [];
for i = 1:length(fromto),
temp = (dxdydz(i,:)');
if strmatch(fixs,fromto(i,:)) == 1,
for j = 1:3,
Lsm(j,1) = temp(j)-(cordfixs(j));
end
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
30
elseif strmatch(fixs,fromto(i,:)) == 2,
for j = 1:3,
Lsm(j,1) = (cordfixs(j))-temp(j);
end
else
Lsm = temp;
end
L = [L; Lsm];
end
% -Matrix P-
hstdev = [];
for i = 1:length(fromto),
stv = sxsysz(i,:)';
hstdev = [hstdev; stv];
end
% >> Asumsi : tidak ada korelasi antar komponen
P = diag(1./(hstdev.^2));
% Matrix Penyelesaian Parameter (X)
X = -inv(A'*P*A)*A'*P*L;
matX = reshape(X,3,length(param))';
% Matrix Residu
V = A*X+L;
%- Global Test-
% Varian Apriori (dianggap = 1)
Apri = 1;
% Varian Aposteriori
[n,u] = size(A);
Apo = (V'*P*V)/(n-u);
% Hipotesis a
Hipo_a = Apo/Apri;
% Ambang Uji dari tabel Fisher, argumen r (derajat kebebasan)
Globtest = 1.238; % Taraf Uji hasil interpolasi
% Uji Hipotesis
if Hipo_a <= Globtest,
Uji_Global = 'Lolos';
else Uji_Global = 'Tidak Lolos';
end
% -Data Snooping-
%varian kovarian koordinat
xx = Apo*(inv((A'*P*A))) ;
%varian kovarian koreksi
%Svv
vv = Apri*(inv(P))-A*(inv(A'*P*A))*A';
% Ambang Uji Data Snooping
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
31
Snoop = sqrt(Globtest);
Dxx = diag(xx);
% Ex = Dxx(1:3:u);
% Ey = Dxx(2:3:u);
S = sqrt(Dxx);
% Menulis ke Output file : Output_GPS.txt
fprintf('\n\nMenulis File Output : "Output_GPS.txt" ... \n');
fid = fopen('Output_GPS.txt','wt');
fprintf(fid,'>> - KELUARAN PROGRAM HITUNGAN GPS ADJUSTMENT - <<\n');
fprintf(fid,' Written By : Dany Puguh Laksono \n');
fprintf(fid,' Geodetic Engineering Faculty, GMU \n');
fprintf(fid,'----------------------------------------------\n\n');
fprintf(fid,'\n\nMATRIKS DESAIN : \n');
fprintf(fid,'# Matriks A : \n');
for i=1:n
for j = 1:u
fprintf(fid,'%2.2s ',num2str(A(i,j)));
if j == u,
fprintf(fid,'\n');
end
end
end
fprintf(fid,'\n\n# Matriks L : \n');
for i=1:length(L)
fprintf(fid,'%3.10s \n',num2str(L(i)));
end
fprintf(fid,'\n\n# Matriks P : \n');
fprintf(fid,'1000 * \n');
for i=1:n
for j = 1:n
fprintf(fid,'%5.5s ',num2str(P(i,j)/1000));
if j == u,
fprintf(fid,'\n');
end
end
end
fprintf(fid,'\n\nHASIL HITUNGAN : \n');
fprintf(fid,'\n\n# Matriks X = -inv(A''*P*A)*(A''*P*L) : \n');
for i=1:length(X)
fprintf(fid,'%5.10s \n',num2str(X(i)));
end
fprintf(fid,'\n Koordinat tiap titik (X; Y; Z): \n');
for i = 1:length(param)
fprintf(fid,'%5.10s : %5.10s; %5.10s; %5.10s \n',char(param(i)),num2str(matX(i,1)),...
