Anda di halaman 1dari 12

Nama : Mismayal khaerat Syahidin

Kelas : W3

NIS

: 150 2010 126

1.

Jelaskan fungsi fungsi dari membran sel ?

Jawab : fungsi fungsi dari membran sel adalah :

Memisahkan sel dari lingkaran luar

Mengontrol lalu lintas molekul yang melalui membran

Fungsi partisi organel ( eukariotik )

Memberi substratnya.

reaksi

permukaan

dan

mengorganisasi

enzim

serta

2.

Sebutkan perbedaan model model membran sel, dan gambarkan bentuknya

serta beri keterangan tiap komponen penyusunya dengan lengkap !

Jawab : model : mosaik fluida

Fatty Acid PHOSPHATE Fatty acid : Hydrophobic

Phosphate group: Hydrophilic

Tersusun : bilayer

3.

Molekul fosfolipid membentuk dua lapisan stabil dalam larutan aqueous, hal ini

menyebabkan tiap molekul yang melewatinya dapat mengalami 2 interaksi, sebutkan dan jelaskan kedua interaksi tersebut !

Jawab :

molekul fosfolipid membentuk dua lapisan stabil dalam

larutan aqueous menghasilkan yaitu :

Interaksi hidrofilik ( bagian kepala polar )

Banyaknya molekul yang masuk dan keluar membran menyebabkan terciptanya lalu lintas membran. Lalu lintas membran digolongkan menjadi dua cara, yaitu dengan transpor pasif untuk molekul-molekul yang mampu melalui membran tanpa mekanisme khusus dan transpor aktif untuk molekul yang membutuhkan mekanisme khusus.

Interaksi hidrofobik ( bagian molekul asam lemak pada lapisan

dalam )

Interaksi hidrofobik adalah prinsip fisika dasar: Saat dua partikel hidrofobik (= menolak air) mengalami kontak dengan lingkungan yang aqueous, mereka akan berikatan satu sama lain dengan bantuan molekul air di sekitarnya yang menyatukan mereka bersama.

4.

Berdasarkan letak protein pada membran sel, protein penyusun membran terdiri

atas 3 jenis, sebutkan dan jelaskan !

Jawab : penyusun protein ialah :

Protein intergral ( protein transmembran )

Protein ini terintegrasi pada lapisan lipid dan menembus dua lapisan lipid / transmembran, amfipatik.

Protein integral terdiri atas tiga bagian :

Domain sitosolik dan eksoplasmik

Domain yang mirip dengan protein larut air lainnya

Domain

setebal

nm

yang

tembus

pada

lapis

ganda

lemak.Sebagian besar membentuk channel sebagai lapis ganda lemak.

Protein yang melekat pada lipid membran

Ialah yang berlokasi dilluar membran lipid, pada ekstraselular atau sitoplasmik.

Protein perifer

Adalah berkaitan dengan permukaan membran dengan ikatan nonkovalen.

Biasanya tidak terikat secara langsung dengan bagian hidrofobik

lapis ganda lemak

Tetapi terikat dengan protein integral atau dengan bagian

hidrofilik membran.

Terikat dengan protein integral melalui ikatan ionik atau

hidrogen.

Pada umumnya protein ini membentuk enzim.

5.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan glikolipid dan glikoprotein ?

Jawab : glikolipid adalah yang berikatan dengan lemak (glikolipid) merupakan struktur

penting dari membran sel. Glikoprotein adalahdalah suatu protein yang mengandung rantai oligosakarida yang
mengikat glikan dengan ikatan kovalen pada rantai polipeptida bagian samping. Struktur ini memainkan beberapa peran penting di antaranya dalam proses proteksi imunologis, pembekuan darah, pengenalan sel-sel, serta interaksi dengan bahan kimia lain.

6.

Jelaskan pengertian dari :

a.

Difusi sederhana

b.

Difusi terfasilitasi

c.

Osmosis

d.

