Anda di halaman 1dari 2

Nama : Adityas Ismawati NIM / Kls : 040811355 / Penkin - I

TUGAS 1 DEFINISI
DEFINISI PENGUKURAN KINERJA
Neely, A.D., Adams, C. and Kennerley, M. (2002), The Performance Prism: The Scorecard for Measuring and Managing Stakeholder Relationships, Financial Times/Prentice Hall, London Pengukuran Kinerja merupakan proses perhitungan efisiensi dan efektivitas terhadap aktivitas yang telah terjadi Moullin, M. (2007) Performance measurement definitions. Linking performance measurement and organisational excellence, International Journal of Health Care Quality Assurance,20:3,pp. 181-183. Pengukuran kinerja merupakan proses evaluasi bagaimana organisasi di kelola dan nilai/manfaat yang dapat mereka berikan kepada pelanggan dan stakeholder lainnnya. Harry P. Hatry . 2006 . Performance Measurement: Getting Results Pengukuran kinerja memiliki banyak arti, tetapi Hatry mendefinisikannya sebagai pengukuran secara umum terhadap hasil dan efisiensi layanan atau program suatu organisasi/perusahaaan. Pengukuran kinerja progress (kemajuan) terhadap suatu hasil yang spesifik adalah komponen penting dari setiap upaya dalam pengelolaan hasil program. Dalam melakukan pengukuran tersebut, manajer memerlukan informasi kinerja untuk membantu mereka memutuskan bagaimana keputusan mereka agar kinerja mereka dapat meningkat dengan menggunakan sumber daya yang mereka miliki saat ini.

DEFINISI BALANCED SCORECARD


Paul R. Niven . 2006 . Maximing Performance and Maintaining Results Second Edition Balanced scorecard membantu organisasi dengan mengatasa tiga masalah utama, antara lain : pengukuran kinerja perusahaan yang efektif, kemunculan aset tidak berwujud, dan tantangan dalam menerapkan strategi. Robert S. Kaplan, David P. Norton . 1996 . The Balanced Scorecard : Translating Strategy Into Action Balanced Scorecard meruapakan sebuah sistem manajemen yang mempermudah organisasi untuk menetapkan, melacak, dan mencapai strategi dan tujuan utama mereka. Setelah strategi bisnis dibuat, mereka menjalankan dan memantaunya menggunakan Empata Lengan dari Balanced Scorecard yang terdiri dari emapat perspektif bisnis : Perpektif Pelanggan, Perspektif Finansial, Perspektif Proses Binsis Internal, dan Perpektif Pengembangan dan Pendidikan. Ralph F. Smith . 2007 . Business Process Management and The Balanced Scorecard

Nama : Adityas Ismawati NIM / Kls : 040811355 / Penkin - I

Balanced Scorecard merupakan alat manajemen yang menyediakan para pimpinan atas dengan satu set komprehensif dari beberapa pengukuran bagaimana kemajuan organisasinya dalam mencapai tujuan strategisnya.

Anda mungkin juga menyukai