num2str(matX(i,2)),num2str(matX(i,3)));
end
fprintf(fid,'\n\n# Matriks V = A*X+L : \n');
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
32
for i=1:length(V)
fprintf(fid,'%5.10s \n',num2str(V(i)));
end
fprintf(fid,'\n\n# Varian Aposteriori : \n');
fprintf(fid,'%5.10s \n',num2str(Apo));
fprintf(fid,'\n\n# Hasil Uji Global : \n');
fprintf(fid,'%5.10s \n',Uji_Global);
fprintf(fid,'\n\n# Hasil Uji Data Snooping : \n');
for i= 1:n,
S(i,1) = V(i,1)/sqrt(vv(i,i));
if S(i,1) <= Snoop;
snooping = 'Lolos';
else S(i,1) > Snoop;
snooping = 'Tidak Lolos';
end
fprintf(fid, 'Baseline %s : %s;\n',num2str(i),num2str(snooping));
end
fclose(fid);
fprintf('\n\n .:Program Selesai:. \n');
%-----------------------------Akhir Program-------------------------------
Keluaran pada command Window Matlab
>> fromto =
'ATHL' 'BELF'
'ATHL' 'CAVN'
'ATHL' 'CKSH'
'ATHL' 'DNGL'
'ATHL' 'FOYL'
'ATHL' 'KLRE'
'ATHL' 'MRKT'
'ATHL' 'OMGH'
'ATHL' 'SLGO'
'ATHL' 'SWRD'
'BELF' 'CAVN'
'BELF' 'CKSH'
'BELF' 'DNGL'
'BELF' 'FOYL'
'BELF' 'KLRE'
'BELF' 'MRKT'
'BELF' 'OMGH'
'BELF' 'SLGO'
'BELF' 'SWRD'
'CAVN' 'CKSH'
'CAVN' 'DNGL'
'CAVN' 'FOYL'
'CAVN' 'KLRE'
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
33
'CAVN' 'MRKT'
'CAVN' 'OMGH'
'CAVN' 'SLGO'
'CAVN' 'SWRD'
'CKSH' 'DNGL'
'CKSH' 'FOYL'
'CKSH' 'KLRE'
'CKSH' 'MRKT'
'CKSH' 'OMGH'
'CKSH' 'SLGO'
'CKSH' 'SWRD'
'DNGL' 'FOYL'
'DNGL' 'KLRE'
'DNGL' 'MRKT'
'DNGL' 'OMGH'
'DNGL' 'SLGO'
'DNGL' 'SWRD'
'FOYL' 'KLRE'
'FOYL' 'MRKT'
'FOYL' 'OMGH'
'FOYL' 'SLGO'
'FOYL' 'SWRD'
'KLRE' 'MRKT'
'KLRE' 'OMGH'
'KLRE' 'SLGO'
'KLRE' 'SWRD'
'MRKT' 'OMGH'
'MRKT' 'SLGO'
'MRKT' 'SWRD'
'OMGH' 'SLGO'
'OMGH' 'SWRD'
'SLGO' 'SWRD'
dxdydz =
-86757.167 141012.93 74875.503
-45132.97 42214.374 37003.868
-47112.379 -5541.499 33721.728
-111137.424 3700.779 80174.207
-133931.88 55507.364 100967.031
-126594.269 100969.841 99829.628
-60093.453 100775.176 52959.068
-100024.793 56404.692 77504.037
-80113.589 -25412.917 55271.804
11399.74 111640.16 1766.295
41624.197 -98798.556 -37871.635
39644.787 -146554.429 -41153.775
-24380.257 -137312.151 5298.704
-47174.713 -85505.566 26091.528
-39837.038 -40043.156 24953.976
26663.714 -40237.754 -21916.435
-13267.626 -84608.237 2628.534
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
34
6643.577 -166425.847 -19603.699
98156.907 -29372.769 -73109.206
-1979.409 -47755.873 -3282.139
-66004.454 -38513.596 43170.34
-88798.909 13292.99 63963.164
-81461.234 58755.4 62825.611
-14960.483 58560.802 15955.2
-54891.823 14190.318 40500.169
-34980.619 -67627.291 18267.937
56532.71 69425.787 -35237.572
-64025.045 9242.277 46452.479
-86819.5 61048.863 67245.304
-79481.825 106511.273 66107.752
-12981.073 106316.675 19237.34
-52912.414 61946.191 43782.309
-33001.21 -19871.418 21550.076
58512.119 117181.66 -31955.431
-22794.455 51806.586 20792.827
-15456.78 97268.996 19655.273
51043.972 97074.398 -27215.138
11112.631 52703.914 -2670.17
31023.835 -29113.696 -24902.404