Transpor aktif

Jawab :

a. Difusi sederhana

Membran permeabel terhadap senyawa yang dapat dengan mudah melewati lapis ganda lemak atau dapat melewati pori aquous yang menembus membrane dan mencegah senyawa berkontak dengan lapis ganda lemak.pada difusi ini faktor yang menentukan dalah polaritas senyawa yang dapat dilihat dari koefisien partisi senyawa yang merupakan rasio antara kelarutan senyawa dalam pelarut nonpolar dengan kelarutannya didalam air.

b. Difusi terfasilitasi

senyawa selalu berdifusi melewati membran dari satu bagian yang konsentrasinya lebih tinggi kebagian lain yang lebih rendah. Tetapi difusi tidak selalu terjadi melalui lapis ganda lemak atau kanal terbuka.sejumlah senyawa harus berikatan secara selektif dengan protein membrane terlebih dahulu, yaitu trasporter fasilitatif yang membantu proses difusi. Pengikatan solute pada transporter fasilitatif disalah satu sisi membrane akan menyebabkan perubahan konformasi protein dan melepaskan kembali solute di sisi lain membrane.

c. Osmosis

adalah difusi pasif air. Molekul air bergerak lebih cepat melewati membrane daripada ion terlarut atau solute berukuran kecil. Air mudah berpindah melewati membrane semipermeabel dari bagian yang konsentrasi solutnya rendah kebagian yang konsentrasinya

tinggi.jika dua kompartemen yang memiliki konsentrasi solute yang berbeda dipisahkan oleh membrane semipermeabel, kompartemen dengan konsentrasi solute lebih tinggi disebut hipertonik ( atau hiperosmotik ) terhadap kompartemen dengan konsentrasi solute lebih rendah yang biasa disebut hipotonik ( hipoosmotik ).

d.

Transpor aktif

Konsentrasi K+ di dalam sel adalah sekitar 100 mM, sedangkan di luar sel hanya 5 mM. Konsekuensinya, gradien konsentrasi yang tinggi akan mendukunng difusi K+ keluar sel.

Ion natrium juga terdistribusi tidak seimbang. Konsentrasi ion Na+ diluar sel adalah sekitar 150 mM dan 10 20 mM di dalam sel. Perbedaan konsentrasi ion Ca+ bahkan lebih besar, yaitu konsentrasi di dalam sel 10-7 M yang 1000 10000 kali lebih kecil dibandingkan diluar sel.kemampuan sel mennghasilkan beberapa gradien konsentrasi tinggi melewati membrannya tidak terjadi secara difusi sederhana atau fertasilitas.

7.

Jelaskan perbedaan dari :

a.

Fagositosis

b.

Pinositosis

c.

Endositosis yang dimediasi reseptor

Jawab : a. Fagositosis adalah proses seluler dari fagosit dan protista yang menggulung partikel padat dengan membran sel dan membentuk fagosom internal. Fagositosis adalah bentuk spesifik dari endositosis yang melibatkan internalisasi vesikular terhadap partikel padat, seperti bakteri, dan bentuk lain yang cukup berbeda dengan fagositosis, yaitu pinositosis, yaitu internalisasi vesikular terhadap berbagai cairan.

Fagositosis bertanggung jawab terhadap akuisisi nutrisi pada beberapa sel, dan di dalam sistem imunitas, fagositosis adalah mekanisme utama untuk menghilangkan patogen dan serpihan sel. Bakteri, sel mati jaringan, dan partikel mineral kecil adalah contoh objek yang akan difagositasi.

b.

Pinositosis ("peminuman seluler") merupakan salah satu jenis

endositosis di mana sel "meneguk" tetesan fluida ekstraseluler dalam vesikula kecil.[1] Karena salah satu atau seluruh zat terlarut yang larut dalam tetesan tersebut dimasukkan ke dalam sel, pinositosis tidak bersifat spesifik dalam substansi yang ditranspornya.[1] Sebaliknya, endositosis yang diperantarai reseptor bersifat sangat spesifik karena adanya reseptor berupa ligan yang hanya terikat pada molekul tertentu.[1] Pinositosis sebagai salah satu jenis endositosis dibutuhkan untuk berbagai macam fungsi yang penting bagi sel, karena endositosis dapat meregulasi berbagai macam proses seperti pengambilan nutrisi, adhesi dan migrasi sel, reseptor sinyal, masuknya patogen,

neurotransmisi, presentasi antigen, polaritas sel, mitosis, pertumbuhan dan diferensiasi, dan masuknya obat.

8. Jelaskan tentang :

a.

Pengertian rekayasa genetika

b.

Tujuan dari rekayasa genetika

Jawab : a.

Rekayasa genetika adalah suatu proses penciptaan molekul

DNA baru, biasanya dengan rekombinasi DNA dari organisme berbeda melalui cara buatan denagn bantuan enzim restriksi dan produksi banyak salinan DNA rekombinan melalui suatu proses cloning.

b.

tujuan dari rekayasa genetika

Rekayasa genetika pada tanaman mempunyai target dan tujuan antara lain peningkatan produksi, peningkatan mutu produk supaya tahan lama dalam penyimpanan pascapanen, peningkatan kandunagn gizi, tahan terhadap serangan hama dan penyakit tertentu (serangga, bakteri, jamur, atau virus), tahan terhadap herbisida, sterilitas dan fertilitas serangga jantan (untuk produksi benih hibrida), toleransi terhadap pendinginan, penundaan kematangan buah, kualitas aroma dan nutrisi, perubahan pigmentasi.

