Wb
PROGRAM STUDI S I KEPERAWATAN (Program B) SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH CIAMIS 2013
Lanjutan Teori merupakan sekelompok konsep yang membentuk sebuah pola yang nyata atau pernyataan yang menjelaskan suatu proses,peristiwa,atau kejadian yang didasari fakta-fakta yang telah diobservasi tetapi kurang absolut atau bukti secara langsung. Teori keperawatan menurut barnum tahun 1990 merupakan usaha-usaha untuk menguraikan atau menjelaskan fenomena mengenai keperawatan.
Konsep Keluarga
Busard dan ball (1966) Keluarga merupakan lingkungan social yang sangat dekat hubungannya dengan seseorang. Dikeluarga itu seseorang dibesarkan, bertempat tinggal, berinteraksi satu dengan yang lain, dibentuknya nilai-nilai, pola pemikiran, dan kebiasaanya dan berfungsi sebagai saksi budaya luar, dan mediasi hubungan anak dengan lingkunganny
Lanjutan Menurut Friedman struktur keluarga terdiri atas: Pola dan proses komunikasi Struktur peran Struktur kekuatan, tipe: Nilai-nilai dlm keluarga
Lanjutan .
Friedman 1986 mengidentifikasi lima fungsi dasar keluarga yaitu: 1. Fungsi afektif 2. Fungsi sosialisasi 3. Fungsi reproduksi 4. Fungsi ekonomi, 5. Fungsi perawatan / pemeliharaan kesehatan
TEORI/MODEL KEP.KOMUNITAS
Betty Neumans Model :
Sehat : Prevensi Primer Ancaman : Prevensi Sekunder PSIKOLOGI S
sosial
BIOLOGIS
core
kultural
SPIRITUAL
Betty Neuman menggunakan sejumlah orang untuk melakukan pendekatan yang termasuk dalam konsep mayor menurutnya a.l: 1. Tekanan Rangsangan yang timbul yang diakibatkan kondisi sekitar pandangan Neuman tentang tekanan yaitu : a. Intra personal : secara individu atau perorangan, misalnya emosi dan perasaan; b. Inter personal : antara individu satu dengan individu yang lain lebih dari satu, misalnya harapan peran; c. Ekstra personal : diluar individu, misalnya pekerjaan atau tekanan keuangan.
Lanjutan 2. Struktur pokok sumber energi Merupakan penggerak untuk melakukan aktifitas 3. Tingkat ketahanan Merupakan faktor internal untuk menghadapi tekanan 4. Garis pertahanan Tingkatan kemampuan adaptasi individu untuk menghadapi tekanan di batas normal.
Lanjutan .. 2. Lingkungan Yaitu meliputi semua faktor internal dan eksternal atau pengaruh-pengaruh dari sekitar klien atau sistem klien. 3. Kesehatan Suatu kondisi terbebasnya dari gangguan pemenuhan kebutuhan sehat yang merupakan keseimbangan yang dinamis sebagai dampak dari keberhasilan menghindari atau mengatasi stressor.
Model konseptual dari Neuman memberikan penekanan pada penurunan stress dengan cara memperkuat garis pertahanan diri keperawatan ditujukan untuk mempertahankan keseimbangan tersebut dengan terfokus pada empat intervensi yaitu:
Lanjutan
1. Intervensi yang bersifat promosi Dilakukan apabila gangguan yang terjadi pada garis pertahanan yang bersifat fleksibel yang berupa: a. Pendidikan kesehatan b. Mendemonstrasikan keterampilan keperawatan dasar yang dapat dilakukan klien dirumah atau komunitas yang bertujuan meningkatkan kesehatan.
Lanjutan
2. Intervensi yang besifat prevensi Dilakukan apabila garis pertahanan terganggu : a. Deteksi dini gangguan kesehatan, misalnya deteksi tumbuh kembang balita, keluarga dan lain-lainnya. b. Memberikan zat kekebalan pada klien yang bersifat individu misalnya : konseling pranikah. 3. Intervensi yang bersifat kuratif Dilakukan apabila garis pertahanan terganggu.