122537.179 107939.401 -78407.958
7337.675 45462.41 -1137.552
73838.427 45267.812 -48007.963
33907.084 897.33 -23462.993
53818.29 -80920.282 -45695.229
145331.62 56132.797 -99200.733
66500.752 -194.598 -46870.41
26569.411 -44565.082 -22325.443
46480.615 -126382.692 -44557.676
137993.968 10670.383 -98063.244
-39931.341 -44370.484 24544.968
-20020.137 -126188.093 2312.734
71493.192 10864.985 -51192.772
19911.203 -81817.61 -22232.233
111424.533 55235.469 -75737.74
91513.33 137053.079 -53505.507
sxsysz =
0.0074 0.005 0.0129
0.004 0.0027 0.0071
0.0037 0.0025 0.0064
0.007 0.0047 0.0122
0.0077 0.0052 0.0136
0.0157 0.0105 0.0277
0.0055 0.0037 0.0096
0.0067 0.0045 0.0117
0.0051 0.0035 0.009
0.0042 0.0028 0.0074
0.0048 0.0032 0.0085
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
35
0.0063 0.0043 0.0111
0.0061 0.0041 0.0107
0.0046 0.0031 0.0081
0.0033 0.0022 0.0059
0.0034 0.0023 0.0059
0.0041 0.0028 0.0072
0.0064 0.0044 0.0114
0.006 0.004 0.0106
0.0036 0.0024 0.0063
0.005 0.0034 0.0089
0.0049 0.0033 0.0087
0.0054 0.0036 0.0095
0.003 0.002 0.0053
0.0037 0.0025 0.0065
0.0043 0.0029 0.0076
0.0038 0.0025 0.0067
0.0043 0.0029 0.0075
0.0059 0.004 0.0106
0.0067 0.0045 0.0118
0.0049 0.0033 0.0086
0.0048 0.0032 0.0084
0.0024 0.0017 0.0043
0.0055 0.0037 0.0097
0.0041 0.0027 0.0072
0.0054 0.0036 0.0096
0.0056 0.0038 0.0099
0.0037 0.0025 0.0065
0.0034 0.0023 0.0059
0.0077 0.0052 0.0135
0.0031 0.0021 0.0056
0.0046 0.0031 0.0082
0.0026 0.0017 0.0046
0.0054 0.0037 0.0097
0.0066 0.0044 0.0115
0.0043 0.0029 0.0076
0.0033 0.0022 0.0059
0.0065 0.0044 0.0116
0.0064 0.0043 0.0113
0.0036 0.0024 0.0064
0.0056 0.0038 0.0099
0.0043 0.0029 0.0076
0.0046 0.0031 0.0081
0.0063 0.0042 0.011
0.0065 0.0043 0.0114
points =
'ATHL'
'BELF'
'CAVN'
'CKSH'
'DNGL'
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
36
'FOYL'
'KLRE'
'MRKT'
'OMGH'
'SLGO'
'SWRD'
fixs =
'ATHL'
cordfixs =
3771930.035
-523913.009
5099178.585
Menulis File Output : "Output_GPS.txt" ...
.:Program Selesai:.
Print Screen Output File (Output_GPS.txt)
Hasil hitungan pada Output File (Output_GPS.txt) {keluaran disini dalam 3 kolom}
HASIL HITUNGAN :
# Matriks X =
-inv(A'*P*A)*(A'*P*L) :
3858687.20
-664925.93
5024303.07
3817063.00
-566127.38
5062174.71
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
37
3819042.41
-518371.51
5065456.85
3883067.46
-527613.78
5019004.37
3905861.91
-579420.37
4998211.55
3898524.24
-624882.78
4999349.09
3832023.48
-624688.18
5046219.51
3871954.82
-580317.70
5021674.54
3852043.62
-498500.09
5043906.77
3760530.29
-635553.17
5097412.29
Koordinat tiap titik (X;
Y; Z):
BELF : 3858687.20;
-664925.93; 5024303.07
CAVN : 3817063.00;
-566127.38; 5062174.71
CKSH : 3819042.41;
-518371.51; 5065456.85
DNGL : 3883067.46;
-527613.78; 5019004.37
FOYL : 3905861.91;
-579420.37; 4998211.55
KLRE : 3898524.24;
-624882.78; 4999349.09
MRKT : 3832023.48;
-624688.18; 5046219.51
OMGH : 3871954.82;
-580317.70; 5021674.54
SLGO : 3852043.62;
