Anda di halaman 1dari 19

GURU YANG EFEKTIF

Oleh: Joko Suharto

Potret diri bangsa di masa depan tercermin dari Potret diri para guru masa kini

MENDIDIK
Mendidik - Suatu proses mendewasakan sang Anak. - Mengajak Anak menuju kedewasaan Susila (Bertanggung jawab dan matang pribadinya). Mendidik - Membantu perkembangan Anak (Membimbing, menunjukkan, mengantar, menolong). - Bukan bentuk : - memerintah - melarang - memarahi Mendidik - Dengan membangun suasana : - kooperatif - gembira - tentram - kemudahan / kelengkapan alat.

SANG ANAK
Anak - Bukan milik kita

- Ia milik Sang Pencipta


- Ia milik dirinya sendiri - Ia milik masa depan - Dan Ia memiliki : - ego / pribadi - hak azasi - kemauan - harga diri - cita-cita.

KONDISI KELUARGA -Miskin -Kurang perhatian -Kurang kasih sayang -Kurang tanggung jawab

KEIMANAN & KETAQWAAN Tipis / Dangkal KESEHATAN KECERDASAN BAKAT KEPRIBADIAN Rapuh / Tak matang

KONDISI SEKOLAH -Hub. Guru-siswa rapuh -KBM kering & mandul -Persaingan tidak sehat -Etos kerja/belajar rendah

KESUSILAAN Rendah

KONDISI MASYARAKAT -Disiplin rendah -Banyak perilaku menyimpang -Faktor Film, TV, Video

KESOSIALAN Rendah / Panas / Sangar

PENGEMBANGAN SIKAP PROFESIONALISME GURU Melalui : Pendalaman ilmu-ilmu Pendidikan (Pedagogik)

Filsafat Pendidikan
Psikologi

Metodik Didaktik
Pengembangan Kepribadian.

3 KUNCI POKOK MENJADI GURU YANG EFEKTIF


1. Mampu Membangun Ikatan Emosional 2. Mampu Membangun Kepercayaan 3. Mampu Membangun Semangat.

MEMBANGUN IKATAN EMOSIONAL


1. Mengenal Siswanya

2. Sikap Bersahabat
3. Sering Tegur-Sapa 4. Memberi Perhatian 5. Suka Memberi Hadiah 6. Sering Berkeliling Dalam Kelas 7. Kunjungan Rumah.

5 CARA MEMBERI PERHATIAN TULUS


1. Menyediakan Waktu Berkualitas 2. Kata-Kata Membangun

3. Sentuhan Fisik
4. Melayani 5. Memberi Hadiah.

MEMBANGUN KEPERCAYAAN
1. Tampil selalu dengan penuh rasa percaya diri 2. Berwawasan luas, rajin belajar / membaca

3. Taat beragama, bersikap jujur dan terbuka


4. Menguasai secara baik ilmu yang diajarkan 5. Tidak sombong, dan mau menerima kritik dan saran 6. Terampil dalam mendemonstrasikan keahlian 7. Menyampaikan pelajaran dengan sepenuh hati 8. Pandai berkomunikasi, berbicara jelas dalam mengajar 9. Menghindari cara-cara mengajar yang salah atau menunjukkan sikap-sikap yang dapat mengurangi rasa percaya diri para siswa 10. Disiplin dan konsisten dalam menerapkan tata tertib 11. Obyektif dalam menilai.

MEMBANGUN SEMANGAT
1. Guru Tampil Semangat, Disiplin dan Antusias 2. Menggunakan Metode yang Tepat 3. Situasi Kondusif, Nyaman, Menyenangkan 4. Penuh dengan Apresiasi atau Pujian

5. Pemberian Penghargaan dan Sanksi


6. Suasana Kompetitif 7. Tidak Memuji-Muji Orang Lain Di Depan Siswa 8. Kata-Kata Bersifat Membangun, Tidak Meremehkan 9. Metode Bervariasi.

TEKNIK MOTIVASI
1. MENJELASKAN

2. PUJIAN ATAS PRESTASI


3. MEMBERI KEPERCAYAAN 4. MENUMBUHKAN DORONGAN INTERNAL 5. MENGEMBANGKAN NALURI UNTUK BERSAING & MENANG 6. MEMBANGUN KERJA SAMA.

GURU YANG DIHARAPKAN


1. Mampu mengadakan kontak secara baik dengan para siswa 2. Simpatik, menarik perhatian siswa 3. Antusias, kreatif, menerima kritik, sabar 4. Menghargai dirinya sendiri, stabil emosi, dapat mengontrol diri, dewasa 5. Berbicara jelas, tidak monopoli dalam bicara 6. Mau memperhatikan siswa dan bersikap melindungi 7. Memiliki pengetahuan luas 8. Ramah, periang, menghindari kekasaran dan tidak suka menghina 9. Tidak pilih kasih 10. Rajin, teliti, suka bekerja sama dengan siswa.

Hukuman / Kekerasan

Bentuk : - Huk. Fisik - Huk. Psikologis

Sifat : - Membuat Penderitaan - Menyakiti - Mengurangi Hak

Efek : - Membuat Sakit Hati - Timbul Dendam - Frustrasi

Kesalahan Anak dapat dikoreksi dengan pendekatan yang Simpatik dengan rasio akal pikiran suatu logika yang Dewasa.

Hukuman / Kekerasan

Membuat : - Kecemasan - Ketegangan - Kegelisahan - Frustrasi

Berdampak : - Berkurangnya kepedulian - Sulit berpikir rasional

Menimbulkan reaksi : Agresif : - Menyerang - Lari

Reaksi Menyerang : - Marah - Jengkel - Mengamuk - Membenci - Mencuri - Berkelahi

Reaksi Lari : - Malas - Mogok - Minder - Pendiam - Tak mau bergaul - Mengundurkan diri.

Anda mungkin juga menyukai