4. Intervensi yang bersifat rehabilitatif Dilakukan seperti pada upaya kuratif yaitu apabila garis pertahanan resisten yang terganggu. Komunitas dilihat sebagai klien yang dipengaruhi oleh dua aktor utama yaitu komunitas yang merupakan klien dan penggunaan proses keperawatan sebagai pendekatan yang terdiri dari 5 tahapan yaitu: a. Pengkajian, tahap proses keperawatan dimana perawatterfokus pada klien untuk mendapatkan data base yang komprehensif untuk mengetahui keadaan dan kesehatan yang ada dan aktualisasi atau potensial reaksi terhadap stres lingkungan.
b. Diagnosis keperawatan komunitas, data dengan teori juga menyediakan perawatan dasar untuk diagnosis..Pernyataan diagnostik perawat harus mencerminkan seluruh kondisi klien. c. Perencanaan, melibatkan negosiasi antara pemberiperawatan dan klien. menyeluruh dari pemberi perawatan adalah membimbing klien untuk menghemat energi dan menggunakan energi sebagai kekuatan untuk bergerak melampaui masa sakit.
d. Pelaksanaan, tindakan keperawatan didasarkan pada sintesis data base yang komprehensif tentang klien dan teori yang sesuai dengan klien dan pengasuh persepsi dan kemungkinan untuk fungsional kompetensi di lingkungan. Menurut evaluasi langkah ini menegaskan bahwa yang diantisipasi atau yang ditentukan perubahan yang telah terjadi. Segera dan tujuan jangka panjang yang terstruktur dalam kaitannya dengan tujuan jangka pendek. e. Evaluasi, yang diantisipasi atau perubahan yang ditentukan telah terjadi jika tidak mencapai tujuan.
2. Lingkungan sekitarnya Lingkungan dipandang sebagai totalitas internal dan kekuatan eksternal yang mengelilingi seseorang dan dengan mana mereka berinteraksi pada waktu tertentu. Kekuatan ini mencakup intrapersonal, interpersonal dan stres pribadi tambahan yang dapat mempengaruhi orang normal dan garis pertahanan sehingga dapat mempengaruhi stabilitas sistem.
Lanjutan
a.The internal environment exists within the client system. Lingkungan internal ada dalam sistem klien; b.The external environment exists outside the client system. Lingkungan eksternal ada di luar sistem klien; c.. Neuman juga mengidentifikasi lingkungan yang menciptakan lingkungan yang diciptakan dan dikembangkan secara tidak sadar oleh klien dan sistem simbolis keutuhan.
Lanjutan
3. Kesehatan Neuman mendefinisikan kesehatan adalah kondisi di mana semua bagian dan subpart (variabel) selaras dengan seluruh klien. 4. Pelayanan Neuman melihat keperawatan sebagai profesi yang unik yang berkaitan dengan semua variabel-variabel yang mempengaruhi tanggapan seseorang terhadap stressor. Neuman melihat personal sebagai keseluruhan, dan tugas perawat untuk mengatasi seluruh masalah yang dihadapi pasien.
Neuman membayangkan sebuah 3-tahap proses keperawatan: 1. Diagnosis Keperawatan, berdasarkan kebutuhan dalam penilaian menyeluruh, dan dengan pertimbangan yang diberikan kepada lima variabel penekan dalam tiga wilayah. 2. Tujuan Keperawatan, ini harus dirundingkan dengan pasien, dan memperhatikan pasien dan persepsi perawat varians dari penyakit. 3. Hasil Keperawatan, mempertimbangkan hubungannya dengan lima variabel, dan dicapainya tujuan keperawatan melalui primer, sekunder dan tersier intervensi
TERIMAKASIH ...