Jenis kelamin :
II. Anamnesis Autoanamnesis dilakukan pada tanggal 27 Desember 2005 A. B. sejak 5 Keluhan utama : Demam sejak 5 hari SMRS hari SMRS Keluhan tambahan : Sakit kepala, mual,nyeri,uluhati dan badan terasa ngilu,
C.
Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien datang ke RSUP Fatmawati pada tanggal 27 Desember 2005 dengan keluhan demam tinggi timbul mendadak. Demam naik turun pada pagi,siang dan malam hari. Demam turun bila pasien minum obat,tetapi 2 jam kemudian demam naik kembali. Demam disertai sakit kepala,mual,nyeri uluhati dan badan terasa ngilu. Pasien mengaku sudah 2 kali berobat ke dokter sejak pasien sakit. Di beri obat penurun panas dan antibiotik,tetapi pasian tidak sembuh juga. Pasien juga sudah 2 kali periksa darah yaitu pada tanggal 26 desember 2005,trombosit: 175.000 dan pada tanggal 27 desember 2005, trombositnya menjadi 63.900. beberapa am SMRS pasien melihat ada bintik-bintik merah pada tangan dan kakinya. Bintik-bintik tidak gatal atau sakit. Pasien menyangkal adanya sakit
tenggorokan,muntah,batuk,pilek,mimisan maupun gusi berdarah. BAB 2 kali sehari encer,berwarna coklat kehitaman sejak 2 hari SMRS. BAK pasien normal. Menurut pasien ada tetangga pasien yang sedang di rawat di rumah sakit karena terkena demam berdarah. D. Riwayat penyakit dahulu : - Di sangkal oleh pasien E. Riwayat penyakit keluarga - Di sangkal oleh pasien
III. Pemeriksaan Fisik A. Status generalis : Keadaan umum Kesadaran Berat badan Tanda vital Nadi Suhu Pernafasan Kepala Mata : Sakit sedang : Compos mentis : 48 kg : : 92x/menit (isi cukup, equal) : 36,7C : 20x/menit : Normocephali : Conjungtiva anemis -/Sklera ikterik -/Refleks cahaya langsung +/+ Refleks cahaya tidak langsung +/+ Hidung Telinga Bibir : deviasi septum (-), sekret (-), hipertrofi konka (-) Nafas cuping hidung -/: normotia, sekret -/: tidak pucat
: tidak kotor, tidak tremor : T1T1 tenang, tidak hiperemis : tidak hiperemis : trakhea lurus ditengah KGB tidak teraba membesar : Bentuk dlm batas normal, simetris : I : pergerakan nafas simetris statis dan dinamis retraksi supraclavicular, suprasternal, sela iga (-)
Pp: vocal fremitus kanan = kiri Pk : sonor pada kedua lapang paru batas paru-hepar pada ICS IV linea midclav.dx peranjakan paru-hepar : 1 ICS A : suara nafas vesikuler, ronchi -/-, wheezing -/Jantung I : ictus cordis terlihat pada 1 cm sebelah medial di garis midklavikula kiri pada ICS V Pp: ictus cordis teraba pd 1 cm sebelah medial di garis midklavikula kiri pada ICS V Pk : batas kanan jantung: ICS III-RSB batas kiri jantung: ICS V 1 cm medial garis midklavikula sinistra batas atas jantung: ICS III-LSB A : S1, S2 reg. S3 (-), murmur (-), gallop (-) Abdomen : I : datar, bulging (-), sagging fl.(-) A : BU (+) Normal Pk : timpani pada seluruh lapang perut Pp : lemas, NT epigstr (+), turgor baik,
defans muscular (-) Hepar/lien tidak teraba membesar Ekstremitas : akral hangat, edema (-), sianosis (-), clubbing fingers (-), petekie (+)
IV. Pemeriksaan Penunjang Desember 2005 27 28 SGOT /PT Anti DHF IgM IgG negatif positif -
Ht 49 41 40 41 40 41 42
Widal
158/95 negatif -
29
30
V. Resume
Pasien wanita 30 tahun datang dengan keluhan utama sejak 5 hari SMRS. Demam tinggi timbul mendadak,naik turun pada pagi,siang dan malam hari. Demam disertai sakit kepala,mual,nyeri uluhati dan badan terasa ngilu. BAB 2 kali sehari,encer,berwarna coklat kehitaman sejak 2 hari SMRS. PF: ku/kes : sakit sedang/compos mentis Tekanan darah Nadi Suhu Pernafasan Abdomen : Pp : lemas, NT epigstr (+), turgor baik, defans muscular (-) Hepar/lien tidak teraba membesar Ekstremitas: petekie (+) Lab: (27 desember 2005) Hb : 16,6 Ht : 49 Leukosit : 5100 Trombosit : 37000 : 120/80 mmHg : 92x/menit (isi cukup, equal) : 36,7C : 20x/menit
VI. Diagnosis Kerja DHF Grade.II hari ke- 5 VII. Penatalaksanaan Ivfd Ringer Laktat 40 tetes/menit Bed rest Banayk minum Diit lunak Paracetamol 3xtab500mg
Ranitidin 2xtab150mg