Hari, tanggal Kelompok Anggota : Jumat, 27 September 2013 : 10 : 1. Janu Ganang Prakoso 2. Meytha Sarasvati 3. Tomi Wijanarko Efendi Asisten : Aida Nur Ramadhani (I 0512030) (I 0512035) (I 0512063)
Data Percobaan Standarisasi larutan HCl dan NaOH 1. Standarisasi Larutan HCl dengan Boraks No 1 2 Volume Larutan Boraks (ml) 30 30 Volume rata-rata Perubahan warna yang terjadi : Orange menjadi merah bata 2. Standarisasi Larutan NaOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan NaOH (ml) 25,1 25,4 25,25 Volume Larutan HCl (ml) 6,4 6,3 6,35
Perubahan warna yang terjadi : Tak berwarna (bening) menjadi ungu 3. Standarisasi Larutan Alkoholik KOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan Alkoholik KOH (ml) 5,2 5,3 5,25
4. Penentuan Asam Lemak Bebas Lama Pemanasan Berat Minyak Volume NaOH untuk Titrasi Normalitas Larutan NaOH 5. Penentuan Asam Lemak Total Lama Pemanasan Berat Minyak Volume HCl untuk Titrasi Blangko Volume HCl untuk Titrasi Contoh : : : : menit gram ml ml : : : : menit gram ml N
Surakarta, 27 September 2013 Asisten, Praktikan, 1.Janu Ganang Prakoso............. 2. Meytha Sarasvati ................ 3. Tomi Wijanarko Efendi........
Data Percobaan Standarisasi larutan HCl dan NaOH 1. Standarisasi Larutan HCl dengan Boraks No 1 2 Volume Larutan Boraks (ml) 30 30 Volume rata-rata Perubahan warna yang terjadi : Orange menjadi merah bata 2. Standarisasi Larutan NaOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan NaOH (ml) 25,1 25,4 25,25 Volume Larutan HCl (ml) 6,4 6,3 6,35
Perubahan warna yang terjadi : Tak berwarna (bening) menjadi ungu 3. Standarisasi Larutan Alkoholik KOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan Alkoholik KOH (ml) 5,2 5,3 5,25
4. Penentuan Asam Lemak Bebas Lama Pemanasan Berat Minyak Volume NaOH untuk Titrasi Normalitas Larutan NaOH 5. Penentuan Asam Lemak Total Lama Pemanasan Berat Minyak Volume HCl untuk Titrasi Blangko Volume HCl untuk Titrasi Contoh : : : : 90 5 48,6 11 menit gram ml ml : : : : 60 5 0,5 menit gram ml
0,0936 N
Data Percobaan Standarisasi larutan HCl dan NaOH 1. Standarisasi Larutan HCl dengan Boraks No 1 2 Volume Larutan Boraks (ml) 30 30 Volume rata-rata Perubahan warna yang terjadi : Orange menjadi merah bata 2. Standarisasi Larutan NaOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan NaOH (ml) 25,1 25,4 25,25 Volume Larutan HCl (ml) 6,4 6,3 6,35
Perubahan warna yang terjadi : Tak berwarna (bening) menjadi ungu 3. Standarisasi Larutan Alkoholik KOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan Alkoholik KOH (ml) 5,2 5,3 5,25
4. Penentuan Asam Lemak Bebas Lama Pemanasan Berat Minyak Volume NaOH untuk Titrasi Normalitas Larutan NaOH 5. Penentuan Asam Lemak Total Lama Pemanasan Berat Minyak Volume HCl untuk Titrasi Blangko Volume HCl untuk Titrasi Contoh : : : : 90 5 48,6 11 menit gram ml ml : : : : 60 5 0,5 menit gram ml
0,0936 N
Data Percobaan Standarisasi larutan HCl dan NaOH 1. Standarisasi Larutan HCl dengan Boraks No 1 2 Volume Larutan Boraks (ml) 30 30 Volume rata-rata Perubahan warna yang terjadi : Orange menjadi merah bata 2. Standarisasi Larutan NaOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan NaOH (ml) 25,1 25,4 25,25 Volume Larutan HCl (ml) 6,4 6,3 6,35
Perubahan warna yang terjadi : Tak berwarna (bening) menjadi ungu 3. Standarisasi Larutan Alkoholik KOH dengan HCl No 1 2 Volume Larutan HCl (ml) 5 5 Volume rata-rata Volume Larutan Alkoholik KOH (ml) 5,2 5,3 5,25
4. Penentuan Asam Lemak Bebas Lama Pemanasan Berat Minyak Volume NaOH untuk Titrasi Normalitas Larutan NaOH 5. Penentuan Asam Lemak Total Lama Pemanasan Berat Minyak Volume HCl untuk Titrasi Blangko Volume HCl untuk Titrasi Contoh : : : : 90 5 48,6 11 menit gram ml ml : : : : 60 5 0,5 menit gram ml
0,0936 N