Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM BIOKIMIA UJI BENEDICT DAN PERAGIAN SISTEM BASIC MECHANISMS OF DISEASE

Oleh : Syarifah Zahrotulhaj ( 2012730157 )

Dosen Pembimbing : dr. Kartono Ichwani, SpBK

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA 2012

UJI BENEDICT DAN PERAGIAN

TUJUAN : Agar mahasiswa : 1. Mengetahui bahwa glukosa dapat mereduksi pereaksi benedict. 2. Mengetahui bahwa laktosa dapat mereduksi pereaksi benedict. 3. Mengetahui bahwa glukosa dapat difermentasikan oleh sel-sel ragi. 4. Mengetahui bahwa laktosa tidak dapat di fermentasikan oleh sel-sel ragi. 5. Dapat membedakan glukosa dari laktosa yang terdapat pada urine wanita hamil apabila tes benedict urine positif.

ALAT DAN BAHAN : 1. Tabung Reaksi 2. Tabung Peragian 3. Mortir dan Stamper 4. Tabung Peragian 5. Larutan Glukosa 2 % 6. Larutan Laktosa 2 %

PROSEDUR KERJA : I. PERAGIAN 1. Haluskan dalam sebuah mortar 2 gram ragi roti dengan 20ml larutan glukosa 2 %, dalam mortar yang lain haluskan dengan cara yang sama dengan 20 ml larutan laktosa 2 %.
2

2. Pindahkan campuran tersebut ke tabung peragian sampai bagian tutup peragian terisi penuh.

II.

TEST BENEDICT ( SEMI KWANTITATIF ) Campurlah 2,5 ml peraksi Benedict kwalitatif dengan 4 tetes glukosa 2 % pada tabung 1, dan pada tabung ke 2 tambahkan 4 tetes laktosa 2 %. Panaskan selama 5 menit pada penangas air mendidih ( water bath ). Biarkan dingin perlahan-lahan.

Penafsiran :

WARNA Biru / Hijau keruh Hijau / Kuning Hijau Kuning / Kuning kehijauan Jingga Merah

PENILAIAN 0 + ++ +++ ++++

KADAR Kurang dari 0,5 % 0,5 1,0 % 1,0 2,0 % Lebih dari 2 %

LANDASAN TEORI 1. Peragian Untuk menetukan gula ( Glukosa C6H12 O 6 dan laktosa) dapat difermentasikan maka dilakukan percobaan peragian. Untuk membedakan glukosa dan lactosa dilakukan peragian, glukosa bisa diragikan (dapat di fermentasikan), menghasilkan gas CO2 dan Laktosa dari hasil fermentasi tidak muncul gas CO2.

Reaksi kimia pada peragian yang berbunyi: Glukosa

NAD+

NAD+ + H+

2 Piruvat
Piruvat dekarboksilasi

Asetil Dehida
Alkohol Dehidrogenase

Alkohol

Pada Glukosa: C6H1206 2CO2 + 2C2H5OH

Reaksi peragian laktosa menghasilkan alcohol dan tidak menimbulkan gas CO2 Reaksi kimia pada larutan benedict yang membuktikan suatu zat merupakan positif benedict adalah:
glukosa/laktosa

CuO
merah

Cu2O
biru

Warna biru menandakan bahwa zat adalah positif benedict.

2. Uji Benedict Cu2+ + O=C-H Cu2+ + O=C-OH

(Biru)

C6H12O6 (glukosa)

(Merah) C6H12O6 (glukosa) Cu2+ + O=C-OH (Merah) C12H22O11(laktosa)

Cu2+ + O=C-H (Biru) C12H22O11(laktosa)

HASIL PENGAMATAN Peragian : Tabung 1 : Ragi + Glukosa terdapat banyak gas CO2 Tabung 2 : Ragi + Laktosa tidak terdapat gas CO2

Uji Benedict : REAKSI Benedict + Glukosa Benedict + Laktosa WARNA Hijau Merah Bata PENILAIAN + ++++

KESIMPULAN : Untuk membedakan glukosa dan laktosa dapat dilakukan dengan uji peragian. Pada proses peragian dengan glukosa terjadi fermentasi ditandai dengan munculnya gas CO2, sedangkan proses peragian pada laktosa tidak timbul gas CO2 karena tidak terjadi fermentasi, ini disebabkan karena sel-sel ragi tidak mempunyai enzim laktase untuk mengkatalis laktosa. Selain itu, dapat pula dilakukan dengan uji benedict. Dimana kadar glukosa dan laktosa ditentukan melalui warna.
5

Anda mungkin juga menyukai