Rekayasa Genetika pada mikroba bertujuan untuk meningkatkan efektivitas kerja mikroba tersebut (misalnya mikroba untuk fermentasi, pengikat nitrogen udara, meningkatkan kesuburan tanah,

mempercepat proses kompos dan pembuatan makanan ternak, mikroba prebiotik untuk makanan olahan), dan untuk menghasilkan bahan obat-obatan dan kosmetika.

9.

Jelaskan :

a. pengertian dari cloning

b. tahapan dalam mengkloning

jawab : a. Cloning adalah suatu proses dimana suatu fragmen DNA disisipkan kedalam plasmid atau bacteriophage dan kemudian

direplikasi yang menghasilkan salinan DNA

dalam jumlah banyak.

b.

Tahapan dalam mengkloning yaitu : ditransfer

Dalam tahapan kloning sel, setelah inti sel dari sel dewasa ke

dalam sel telur yang telah dihilangkan intinya, diperlukan waktu

untuk sel tersebut didiamkan yang disebut waktu "pemrograman kembali".

Pada saat itu, genom atau keseluruhan DNA dalam inti sel yang menjadi cetak biru kehidupan mengalami adaptasi dari yang sebagian digunakan dan sebagian lagi dimatikan pada sel dewasa menjadi seakan "diformat" kembali.Setelah itu, sel telur diaktifkan oleh kondisi tertentu untuk menjadi embrio. Lalu dikultur dalam media khusus sehingga embrio berkembang sampai tahap blastosis yang

mengandung

sel

tunas

embrio.

Tiga hal penting di atas telah berhasil diperoleh dari eksperimen awal ini,

yaitu untuk waktu pemrograman kembali diperlukan dua jam. Kemudian, kondisi pengaktifan sel telur lebih baik menggunakan senyawa kimia alami, yaitu calcimycin dan DMAP, pada konsentrasi dan lama waktu tertentu daripada dengan cara fisik, seperti medan listrik atau mekanik yang sebelumnya digunakan.Terakhir, komposisi media untuk kultur lebih optimal dengan penambahan protein human serum albumin dan gula jenis fruktosa juga pada konsentrasi tertentu.

10. jelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dengan :

a. DNA donor

b. Enzim retriksi

c. sel inang

d. Vector

e. DNA ligase / ligan

jawab : a. DNA donor

merupakan bagian kecil dari garam suatu organisme dan berada dalam satu atau 2 salinan setiap sel. Untuk memperoleh DNA, maka sel yang mengandung materi genetic yang diinginkan diperbanyak terlebih dahulu. Setelah jumlah sel mencukupi sel untuk mengeluarkan materi genetic yang terdapat dalam kromosom atau plasmid.

b. Enzim retriksi

enzim bakteri yang mengenali urutan nukleotida spesifik dalam DNA untai ganda dan memotong DNA pada lokasi tersebut ( ER ).pada umumnya enzim retriksi mempunyai urutan pengenalan dan palindrome.

c.

Sel inang

Sejumlah galur bakteri dan ragi telah dikembangkan terutama untuk ekspresi DNA rekmbinan. Sel inang ini mempunyai sejumlah vector yang harus digunakan untuk mengkloning gen dengan sukses hal ini

disebabkan karena tidak semua vector cloning mempunyai origin of Replication yanng sama.

d.

Vector

Suatu molekul DNA dimana molekul DNA asing dapat disisipkan dan diintroduksi kedalam sel baik dengan transformasi atau transduksi kedalam sel inang sehingga molekul DA rekombinan dapat direplikasi.

e.

DNA ligase / ligan

Molekul DNA donor dan vector dihubungkan dengan bantuan enzim yang dikenal sebagai DNA ligase atau ligase polmerleotida.

DNA ligase ialah enzim mengkatalisis pembentuk ikatan fosfothester antara gugus hidroksi ( OH ) 31 dari DNA donor dan gugus fosfat 51 DNA vector. DNA ligase yang umum digunakan dalam ekspresi cloning diperoleh dari E. Coli atau ragi bacteriophage

Anda mungkin juga menyukai