Anda di halaman 1dari 17

Sus Indri A.

Puri 12411024P

Secara etimologis, politik berasal dari kata polis (bahasa Yunani), yang artinya negara kota. Ramlan Surbakti (1992:11), menyatakan bahwa politik ialah interaksi antara pemerintah dan masyarakat, dalam rangka proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama masyarakat yang tinggal dalam suatu wilayah tertentu. Sistem politik islam adalah cara mengelola negara yang berdasarkan aturan islam.

Prinsip dari politik islam adalah :


Kekuasaan sebagai amanah Manusia memegang kekuasaan di bumi sebagai amanah atau wakil Allah.

Musyawarah Mengambil keputusan di dalam semua urusan kemasyarakatan dilakukan melalui konsensus dan konsultasi dengan semua pihak. Kepemimpinan negara dan pemerintahan harus ditegakkan berdasarkan persetujuan rakyat melalui pemilihan secara adil, jujur, dan amanah.

Keadilan Prinsip keadilan yang terkandung dalam sistem politik Islam meliputi dan menguasai segala jenis perhubungan yang berlaku di dalam kehidupan manusia.

Persamaan Persamaan di sini terdiri dari persamaan dalam mendapat dan menuntut hak-hak, persamaan dalam memikul tanggung jawab menurut peringkat-peringkat yang ditetapkan oleh undang-undang perlembagaan dan persamaan berada di bawah taklukan kekuasaan undangundang. Dalam islam, semua manusia dihadapan hukum mempunyai persamaan, tidak ada satupun manusia yang kebal hukum, sehingga standar pembedanya hanya ketaqwaan.

Pengakuan dan perlindungan terhadap hakhak asasi manusia Dalam islam hak asasi manusia bukan hanya diakui tetapi juga dilindungi. Oleh karena itu, dalam hubungan ini ada 2 prinsip yang sangat penting yaitu prinsip pengakuan hak asasi manusia dan prinsip perlindungan hak asasi manusia.

Peradilan bebas Dalam politik islam, pemimpin pengadilan (hakim) mempunyai kewenangan yang bebas yang artinya setiap keputusan yang diambil bebas dari pengaruh siapapun. Menurut Abu Hanifah kekuasaan kehakiman harus bebas dari segala bentuk tekanan dan campur tangan kekuasaan eksekutif, bahkan kebebasan hakim mencakup tentang memberikan keputusan pada seorang penguasa yang melanggar hakhak rakyat.

Perdamaian Islam merupakan agama yang membawa perdamaian sehingga politik dalam islam ditegakkan atas prinsip perdamaian baik politik dalam negeri maupun politik luar negeri. Pada dasarnya peperangan dilarang dalam Al Quran. Perang dilakukan jika dalam keadaan darurat, defensif atau membela diri.

Kesejahteraan Maksud dari kesejahteraan adalah mewujudkan keadilan sosial dan ekonomi bagi seluruh anggota masyarakat atau rakyat. Kesejahteraan yang dicapai bukan hanya kesejahteraan lahir tetapi juga kesejahteraan batin.

Ketaatan rakyat Ketaatan rakyat pada penguasa tidak terpisah dari ketaatan rakyat kepada Allah dan RasulNya, karena jika penguasa maksiat kepada Allah, maka ketaatan tersebut tidak boleh dilanjutkan.

Ruang lingkup politik islam

1. 2. 3. 4. 5.

Siyasah Dusturiyah, yaitu peraturan-peraturan untuk mengatur dalam negeri (hukum tata negara) atau keputusan kepala negara dalam mengambil keputusan atau undang-undang bagi kemaslahatan umat, yang meliputi : Hak dan kewajiban pejabat tinggi negara. Hak dan kewajiban rakyat. Tata cara pemilihan dan syarat menjadi presiden. Tata cara pemilihan dan syarat menjadi pejabat tinggi. Dan lain lain.

Siyasah Maaliyah yaitu politik di bidang keuangan yang membahas tentang sumber keuangan negara, yang berasal dari pajak, zakat baitul mal serta pendapatan negara yang tidak bertentangan dengan syariat Islam, dan belanja negara. Dasar Siyasah Maliyah, diantaranya : 1. Beberapa prinsip tentang harta 2. Dasar-dasar keadilan sosial 3. Tanggung jawab sosial yang kokoh meliputi 4. Hak milik 5. Zakat 6. Jizyah

Siyasah Dauliyah yaitu peraturan tentang hubungan suatu negara dengan negara lain (politik luar negeri). Dasar-dasar Siyasah Dauliyah, diantaranya : 1. Kesatuan umat manusia 2. Keadilan 3. Persamaan 4. Kehormatan manusia 5. Toleransi

Siyasah Harbi yaitu wewenang atau kekuasaan serta peraturan pemerintah dalam keadaan perang atau darurat. Pemerintah atau kepala negara mengatur dan mengurusi hala-hal dan masalah yang berkaitan dengan perang, kaidah perang, mobilisasi umum, hak dan jaminan keamanan perang, perlakuan tawanan perang, harta rampasan perang, dan masalah perdamaian. Ketentuan terjadinya perang dalam islam adalah : 1. Perang tidak boleh dilakukan kecuali dalam keadaan darurat. Sesuai dengan persyaratan darurat hanya di lakukan seperlunya. 2. Orang yang tidak ikut berperang tidak boleh diperlakukan sebagai musuh. 3. Segera menghentikan perang apabila salah satu pihak cenderung untuk berdamai.

Tujuan Politik Islam


Memelihara keimanan menurut prinsip-prinsip yang telah disepakati oleh 'ulama' salaf dari kalangan umat Islam. Melaksanakan proses pengadilan di kalangan rakyat dan menyelesaikan masalah di kalangan orang-orang yang berselisih. Menjaga keamanan daerah-daerah Islam agar manusia dapat hidup dalam keadaan aman dan damai. Melaksanakan hukuman-hukuman yang ditetapkan syara' demi melindungi hak -hak manusia. Menjaga perbatasan negara dengan pelbagai persenjataan untuk menghadapi kemungkinan serangan dari pihak luar. Melancarkan jihad terhadap golongan yang menentang Islam. Mengendalikan urusan pengutipan cukai, zakat, dan sedekah sebagai mana yang ditetapkan oleh syara'. Mengatur anggaran belanja dan perbelanjaan dari perbendaharaan negara agar tidak digunakan secara boros ataupun secara kikir. Mengangkat pegawai-pegawai yang cakap dan jujur untuk mengatur kekayaan negara dan mengatur hal administrasi negara. Menjalankan pergaulan dan pemeriksaan yang rapi dalam hal ehwal awam demi untuk memimpin negara dan melindungi al Din (cara hidup).

Anda mungkin juga menyukai