Anda di halaman 1dari 2

Strategi Adaptasi Petani Rakyat Dalam Mensiasati Fluktuasi Harga Kelapa Sawit (Studi Kasus: Petani Kelapa Sawit

Rakyat di Desa Tanjung Medan Kec. Kampung Rakyat Kab. Labuhan Batu Selatan)
Category/Subject: Student Papers / Social Sciences & Politics / Social Anthropology Keyword: Petani Kelapa Sawit Rakyat, Strategi Bertahan Hidup, Fluktuasi Harga Kelapa Sawit, Strategi Aktif, Strategi Pasif, Strategi Jaringan, Adaptasi Creator: Edi Iwan Siregar Description (Indonesia): Kehidupan ekonomi Petani Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat berada pada posisi yang tidak menentu karena pendapatan mereka harus ditentukan oleh keadaan harga pasar global. Fluktuasi harga buah Kelapa Sawit menyebabkan Petani Kelapa Sawit di Desa Tanjung Medan berada dalam kondisi dilematis untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Terkadang harga kelapa sawit mengalami kenaikan harga dan dalam saat tertentu pula bisa mengalami penurunan. Seperti yang terjadi pada tahun 2008 dimana harga komoditas buah Kelapa Sawit mengalami penurunan secara signifikan yang menimbulkan dampak terhadap kehidupan sosial-ekonomis para petani Kelapa Sawit Rakyat, khususnya di desa Tanjung Medan Kec. Kampung Rakyat Kab. Labuhan Batu Selatan. Dengan pendapatan yang semakin menurun bagaimana mereka dapat mampu mengimbangi tingginya kebutuhan ekonomi-sosial keluarga yang harus dipenuhi. Situasi ini menyebabkan mereka melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka untuk dapat bertahan hidup dari tekanan ekonomi yang mereka hadapi. Kegiatan-kegiatan ekonomis yang mereka lakukan ternyata merupakan suatu bentuk strategi bagi mereka untuk dapat beradaptasi di tengah-tengah tekanan ekonomi yang mereka hadapi. Penelitian ini sendiri akan memaparkan bagaimana sebenarnya kehidupan sosialekonomi Petani Kelapa Sawit Rakyat di desa Tanjung Medan dengan hanya memiliki mata pencaharian pada sektor pertanian Kelapa Sawit dan juga hasil panen yang tidak luput dari intervensi iklim, mampu beradaptasi terhadap tuntutan kebutuhan-kebutuhan sosial-ekonomis keluarganya pasca menurunnya harga komoditas buah Kelapa Sawit. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Petani Kelapa Sawit Rakyat di Desa Tanjung Medan Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labuhan Batu Selatan sebagai suatu bentuk strategi adaptasi dalam menyiasati tekanan ekonomi global yaitu turunnya harga buah Kelapa Sawit yang berdampak pada kondisi sosial-ekonomis keluarga mereka. Upaya yang mereka lakukan adalah meliputi strategi aktif yaitu pemanfaatan sumber daya tenaga keluarga, strategi pasif yaitu penekanan pola subsistensi dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran, beternak ayam dan bebek, serta strategi jaringan dengan memanfaatkan relasi sosial seperti kerabat, tetangga, rentenir, dan bank. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif untuk memperoleh informasi tentang usaha-usaha lain yang dijadikan strategi dalam menyiasati fluktuasi harga Kelapa Sawit. Peneliti melakukan wawancara mendalam dengan informan kunci seperti tokoh adat atau tokoh masyarakat dikalangan petani Kelapa Sawit Rakyat, untuk memperoleh informasi tentang persoalan mendasar yang menyebabkan terjadinya kemiskinan Petani Kelapa Sawit Rakyat di Desa Tanjung Medan dan kondisi perekonomian petani sebelum melakukan strategi aktif, strategi pasif dan strategi jaringan serta program-program yang diberikan oleh Pemerintah dalam membantu pengembangan desa ini. Peneliti melakukan wawancara serta observasi partisipasi kadangkala yang dilakukan untuk mengamati aktifitas dan cara-cara yang ditempuh keluarga petani Kelapa Sawit Rakyat dalam menyiasati fluktuasi harga Kelapa Sawit. Hasil penelitian ini menunjukkan,

bahwa strategi yang dilakukan Petani Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat meliputi pembagian kerja keluarga, mencari kerja sampingan, memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk menanam sayuran pangan, beternak bebek sebagai langkah strategi untuk menekan pengeluaran terhadap pola subsistensi, dan meminjam uang ke bank sebagai strategi jaringan dalam memenuhi kebutuhan mendesak keluarga Petani Kelapa Sawit Rakyat di Desa Tanjung Medan. Adanya strategi tersebut membuat mereka lebih giat lagi dalam bekerja untuk dapat bertahan hidup atau mengubah kehidupan mereka menjadi lebih baik lagi. Akhirnya, dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwasannya strategi yang dilakukan Petani Kelapa Sawit Rakyat di Desa Tanjung Medan benar-benar membuat mereka dapat bertahan hidup dan sekaligus dapat menyelesaikan masalah ekonomi yang dihadapi dengan memiliki mata pencaharian tambahan, ditambah dengan adanya lahan pendukung dan relasi sosial yang memanfaatkan modal sosial tradisional. Other Description: Rights: USU Repository 2009

Anda mungkin juga menyukai