Anda di halaman 1dari 1

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kanker payudara merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting.

di Indonesia, kanker payudara termasuk tersering ditemukan pada wanita setelah kanker serviks. Insiden kanker payudara meningkat sesuai dengan bertambahnya usia. Namun belum begitu banyak orang yang menyadari begitu bahayanya penyakit yang disebabkan oleh neoplasama, hal ini tentunya sangat memprihatinkan bagi masyarakat Indonesia. Hal ini ada beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya kurangnya pengetahuan tentang penyakit neoplasma dan pendidikan yang belum merata dimasyarakat Indonesia Oleh karena itu sangatlah diharapkan melalui referat ini agar masyarakat luas memahami atau paling tidak hanya sekedar mengetahui mengenai neoplasma ini, karena pengetahuan tersebut tentunya sangat berguna bagi kita semua. Cystosarcoma phyllodes adalah jarang, terutama tumor jinak yang terjadi hampir semata-mata pada payudara wanita. Namanya berasal dari kata Yunani sarcoma, yang berarti tumor berdaging, dan phyllo, yang berarti daun. Dengan nyata sekali, tumor menampilkan karakteristik yang besar, sarkoma ganas, mengambil tampilan seperti-daun ketika dipotong, dan menampilkan epitel, ruang seperti-kista bila dilihat secara histologis (karena itu namanya). Karena sebagian besar tumor itu jinak, namanya dapat menyesatkan. Dengan demikian, terminologi yang disukai sekarang adalah tumor filodes.

Anda mungkin juga menyukai