-498500.09; 5043906.77
SWRD : 3760530.29;
-635553.17; 5097412.29
# Matriks V = A*X+L :
0.00098903
-0.0006807
-0.0031771
0.00092719
-0.0006935
-0.0017548
0.0011997
-0.0005262
-0.0021012
0.0019294
0.00068627
-0.004177
0.00031383
-0.0004324
-0.0036216
-0.061804
0.065474
0.14163
0.000555
-0.0007672
-0.0028115
0.0018343
-0.0012856
-0.003165
0.0014349
-0.0002132
-0.0021154
-0.0012691
-0.002081
0.0026286
-6.1839e-0
-1.2794e-0
0.0014223
-0.0007893
0.00015456
0.0010759
0.00094032
0.001367
-0.0009999
-0.0006752
0.00024834
-0.0004445
0.0012065
-0.0008455
-0.0041903
-0.0004340
-8.6475e-0
0.0003656
0.00084524
0.00039519
1.2111e-00
-0.0005541
0.00046754
0.0010617
-0.0022582
-0.0004002
0.0078056
0.00027248
0.00016735
0.00065363
0.0010022
0.00037984
-0.0014222
0.00038663
0.00026114
-0.0008668
0.0022684
-0.0008327
-0.0056125
-0.0003721
-7.3681e-0
-0.0010567
0.00090708
-0.0005920
-0.0014101
0.00050769
0.00048033
0.0006394
-0.0021963
-0.0003874
0.0053834
0.00072968
0.00021249
-0.0020758
0.00011415
9.3784e-00
-0.0005204
0.0019959
-0.0010001
-0.0042661
0.00035533
-0.0002410
-0.0007102
0.00063459
-0.0007593
-0.0010638
0.00023521
0.00031298
-1.4227e-0
-0.0024688
-0.0005548
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
38
0.0067298
-0.0006155
-0.0001187
0.0035554
0.0012662
-0.0012126
-0.0021903
-0.0003743
-0.0004535
0.0023655
-9.5087e-0
-0.0009718
0.001012
-0.0004944
-0.0008995
0.0010616
0.011802
0.017233
-0.039194
0.0018817
-0.0010939
-0.0037457
0.00024117
-0.0003348
0.00081015
-0.0014796
0.0011468
0.0014567
0.00012105
-0.0007808
-0.0004937
-0.0015829
-0.0006486
0.0092502
-0.0016405
0.00075907
0.0055558
-0.0013613
0.00024073
0.0032024
-0.0017607
0.00031308
0.0042519
0.019535
-0.0035547
-0.050004
0.00027927
-0.0005183
-0.0013535
-0.0001201
0.00055401
-0.0013039
-0.0028241
-0.0003138
0.0064401
-0.0013994
7.2352e-00
0.0010495
-0.0031034
0.00020454
0.0077935
-0.001704
0.00013219
0.006744
# Varian Aposteriori :
1.0869
# Hasil Uji Global :
Lolos
# Hasil Uji Data Snooping :
Baseline 1 : Lolos;
Baseline 2 : Lolos;
Baseline 3 : Lolos;
Baseline 4 : Lolos;
Baseline 5 : Lolos;
Baseline 6 : Lolos;
Baseline 7 : Lolos;
Baseline 8 : Lolos;
Baseline 9 : Lolos;
Baseline 10 : Lolos;
Baseline 11 : Lolos;
Baseline 12 : Lolos;
Baseline 13 : Lolos;
Baseline 14 : Lolos;
Baseline 15 : Lolos;
Baseline 16 : Lolos;
Baseline 17 : Tidak Lolos;
Baseline 18 : Tidak Lolos;
Baseline 19 : Lolos;
Baseline 20 : Lolos;
Baseline 21 : Lolos;
Baseline 22 : Lolos;
Baseline 23 : Lolos;
Baseline 24 : Lolos;
Baseline 25 : Lolos;
Baseline 26 : Lolos;
Baseline 27 : Lolos;
Baseline 28 : Lolos;
Baseline 29 : Lolos;
Baseline 30 : Lolos;
Baseline 31 : Lolos;
Baseline 32 : Lolos;
Baseline 33 : Lolos;
Baseline 34 : Lolos;
Baseline 35 : Lolos;
Baseline 36 : Lolos;
Baseline 37 : Lolos;
Baseline 38 : Lolos;
Baseline 39 : Lolos;
Baseline 40 : Lolos;
Baseline 41 : Lolos;
Baseline 42 : Lolos;
Baseline 43 : Lolos;
Baseline 44 : Lolos;
