Anda di halaman 1dari 5

Kriteria Karakter yang Kuat

Anggota Kelompok 3: Rifqi Akbar (1306394341) Tara Laurensia (1306394480) Ajeng Dyah Triwulandari (1306458401) Nesia Faiqotul H (1306395035) Dina Chandra (1306458465) Sania Nastiti (1306456642)

Kepribadian Manusia Kepribadian manusia merupakan kesatuan yang teratur dengan unsur unsur yang berkaitan, sesuatu yang dinamis (tidak berhenti atau terhenti di satu titik).

Definisi kepribadian menurut para ahli : Koentjaraningrat dalam bukunya yang berjudul Pengantar Antropologi I, menyatakan bahwa kepribadian adalah susunan dari unsur-unsur akal dan jiwa yang menentukan tingkah laku dan tindakan seseorang. M.A.W Bromer, berpendapat bahwa kepribadian adalah corak tingkah laku sosial seorang individu yang meliputi kekuatan,dorongan,keinginanopini, dan sikap-sikap seseorang. Theodore M. Newcomb , adalah seorang ahli sosiologi berkebangsaan Amerika Serikat. Ia menyatakan bahwa kepribadian adalah organisasi sikap yang dimiliki seoseorang sebagai latar belakang dari perilakunya.

Pembentuk kepribadian 1. Orang tua/ faktor biologis Setiap orang pasti memiliki warisan biologis dengan orang yang lainnya. Warisan biologis dapat berupa bentuk fisik yang berbeda antara satu orang dengan orang lain. Karateristik fisik seseorang dapat menjadi salah satu faktor penentu perkembangan kepribadian sesuai dengan bagaimana ia memahami keadaan dirinya dan bagaimana ia diperlakukan dalam masyarakat. 2. Budaya Budaya seseorang berbeda-beda dengan budaya orang lain dilihat dari letak geografisnya yang berbeda, pasti akan menghasilkan budaya yang berbeda yang akan mempengaruhi kepribadian seseorang. 3. Agama Agama sangat berpengaruh pada pembentuk kepribadian sebab agama akan menguatkan karakter seseorang dan memperngaruhi bagaimana kepribadian seseorang. 4. Lingkungan

Lingkungan pun berpengaruh terhadap pembentuk kepribadian sebab sosialisasi yang dilakukan setiap individu akan memberikan pengaruh untuk kepribadian seseorang, buah pikiran dari orang lain pun akan memberikan masukan untuk membentuk kepribadian seseorang. 5. Intelektualitas seseorang Seseorang yang memiliki intelektualitas yang tinggi akan berbeda dengan seseorang yang mempunya intelektualitas yang rendah, akan dapat mudah sekali dibedakan dari cara pikir, cara bertutur kata dan juga perilakunya. Intelektualitas sangat dapat membentuk kepribadian seseorang sebab ilmu yang didapat seseorang dapat memberikan dan mempengaruhi kepribadian dan cara pikir seseorang.

Karakter Definisi Karakter menurut para ahli W.B.Saunders (1997:126) menjelaskan bahwa karakter adalahsifat nyata dan berbeda yang ditunjukan oleh individu, sejumlah atribut yang dapat diamati pada individu. Gulo W, (1982:29) menjabarkan bahwa karakter adalah kepribadian ditinjau, dari titik tolak etis atau moral, misalnya kejujuran seseorang, biasanya mempunyai kaitan dengan sifat-sifat yang relatif tetap. Kamisa, (1997:281) mengungkapkan bahwa karakter adalah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain, tabiat, watak. Berkarakter artinya mempunyai watal, mempunyai kepribadian. Nama lain karakter adalah watak, menurut ahli psikologi, karakter adalah sebuah sistem keyakinan dan kebiasaan yang mengarahkan tindakan seseorang individu. Karakter yang diperoleh melalui pendidikan terbina yang akan menentukan diri seseorang.untuk membentuk karakter yang kuat, orang perlu menjalani serangkaian proses pembelajaran,pelatihan,dan peneladanan. Pendidikan pada intinya merupakan proses pembentukan karakter.

