An Z merupakan anak laki-laki usia 16 tahun yang dapat dikatakan emosinya masih dalam keadaan labil.

Pada kasus ini, An Z mengalami tekanan yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaannya. Hubungan social An Z dengan keluarga menjadi terganggu dikarenakan ia tidak membicarakan masalah yang dihadapinya dengan keluarga sehingga tidak ada solusi yang ia dapatkan. Hal ini disebabkan oleh tekanan dari teman-teman sekelas An Z yang mengejeknya tidak lolos sehingga dia merasa malu. Mengancam keseimbangan tubuh dikarenakan Pada kasus An Z merasa lehernya tegang dan kaku, detak jantung cepat, malas makan, cepat letih dan sulit tidur. Menimbulkan perasaan negative terhadap diri sendiri dan orang lain. Hal ini dikarenakan An Z merasa kalau dia gagal dan kehilangan percaya dirinya, karena dia tidak lolos mengikuti audisi, sehingga emosinya tidak terkontrol dan marah-marah kepada orang lain. Mengganggu hubungan individu terhadap kehidupan. Pada kasus ini An Z marah-marah, adikadik dan orangtuanya menjadi pelampiasan kekesalannya karena malu di ejek oleh temantemannya. Hal tersebut mengakibatkan tidak terjalinnya komunikasi yang baik antara An Z dengan keluarga.