Baseline 45 : Lolos;
Baseline 46 : Lolos;
Baseline 47 : Lolos;
Baseline 48 : Lolos;
Baseline 49 : Lolos;
Baseline 50 : Lolos;
Baseline 51 : Lolos;
Baseline 52 : Lolos;
Baseline 53 : Lolos;
Baseline 54 : Lolos;
Baseline 55 : Lolos;
Baseline 56 : Lolos;
Baseline 57 : Lolos;
Baseline 58 : Lolos;
Baseline 59 : Lolos;
Baseline 60 : Lolos;
Baseline 61 : Lolos;
Baseline 62 : Lolos;
Baseline 63 : Lolos;
Baseline 64 : Lolos;
Baseline 65 : Lolos;
Baseline 66 : Lolos;
Baseline 67 : Lolos;
Baseline 68 : Lolos;
Baseline 69 : Lolos;
Baseline 70 : Lolos;
Baseline 71 : Lolos;
Baseline 72 : Lolos;
Baseline 73 : Lolos;
Baseline 74 : Lolos;
Baseline 75 : Lolos;
Baseline 76 : Lolos;
Baseline 77 : Lolos;
Baseline 78 : Lolos;
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
39
Baseline 79 : Lolos;
Baseline 80 : Lolos;
Baseline 81 : Lolos;
Baseline 82 : Lolos;
Baseline 83 : Lolos;
Baseline 84 : Lolos;
Baseline 85 : Lolos;
Baseline 86 : Lolos;
Baseline 87 : Lolos;
Baseline 88 : Lolos;
Baseline 89 : Lolos;
Baseline 90 : Lolos;
Baseline 91 : Lolos;
Baseline 92 : Lolos;
Baseline 93 : Lolos;
Baseline 94 : Lolos;
Baseline 95 : Lolos;
Baseline 96 : Lolos;
Baseline 97 : Lolos;
Baseline 98 : Lolos;
Baseline 99 : Lolos;
Baseline 100 : Lolos;
Baseline 101 : Lolos;
Baseline 102 : Lolos;
Baseline 103 : Lolos;
Baseline 104 : Lolos;
Baseline 105 : Lolos;
Baseline 106 : Lolos;
Baseline 107 : Lolos;
Baseline 108 : Lolos;
Baseline 109 : Lolos;
Baseline 110 : Lolos;
Baseline 111 : Lolos;
Baseline 112 : Lolos;
Baseline 113 : Lolos;
Baseline 114 : Lolos;
Baseline 115 : Lolos;
Baseline 116 : Lolos;
Baseline 117 : Lolos;
Baseline 118 : Tidak Lolos;
Baseline 119 : Tidak Lolos;
Baseline 120 : Lolos;
Baseline 121 : Lolos;
Baseline 122 : Lolos;
Baseline 123 : Lolos;
Baseline 124 : Lolos;
Baseline 125 : Lolos;
Baseline 126 : Lolos;
Baseline 127 : Lolos;
Baseline 128 : Lolos;
Baseline 129 : Lolos;
Baseline 130 : Lolos;
Baseline 131 : Lolos;
Baseline 132 : Lolos;
Baseline 133 : Lolos;
Baseline 134 : Lolos;
Baseline 135 : Lolos;
Baseline 136 : Lolos;
Baseline 137 : Lolos;
Baseline 138 : Lolos;
Baseline 139 : Lolos;
Baseline 140 : Lolos;
Baseline 141 : Lolos;
Baseline 142 : Lolos;
Baseline 143 : Lolos;
Baseline 144 : Lolos;
Baseline 145 : Tidak Lolos;
Baseline 146 : Lolos;
Baseline 147 : Lolos;
Baseline 148 : Lolos;
Baseline 149 : Lolos;
Baseline 150 : Lolos;
Baseline 151 : Lolos;
Baseline 152 : Lolos;
Baseline 153 : Lolos;
Baseline 154 : Lolos;
Baseline 155 : Lolos;
Baseline 156 : Lolos;
Baseline 157 : Lolos;
Baseline 158 : Lolos;
Baseline 159 : Lolos;
Baseline 160 : Lolos;
Baseline 161 : Lolos;
Baseline 162 : Lolos;
Baseline 163 : Lolos;
Baseline 164 : Lolos;
Baseline 165 : Lolos;
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
40
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
41
Tugas : Mata Kuliah Jaring Kontrol Geodesi
Pembuatan Program Post Processing Jaring GPS Menggunakan Software Matlab
Page
42