Sifat Sifat merupakan seseuatu yang diperoleh dalam keseharian manusia (terus terbentuk) Kriteria karakter yang kuat : Ciri-cirinya memberikan sumbangan terhadap pembentukan kehidupan yang baik untuk diri sendiri dan sekaligus orang lain. Karakter yang kuat dapat memberikan berbagai hal positif untuk diri sendiri dan juga orang lain Ciri-ciri atau kekuatan yang dikandungnya secara moral bernilai sebagai seseuatu yang baik bagi diri sendiri dan orang lain, bahwkan walaupun tak ada keuntungan langsung yang dihasilkannya. Karakter yang dihasilkan dapat berprngatuh positif bagi si pemilik karakter itu sendiri dan orang orang disekitarnya Penampilan ciri-ciri itu tidak mengganggu ,membatasi, atau menghambat orang-orang di sekitarnya. Dimana penampilan ciri-ciri itu tidak memberikan dampak atau hal yang merugikan bagi orang lain Kekuatan karakter yang tampil dalam rentang tingkah laku individu yang mencakup pikiran, perasaan, dan tindakan, serta dapat dikenali, dievaluasi dan diperbandingkan derajat kuat lemahnya. Karakter yang kuat terkadang timbul dari gabungan pikiran dan perasaan sehingga terwujud menjadi suatu tindakan yang dapat dipertanggung jawabkan oleh orang yang memiliki karakter tersebut Karakter yang kuat dapat dibedakan dari ciri-ciri yang berlawanan dengannya. Kekuatan karakter diwadahi oleh model atau kerangka berpikir ideal. Dimana karakter yang kuat pasti diawali dengan kerangka berpikir ideal maksudnya adalah berpikir secara positif Kekuatan karakter dapat dibedakan dari sifat positif yang lain tetapi saling terkait secara erat. Dalam konteks dan ruang lingkup tertentu, kekuatan karakter tertentu menjadi ciri yang menganggumkan bagi orang-orang yang mepersepsinya. Jadi, kalau karakternya kuat dan baik, dalam kehidupan nyata yang dijalaninya, saat seseorang berinteraksi dengan orang lain, karakter yang muncul dalam dirinya embuat orang lain kagum Boleh jadi tidak semua ciri karakter yang kuat muncul pada seseorang tetapi kebanyakan dari ciri-ciri karakter yang kuat tampil pada orang itu. Jadi tidak semua karakter pada seorang individu tampil secara nyata atau kuat, namun hanya karakter tertentu yang akan timbul

Kekuatan karakter memiliki akar psiko sosial; potensinya ada dalam diri sendiri, dan aktualitanya dipengaruhi oleh lingkungan sosial Kekuatan karakter berasal dari psiko sosial, psiko sosial adalah suatu studi tentang manusia dan kelompok. Jadi, kekuatan karakter itu potensinya berasal dari diri sendiri, setiap orang pasti telah diberikan karakter oleh Tuhan, Namun setiap individu itu harus menumbuhkan dan membuat karakter itu menjadi nyata dan berpengaruh positif bagi dirinya dan orang lain, sehingga untuk mewujudkan karakter yang positif akan dipengaruhi oleh lingkungan sosial individu tersebut.

Kesimpulan Karakter yang kuat mempunyai berbagai macam ciri, ciri yang paling umum dari karakter yang kuat dapat dilihat dari diri sendirinya terlebih dahulu dan dapat tumbuh dan berkembang dengan cara berinteraksi dengan orang lain juga harus memberikan dampak yang positif bagi dirinya dan orang lain sebab karakter yang kuat pada aktualisasinya dipengaruhi oleh lingkungan sekitar.

Anda mungkin juga menyukai