Anda di halaman 1dari 5

BAB VI ANALISIS PERKIRAAN BIAYA Rancangan pabrik yang layak adalah pabrik yang dapat dirancang untuk menghasilkan

produk dengan daya jual yang menguntungkan. Pada awalnya dibutuhkan modal untuk membangun seluruh fasilitas yang dibutuhkan dalam sebuah pabrik. Ketika nilai keuntungan bernilai minus, maka seorang chemical engineer harus berhati-hari terhadap biaya lainya tiap tahap pengembangan selanjutnya. Aliran dana untuk operasi industri Gambar 6-1 menunjukan contoh sederhana aliran dana operasi industri secara keseluruhan berdasarkan pembendaharaan dan sumber dana. Input dari siklus tersebut adalah pinjaman, berita yang berkaitan, daftar penjualanan, dan sumber dana lainnya.. sedangkan outputnya adalah dana investasi, stockholders, utang-piutang dan investasi lainnya. Gambar 6-1 mengilustrasikan dana masuk dan keluar dari suatu operasi industri menggunakan analogi pohon (total dana investasi) dan tidak termasuk harga tanah, dan kebutuhan awal invenstasi. Aliran biaya dari dana investasi biasanya berlangsung bertahap, karena dana masuk dari penjualanan dan operasi yang tidak pasti. Kotak persegi pada gambar 6-1 mewakili fasa operasi proyek dengan perbaikan biaya kerja pada tingkat efisiensi operasi. Aliran dana masuk (Sj) proses pada siklus tersebut dalam satuan dolar seprti bahan baku, labor, tetapi tidak termasuk penurunan tahunan biaya kelua (Coj). Perbedaan antara income dan biaya operasi SjCoj adalah keuntungan gross dan diwakili dengan garis vertical pada gambar operasi box. Posisi akumulasi dana

Diagram aliran dana pada gambar 6-1 mewakili kecepatan aliran dana dengan Sj, Cod, Dj berdasarkan kenaikan. Pada kondisi yang digambarkan pada gambar 6 -1 harga tanah meliputi bagian dari total biaya investasi dan merupakan bagian penting dari industri. Titk nol pada koordinat waktu mewakili titik yang merupakan bagian pabrik yang telah selesai dan menjadi porses awal dari proses start-up. Total biaya inventasi pada titik no (waktu) meliputi harga tanah, biaya produksi dan nonproduksi, dan biaya kerja. Faktor yang efektif untuk berinvestasi dan harga produksi Ketika seorang insinyur teknik kimia menentukan harga suatu proses industri, harga tersebut harus cukup dan layak dalam pengambilan keputusan. Untuk menghadapi masalah ini, insinyur teknik kimia harus paham dan mengerti dengan hal-hal yang berkaitan dengan harga dan biaya. Sehingga engineer harus waspada terhadap harga bahan baku dan peralatan, kebijakan perusahaan, regulasi pemerintah, dan factor lain yang berkaitan dengan harga. Sumber Peralatan Salah satu masalah besar yang dihadapi dalam proses kimia adalah peralatan yang digunakan. Dalam hal ini, jenis tangki standar, reactor, dan peralatan lainnya akan dibutuhkan. Jika ada perubahan atau penambahan peralatan maka biaya optimasi minimum harus dijaga. Fluktuasi Harga Ekonomi pasar pada hari ini membahas tentang harga yang mengalami naik dan turun seiring berubahnya waktu. Seorang chemical engineer harus tetap tahu tentang perkembangan harga pasar terbaru baik nasional maupun internasional. Kebijakan Perusahaan

Kebijakan perusahaan yang bersifat individu mempunyai pengaruh secara langsung terhadap harga.

Operasi waktu dan kecepatan produksi Hal penting yang juga mempengaruhi keuntungan suatu produksi adalah pembagian waktu/jam produksi. Karena alat-alat yang bekerja tanpa dikontrol dengan waktu maka kemungkinan ada biaya untuk perbaikan dan perawatan. Hal ini juga terimbas kepada berhentinya produksi. Sehingga diperlukan manajemen waktu untuk tetap menjaga seluruh alat operasi pabrik. Permintaan pasar, kecepatan produksi, dan waktu operasi merupakan hal -hal yang sangat berkaitan satu sama lainnya. Pabrik yang ideal hendaknya beroperasi sesuai dengan jadwal yang dapat memberrikan produksi maksimum. Gambar 6-3 menunjukan pengaruh harga terhadap keuntungan berdasarkan kecpatan produksi. Kebijakan Pemerintah Pemerintahan nasioanal menetapkan berbagai hukum-hukum dan aturan yang secara langsung dapat mempengaruhi biaya produksi dalam sebuah industri seperti pajak penghasilan, keselamatan lingkungan, dan regulasi keselamatan. Investasi dana Sebelum pabrik dapat dioperasikan, dibutuhkan modal yang besar untuk melengkapi segala perlengkapan operasi. Pabrik harus memiliki fasilitas pelayanan dan juga instalasi seluruh instrument dalam pabrik. Sehingga hal itu membutuhkan modal yang besar untuk membangunnya dan mengoperasikan pabrik. Modal yang dibutukan untuk perlengkapan seluruh pabrik disebut fixedcapital investmen (FCI), sementara modal untuk pengoperasiaan kerja disebut working capital (WC). Sementara jumlah dari FCI dan WC disebut total capital investment. Untuk dana perlengkapan pembangunan FCI disebut biaya langsung dan non-facturing FCI disebut biaya tidak langsung.

Fixed capital invesment Pembanngunan FCI secara tidak langsung merupakan dana yang dibutuhkan untuk perlengkapan pengoperasiaan. Sedangkan yang termasuk modal nonfacturing FCI yaitu: proses pembangunan, administrasi, perkantoran, gudang, laboraturium, transportasi, dan fasilitas lainnya, serta biaya konstruksi lainnya seperti upah kontraktor, dana tak terduga, dll. Modal usaha Modal usaha untuk sebuah industri meliputi sejumlah uang yang diinvestasikan terhadap biaya bahan baku dan cadangan bahan baku, produk jadi dan produk setengah jadi yang akan diproses lanjut, laporan penerimaan, biaya bulanan selama operasi (gaji), laporan gaji, dan pajak. Perkiraan modal investasi Tabel 6-1 (Hal 234) pabrik dengan semua komponen yang dibutuhkan untuk

Anda mungkin juga menyukai