Anda di halaman 1dari 5

Tugas Aspek Hukum Konstruksi

Bagan Hukum Tentang Peraturan Pembangunan Gedung


Disusun Oleh : Nur Hayati Sariningsih H1D008066 Muhammad Abdurahman H1D008037 Ahmad Fauzan Rangkuti H1D010005 Satria Budi Utama H1D010008 Adzar Ismail H1D010011 Putri Sulistiyaningsih H1D010062 Anna Marchyntia H1D010070 Rosa Rosiyana H1D010075

Undang-Undang Republik Indonesia No 28 tahun 2002

Tentang Bangunan Gedung

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 36 Tahun 2005

Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang RI No 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung

Peraturan Daerah Banjarnegara No 6 Tahun 2007

Tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan Gedung

Pendahuluan Fungsi Bangunan Gedung

Undang-Undang No. 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung

Persyaratan Bangunan Gedung


Definisi/Ketentuan Umum
Setiap bangunan gedung harus memenuhi persyaratan administratif dan persyaratan teknis sesuai dengan fungsi bangunan gedung. Persyaratan administratif bangunan gedung sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) meliputi persyaratan status hak atas tanah, status kepemilikan bangunan gedung, dan izin mendirikan bangunan.

Persyaratan Administrasi
Setiap bangunan gedung harus memenuhi persyaratan administratif yang meliputi:
a. status hak atas tanah, dan/atau izin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah; b. status kepemilikan bangunan gedung; dan c. izin mendirikan bangunan gedung; sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Persyaratan Teknis

Penyelenggaraan Bangunan Gedung Sanksi Ketentuan Peralihan Ketentuan Penutup

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 36 Tahun 2005

Ketentuan Umum Fungsi Bangunan Gedung Persyaratan Bangunan Gedung


Definisi/Ketentuan Umum
Setiap bangunan gedung harus memenuhi persyaratan administratif dan persyaratan teknis sesuai dengan fungsi bangunan gedung. Persyaratan administratif bangunan gedung meliputi: a. status hak atas tanah, dan/atau izin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah; b. status kepemilikan bangunan gedung; dan c. izin mendirikan bangunan gedung.

Persyaratan Administrasi
Setiap bangunan gedung harus memenuhi persyaratan administratif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (2) dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Izin Mendirikan Bangunan : 1. Setiap orang yang akan mendirikan bangunan gedung wajib memiliki izin mendirikan bangunan gedung. 2. Izin mendirikan bangunan gedung sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan oleh pemerintah daerah, kecuali bangunan gedung fungsi khusus oleh Pemerintah, melalui proses permohonan izin mendirikan bangunan gedung.

Penyelenggaraan Bangunan Gedung Peran Masyarakat Pembinaan Sanksi Administratif Ketentuan Peralihan

Peraturan Daerah Kabupaten Banjarnegara No 6 Tahun 2007

Ketentuan Umum Nama Objek dan Subyek Retribusi


Dengan nama Retribusi Izin Mendirikan Bangunan Gedung dipungut retribusi sebagai pembayaran atas pemberian Izin Mendirikan Bangunan Gedung. Obyek retribusi adalah pemberian izin yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten kepada pemilik bangunan gedung untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan gedung sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku.

Golongan Retribusi Perizinan


Setiap orang pribadi atau badan yang akan mendirikan bangunan gedung, wajib memiliki izin dari Bupati atau pejabat yang ditunjuk. Prosedur dan tata cara untuk memperoleh izin sebagaimana dimaksud pada ayat (1), akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Bupati.
Prosedur dan tata cara untuk memperoleh izin sebagaimana dimaksud pada ayat (1), akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Bupati.

Cara Mengukur Tingkat Penggunaan Jasa Prinsip dan Sasaran Dalam Penetapan Struktur dan Besarnya Tarif Retribusi
Wilayah Pemungutan, Saat Retribusi Terutang, Tata Cara Pemungutan, Tata Cara Pembayaran, Sanksi Administrasi, Tata Cara

Anda mungkin juga menyukai