J & J Otomotif Penjualan studi kasus

Kamis, April 22, 2010

1. Jelaskan bagaimana Anda berpikir stereotipe dealer mobil bekas dikembangkan. Saya pikir itu dikembangkan melalui salesman yang berbohong atau tidak menceritakan kondisi riil mobil yang mereka jual. mereka akan memberitahu ada klien bahwa mobil dalam kondisi sempurna dan mereka memastikan bahwa klien meyakinkan, tetapi kenyataannya adalah bahwa produk tersebut memiliki masalah, tetapi mereka tidak akan tahu. maka mereka akan jaminan palsu dan akhirnya menipu klien. 2. Apa, jika ada bisa Joe lakukan untuk melawan stereotip ini? saya akan sangat menyarankan bahwa Joe berkonsentrasi pada membangun merek sebagai kualitas perusahaan mobil bekas dan memasarkan dirinya sebagai seorang pria yang memiliki banyak gairah dan benar-benar membutuhkan perawatan yang baik dari segala sesuatu yang menjual, kemudian memberitahu spesifikasi pelanggan bahwa salesman lain tidak akan tahu . saya berpikir bahwa akan menjadi tepi yang sulit untuk mencocokkan. 3. Dalam hal apa stereotip ini akan bermanfaat bagi Joe? Untuk pelanggan potensial? itu akan menguntungkan baginya karena ia memiliki bakat dan gairah untuk mobil-mobil yang salesman lain tidak memiliki, sehingga klien atau pelanggan akan merasa mudah untuk membedakan dia dari salesman lain, yang akan keunggulan yang besar, karena didasarkan pada kepercayaan, kualitas, dan integritas. sehingga bahkan jika Joe menaikkan harga sedikit, orang akan tetap membeli dari dia. 4. AutoNation adalah # 93 pada Fortune 2.003 500. ini telah menciptakan bisnis besar dengan memanfaatkan masyarakat. (Pak, bukan pertanyaan lengkap hanya akan memberikan pikiran) saya pikir J dan J memiliki potensi besar karena kontrol kualitas dan memiliki potensi besar untuk menjadi sebuah perusahaan besar di masa depan. di opinmion saya, semua joe harus lakukan adalah membuat manajemen dan sistem pengendalian mutu untuk mobil bekas.